ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

NPCI Kabupaten Malang Akan Gelar Malang Paragame Eksebisi

June 22, 2022 by  
Filed under Olahraga Lain

Share this news

MALANG  – Pengurus NPCI (National Paralympic Comettee indonesia) Kabupaten Malang akan menggelar Malang Paragame Eksebisi ( MPE ), 17 dan 24 Juli 2022. Hal itu disampaikan dalam jumpa pers di hotel Tugu Malang, Rabu ( 22/6/2022).

Ketua NPCI Kabupaten Malang, Yulian Agung Effrata mengatakan NPCI sebagai lembaga resmi (semacam KONI)  pembina atlet disabilitas berupaya menggali potensi atlit di Kabupaten Malang. Oleh karena event MPE merupakan event awal di pengurusan NPCI yang baru lahir 19 Januari 2021.

Agung menyebutkan penyandang disabilitas di Kabupaten Malang, berdasarkan data di Dinas Sosial Kabupaten Malang mencapai 13.336 jiwa.

“Ini merupakan potensi atlet yang luar biasa dimiliki Kabupaten Malang,” tegas Agung .

Berdasarkan demografì wilayah, kabupaten Malang terdiri dari 33 kecamatqn, 12 kelurahan, 378 desa. Ditambah lagi 12 unit, sekokah luar biasa ( SLB) yang letaknya. Langkah yang dilakukan dengan memperbanyak sosialisasi tentang keberadaan NPCI sebagai wadah yang mempunyai misi mengembangkan atlet disabilitas di Kabupaten Malang.

Salah satu program dengan menyelenggarakan Malang Paragame Eksebisi ( MPE ), NPCI dengan merangkul semua pihak untuk peduli dengan potensi atlet difabel di kabupaten Malang.

Diakui, gelaran MPE terbilang nekat, karena anggaran sangat minim, sementara kebutuhan lomba cukup besar.

“Untuk sosialisasi saja sudah menyedot anggaran yang lumayan besar, ” ujar Agung.

Kendati anggaran minim NPCI tetap menggelar event besar, menurut Agung NPCI sebagai wadah yang membina atlet disabilitas memiliki regulasi sebagai sarana menggali dan membina atlet, tanpa regulasi sulit untuk membuat tolok ukur.

“Seorang atlet dikatakan berprestasi atau tidak.Tanpa turnamen bagaimana menjelaskan seseorang atlet itu sudah memenuhi standar kualitas atau tidak,” papar Agung.

Langkah yang dilakukan dengan minimnya anggaran,NPCI menggandeng pihak swasta. Diungkapkan, pelaksanaan Malang Paragame Eksebisi ( MPE ) dilaksanakan dalam 2 kegiatan yakni tanggal 17 Juli 2022 cabang olahraga yang dilombakan yakni atletik, lari, tolak peluru dan lempar cakram dan lembing di pusatkan di Stadion kanjuruhan Kepanjen Malang,yang akan diikuti penyandang tuna daksa, tuna rungu dan Tuna grahita

Pada tanggal 24 Juli 2022  Cabang Olahraga yang dilombakan yakni  renang di pusatkan kolam renang di Wonderline yang ada di Pakis. Untuk kelompok umur 7 -12 tahun dan kelompok 13 tahun lebih ( umum).

Wakil ketua NPCI Kabupaten Malang Nur Imam menjelaskan  dalam peparnas Papua 2021 lalu, Kabupaten Malang peraih medali atas nama Provinsi Jawa Timur.

Disebutkan Kabupaten Malang memproleh tiga medali dari cabang olahraga renang dan bulutangkis dengan 1 emas 2 perak.

“Prestasi ini merupakan sebagai tonggak awal olahraga disabilitas di Kabupaten Malang,” ucap Nur Imam.

Sementara itu  Dinas Olah Raga dan Pariwisata Kabupaten Malang yang wakili Kabid Prestasi Sigit mengungkapkan, National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) yang telah terbentuk di Kab. Malang adalah alat untuk menjaring atlet Olahraga Difabel di Kabupaten Malang.

Organisasi ini yang berdedikasi untuk mewadahi para atlet difabel yang mempunyai banyak keistimewaan. Sebelum terbentuk NPCI, sebenarnya sudah ada organisasi yang menaungi para atlet difabel yaitu Yayasan Olahraga Penyandang Cacat (YPOC) yang kemudian berubah menjadi Badan Olahraga Penyandang Cacat (BPOC). Sebelum tahun 2015, NPCI masih menjadi cabang olahraga di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

“Namun setelah diadakannya rapat nasional luar biasa pada tahun 2015 dengan persetujuan dari Kemenkumham dan Kemenpora, maka NPCI resmi berpisah dengan KONI. Sehingga saat ini NPCI tingkatannya sejajar dengan KONI,” papar Sigit Yunianto

Karena itu, sekarang kegiatan NPCI juga mendapat pendanaan resmi dari pemerintah pusat. Tugas utama dari NPCI sendiri adalah sebagai wadah keolahragaan penyandang disabilitas untuk membentuk kepribadian dan berperan serta dalam pembangunan nasional melalui kegiatan olahraga.

Disporapar Kabupaten Malang juga menjadi mitra yang turut menaungi, membina, dan memberi anggaran dana terhadap event yang dilakukan oleh NPCI.

“Disporata Kabupaten Malang membantu anggaran namun masih relatih kecil hanya Rp250 Juta,” jelas Sigit. (buang supeno)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.