ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Bapemperda Merupakan Alat Kelengkapan DPRD

June 30, 2023 by  
Filed under Kutai Timur

SANGATTA– Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) merupakan  alat kelengkapan DPRD yang bersifat tetap, serta  dibentuk melalui rapat paripurna, hal itu di ungkapkan Anggota sekaligus ketua Bapemperda DPRD Kutim Agusriansyah Ridwan.

“Perda sendiri merupakan penjabaran lebih lanjut dari peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi dengan memperhatikan ciri khas masing-masing daerah dan menjadi bagian dari penyelenggaraan otonomi daerah provinsi/ kabupaten/kota dan tugas pembantuan,” ujarnya.

Bapemperda memiliki tugas dan wewenang, diantaranya, menyusun rancangan program pembentukan peraturan daerah (Propemperda) yang memuat skala prioritas Raperda beserta alasannya pada setiap tahun anggaran, selanjutnya, melakukan koordinasi dengan Komisi dan/atau panitia khusus (Pansus).

Agusriansyah Sulaiman

“Mengikuti perkembangan dan melakukan evaluasi terhadap pembahasan materi muatan Raperda dan memberikan masukan kepada Pimpinan DPRD atas Raperda yang ditugaskan oleh Badan Musyawarah (Banmus),” ujarnya.

Selain itu, Bapemperda juga memiliki tugas untuk mengoordinasikan penyusunan program pembentukan Perda antara DPRD dan Pemerintah Daerah, termasuk, Memberikan pertimbangan Kepada Pimpinan DPRD terhadap rancangan Perda yang berasal dari Pemerintah Daerah.

Politisi dari PKS ini menambahkan, membuat laporan kinerja dan inventarisasi masalah dibidang perundang-undangan pada masa akhir masa keanggotaan DPRD, juga menjadi kewajiban yang harus di lakukan oleh Bapemperda, sebagai bahan bagi komisi pada masa keanggotaan berikutnya.

“Nah, untuk tahun ini (2023), sudah ada puluhan perda yang masuk dalam usulan dalam propemperda, baik itu inisiatif kami (DPRD) maupun dari pemerintah daerah, dan saat ini secara intensif terus kami bahas agar bisa selesai sesuai target yang di tentukan,” ujar anggota Komisi D Bidang Kesejahteraan Rakyat DPRD Kutim ini. (adv)

Bapemperda DPRD Miliki Pola Tersendiri

June 30, 2023 by  
Filed under Kutai Timur

SANGATTA– Dalam proses pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda), Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kutim memiliki pola tersendiri dalam merumuskan regulasi yang diketahui menjadi bagian dari penyelenggaraan otonomi daerah provinsi/ kabupaten/kota dan tugas pembantuan tersebut.

“Pola yang kami (Bapemperda) coba menggunakan metode yang proposional, misalnya tiga dari pemerintah, satu dari inisiatif DPRD,” ujar Ketua Bapemperda DPRD Kutim Agusriansyah Ridwan.

Dalam proses pembahasan setiap Raperda yang di ajukan baik oleh pemerintah maupun inisiatif DPRD sendiri, Politisi PKS ini menyebut, tidak bisa langsung di laksanakan secara bersamaan, mengingat, agenda kerja DPRD yang juga cukup padat.

Agusriansyah Ridwan

“Kita juga harus melihat jumlah Anggota DPRD kita yang masuk dalam Panitia Khusus (Pansus) Raperda tersebut, sesuai tata tertib (tatib) kita minimal 7 orang dan maksimal 10 orang,” ucap Agusriansyah.

Disisi lain, dalam proses pembahasan Perda hasil inisiataif DPRD, biasanya di ajukan berangkat dari persoalan  sosial yang muncul di tengah masyarakat yang Implikasinya (akibat yang muncul) dapat memberikan dampak terhadap masyarakat secara umum yang di khawatirkan bisa secara terus menerus terjadi.

“Nah, dari situ kita bisa diskusikan dan di angkat yang melibatkan pemerintah dan pimpinan DPRD untuk menentukan judul maupu redaksi yang cocok terhadap permasalahan ini apa, termasuk menunjuk Perangkat Daerah (PD), sebagai dinas teknisnya, sekaligus menentukan ini akan di ajukan oleh siapa, kami (DPRD) atau mereka (pemerintah daerah),” beber Agusriansyah.

Adapun tahapan pengajuan Perda harus sesuai dengan regulasi yang sudah di atur dan disepakati bersama, salah satu tahapnya yakni harus melakukan Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan seluruh pihak yang berkepentingan terkait permasalahan yang akan di ajukan untuk di jadikan Perda. (adv)

Alphero Siap ke IKN

June 30, 2023 by  
Filed under Opini

Catatan Rizal Effendi

SAYA pikir prestasi SMA Negeri 10 Samarinda sudah habis. Ternyata tidak begitu. Setidaknya dengan viralnya Alphero Tanlianto, yang diperebutkan 8 universitas hebat di negeri orang pada saat ini. Dia baru saja lulus Mei 2023 lalu dan tengah mempersiapkan diri masuk ke bangku kuliah bersama teman-temannya yang lain.

Alphero bersama kedua orangtua dan adiknya

Ketika dia mendaftar ke sejumlah perguruan tinggi melalui program Beasiswa Indonesia Maju (BIM), ternyata ada 8 universitas terbaik di luar negeri siap menampungnya. Kontan dia jadi viral.  Siapa bilang daerah yang kaya sumber daya alam, tumpul otaknya?

Ke-8 universitas yang berebut menerima Alphero itu adalah University of Toronto (Kanada), University of British Columbia (Kanada), Wageningen University & Research (Belanda), Curtin University (Australia), Monash University of Sydney (Australia), Universitas of New South Wales (Australia), dan Nanyang Technological University (NTU) di Singapura.

Alphero sempat bingung memilih. Tapi ada Schoters, platform edutech untuk akses pendidikan ke luar negeri membantunya. Akhirnya dia memutuskan akan berlabuh di NTU. Dia melihat ranking universitas itu lebih tinggi, terutama fakultas atau jurusan yang menjadi pilihannya, yaitu teknik sipil atau civil engineering. Lagi pula orang tuanya merestui dan minta jangan terlalu jauh jaraknya dari Indonesia. Biar gampang ditengok atau pulang.

Selain itu, ada pertimbangan strategis yang menjadi mimpi dan tekadnya. Dia ingin berkontribusi kuat dalam pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Nusantara (IKN).   “Saya janji jika selesai menimba ilmu di NTU, saya segera balik ke kampung halaman. Sebagai anak Samarinda, saya siap ikut meningkatkan pembangunan infrastruktur di Kaltim khususnya di IKN,” kata Alphero bersemangat.

NTU adalah perguruan tinggi negeri tertua nomor 2 di Singapura. Didirikan tahun 1981. Kampus universitas ini terletak di kawasan industri Jurong, bagian baratdaya Singapura dan memiliki areal seluas 2 km persegi, yang membuat NTU menjadi universitas terbesar. Dia juga punya dua kampus lain, yaitu di lokasi Novena dan One-North.

Dengan jumlah mahasiswa 23.951 orang dan 3.846 tenaga pengajar, NTU menduduki peringkat 1 universitas termuda (di bawah 50 tahun) menurut QS World University Rankings. Secara umum, NTU menduduki peringkat 10 di dunia dan nomor 2 di Asia.

Jurusan civil engineering NTU adalah jurusan favorit dan paling banyak diminati.  Di jurusan ini berbagai disiplin bisa dipelajari. Di antaranya  perencanaan pembangunan, infrastruktur, pengelolaan dan pemeliharaan sebuah bangunan. Bangunan yang dimaksud adalah gedung, perkantoran, jalan raya, bandara, dan lainnya.

Banyak anak Indonesia kuliah di sana. Karena itu ada organisasi intrakampus bernama PINTU (Pelajar Indonesia di NTU). Ini adalah wadah pelajar Indonesia yang belajar di NTU. Mereka bikin berbagai kegiatan menarik . Di antaranya  get together day (GTD) untuk menyambut mahasiswa baru. Ada NiRu (Night Run) yaitu lari bersama di malam hari dan diakhiri makan bubur dan minum milo serta T-Spray (Traditional SPortand cultural daY) yaitu acara perayaan kemerdekaan RI dengan menampilkan seni tradisional dan bermain olahraga tradisional bersama.

Alphero bersama teman-temannya di sekolah

Sejak duduk di bangku SMP, Alphero sudah berprestasi. Dia berhasil meraih medali perak untuk Olimpiade Sains Nasional (OSN) di bidang IPA. Dia juga sangat tertarik dengan bidang riset. Karena itu dia digaet oleh Kedutaan Amerika Serikat menjadi salah satu dari empat siswa Indonesia yang dipanggil untuk mengikuti UNVIE Space Camp Exchanges 2022.

Mereka yang mengikuti program tersebut mendapat pelatihan dan pengalaman mengenai ruang angkasa, termasuk berkenalan dengan astronot, simulasi gravitasi bulan, hingga menjadi tim pelaksana keberangkatan roket.

“Kami sangat bangga ada anak Kaltim yang lolos ke NTU melalui program BIM yang dilaksanakan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas),” kata Radyum Ikono, CEO Schoters Indonesia.

BIM merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menyemai bibit generasi masa depan Indonesia unggul. Ini juga selaras dengan misi Schoters untuk menciptakan berbagai karya dan inspirasi untuk negeri dengan mendorong anak bangsa memperoleh pendidikan terbaik di dunia.

Pihak SMAN 10 Samarinda optimis Alphero sukses menjalani program pendidikan di NTU. “Dia anak hebat dan menjadi salah satu siswa terbaik kami,” kata Mushadi, guru matematika sekaligus wakil kepala sekolah urusan kehumasan.

SEMPAT RIBUT

SMA 10 Samarinda juga populer disebut SMA Plus. Sekolah ini memang digagas punya nilai plus dibanding sekolah lain. Karena itu mereka hanya menerima anak-anak tamatan SMP terbaik se-Kaltim agar kualitas sekolah dan siswa benar-benar plus.

Sekolah ini didirikan pada era Gubernur HM Ardans, SH sebagai  hasil kerjasama dengan Yayasan Melati yang dipimpin Haji Rusli, pemilik Hotel Mesra Samarinda. Tanahnya milik Pemprov, sedang bangunan dan fasilitas lainnya milik Yayasan.

Haji Rusli tidak sekadar pengusaha, tapi dia memang tokoh Kaltim yang sangat bersemangat memajukan pendidikan anak-anak daerah. Maklum  dia pernah jadi guru di SMEA dan asisten dosen di kampus Unmul. Juga tokoh politik, yang pernah menjadi anggota DPRD Kaltim.

Ketika diresmikan Menteri Pendidikan Prof Wardiman Djojonegoro pada 11 Desember 1997, kepala sekolah pertamanya adalah Drs Harimurti WS, MM. Tokoh pendidikan berusia 69 tahun ini baru saja meninggal dunia, hari Rabu (28/6) pukul 13.30 di RS Dirgahayu Samarinda.

Selain di SMAN 10, dia pernah menjadi kepala SMPN 11, SMPN 1, mantan Kabid Dikmenjur Diknas Kaltim dan Kadisdik Samarinda. Hari juga aktif di Pengprov IPSI dan KONI. Dia pendiri Paguyuban Arek-Arek Suroboyo dan penasihat Ikapakarti Kaltim. “Pak Hari berjasa untuk kemajuan SMA 10,” kata para guru di sana.

Sejak Harimurti bertugas, pertumbuhan SMA 10 tumbuh pesat sebagai sekolah unggulan. Tapi sekolah ini tersedak di tahun ke-13. Benar juga kata orang angka 13 tidak terlalu baik. Kerjasama Yayasan Melati dan Pemprov Kaltim putus, buntut dari perseteruan  Haji Rusli dengan Gubernur Awang Faroek Ishak.

Mereka saling gugat dan usir. Akhirnya dua-duanya hengkang dari kampus lama di Jl HAM Rifaddin RT 25 Harapan Baru, Kecamatan Loa Janan Ilir. Haji Rusli membentuk yayasan baru bernama Yayasan Bunga Bangsa dengan mendirikan sekolah Islam terpadu bertaraf internasional di kawasan Murgirejo, Sungai Pinang. Sedang Pemprov Kaltim membangun gedung baru SMA 10 di Jl PM Noor, Sempaja Selatan, Samarinda Utara.

Setiap ke Samarinda, saya sering melintas di depan kampus SMA 10 di Samarinda Seberang itu. Tak ada lagi kegiatan di sana. Padahal gedungnya masih baik dan bersejarah. Saya tidak tahu persis bagaimana akhirnya silang sengketa itu. Saya masih terngiang ucapan Haji Rusli sebelum meninggal dunia. “Secara pribadi saya tetap baik dengan Pak Awang, meski bersengketa urusan SMA Plus,” katanya saat itu.(*)

Berbagi Berkah Idul Adha, PT. Pamapersada Nusantara dan Karyawan Bagikan Sapi Kurban ke Masyarakat

June 30, 2023 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

SENDAWAR – Setiap hari raya Idul Adha PT. Pamapersada Nusantara Kutai Barat (PAMA Kubar) secara rutin setiap tahun membagikan hewan sapi untuk kurban ke masjid masjid di sekitarnya.

Pada hari raya idul adha 1444 H tahun 2023 kali ini Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) dari PAMA membagikan 11 ekor sapi ke sebelas masjid yang ada di sekitar wilayahnya.

Ketua Panitia Kurban PAMA, Hendra Setiawan yang ditemui usai menyerahkan sapi di salah satu masjid Al – Huda di Kampung Damai Kota, Kecamatan Damai menyampaikan, manajemen dan karyawan pada tahun ini menyisihkan sedikit rejekinya untuk berbagi dengan masyarakat binaan yang ada di sekitar tambang.

“Alhamdulillah pada tahun ini manajemen dan karyawan cukup lumayan menyisihkan sedikit penghasilanya selama satu tahun ini bisa menyumbangkan sebelas ekor sapi kurban untuk warga sekitar,” kata Hendra Setiawan di dampingi pengurus DKM, Rabu (28/6/2023),

Dikatakannya, penyalurannya dari sebelas ekor sapi tersebut antara lain di masjid Siwo, Masjid Muara Lawa, Masjid Lambing, Masjid Al-huda Damai, Masjid Jangan Danum, Masjid Pegalak, Masjid Rejo Besuki, Musholla di Simpang Raya, Masjid Srimulyo, Masjid Sumber Sari, Masjid yayasan Attaqwa dan Musholla Sumber Sari RT 04.

“Kami hanya berharap doa restu dari masyarakat agar manajemen dan karyawan PT. PAMA yang ada di lapangan selamat dalam bekerja dan beraktivitas, dan produksi kami selalu dilancarkan sehingga kami bisa berbagi dengan warga sekitar tambang ini,”jelasnya.

Di tambahkan, selain itu kepedulian dari manajemen dan karyawan bisa bebagi setiap tahun harapannya dapat bermanfaat bagi warga sekitar tambang, kedepannya setiap ada kegiatan keagamaan dan sosial selalu berkoordinasi anatara masyarakat dan manajemen agar jalinan silaturahmi tetap terjaga.

“InsyaAllah kami akan selalu mensupport kegiatan warga sekitar,” ungkapnya.

Sementara itu, ketua Masjid Al-huda Arifin mengucapkan terima kasih kepada manajemen dan karyawan PT. PAMA yang sudah menyisihkan penghasilannya setiap tahun untuk masyarakat dan masjid masjid yang ada di sekitar tambang menjelang hari raya Idul Adha.

“Kami mengakui kepedulian manajemen dan karyawan PT. PAMA setiap tahun rutin membagikan sapi kurban untuk kami, atas nama jemaah masjid Al-huda dan juga masyarakat kampung Damai Kota dan sekitarnya banyak banyak mengucapkan terimakasih,” ujar Arifin

Dijelaskan nya, kepedulian PT. PAMA ini kepada warga sekitar bukan hanya di hari raya idul adha saja, di hari raya idul fitri secara rutin selalu berbagi dengan warga sekitar, santunan anak yatim dan fakir miskin selalu dilakukan oleh PT PAMA secara rutin.

“Kami hanya bisa membalas dengan doa atas ke ikhlasan manajemen dan karyawan yang selalu berbagi dengan kami, semoga manajemen dan karyawan PT. PAMA selalu dilindungi oleh Allah SWT dalam beraktivitas, dan produksinya selalu lancar agar bisa selalu berbagi dengan kami warga sekitar tambang ini, “ungkapnya.

Dijelaskan Arifin, sapi kurban yang di terima di masjid Al-huda nanti dagingnya akan di bagikan secara merata ke beberapa kampung yang ada di sekitar kampung Damai.

” Kami akan salurkan daging kurban ini kepada kaum muslimin dan muslimat di kampung Damai Kota, Kampung Mendika, Kampung Damai Sebrang dan Kampung Sempant Kelauq,”bebernya. (arf)

Musholla Raudhatul Jannah Air Putih Samarinda Laksanakan Solat Id hingga Pemotongan Hewan Kurban

June 30, 2023 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

SAMARINDA – Pelaksanaan rangkaian Ibadah Idul Adha 1444 H / 2023 M di Musholla Raudhatul Jannah Kelurahan Air Putih kecamatan Samarinda Ulu melaksanakan solat  Iduladaha dan pemotongan hewan kurban dengan lancar.

“Warga disini cukup guyub, kami mulai menyiapkan tempat untuk sholat id memasang terpal, ambal, sejak malam. Jadi pagi-pagi habis subuh takbiran langsung pelaksanaan sholat id,” ucap Johan, Ketua RT. 30 Kelurahan Air Putih kecamatan Samarinda Ulu kota Samarinda.

Jamaah Musholla Raudhatul Jannah saat pelaksanaan sholat id idul Adha hingga meluber ke jalan, Kamis pagi, 29 Juni 2023 / 10 Dzulhijjah 1444 H. “Alhamdulillah jamaah membludak hingga ke jalan Raya. Sebagian jalan digunakan untuk menggelar karpet pelaksanaan sholat id, hanya sebagian yang digunakan untuk lalu lintas, untuk pengamanan dibantu DLLAJ Kota Samarinda,” jelas Johan.

Menurut Sandianur sholat id 1444 H dipimpin oleh Ustadz Fadliannor. “Imam sekaligus Khotib Sholat Idul Adha di pimpin ustadz Fadliannor. Kami laksanakan tepat pukul 07.00 wita,” jelas Sandianur aktivis remaja Musholla Raudhatul Jannah.

Pelaksanaan kurban untuk tahun 1444 H disampaikan Johan musholla mendapat kepercayaan melaksanakan pemotongan hewan kurban. “Kami di percaya melaksanakan Pemotongan Hewan kurban berupa sapi dua ekor, dan kambing 4 ekor,” jelas Johan.

Lebih lanjut Johan menjelaskan dua ekor sapi amanah Kurban dari H. Basyar, dan dari kelompok arisan 7 orang. “Kambing kurban dari Pak Tomo 1 ekor, dari Ayu Binti Gunawan 2 ekor, dan dari Bapak Mahdiani 1 ekor,” jelas Johan.

Pelaksanaan pemotongan hewan kurban dilaksanakan setelah pelaksanaan sholat id. “Sekitar pukul 08.30 kami mulai proses jagal, Alhamdulillah sebelum Dzuhur sudah selesai dan sudah dibagi ke warga yang menerima kupon pembagian daging kurban,” jelas Johan.

Sementara itu Syarifuddin Ketua RT. 31 Air Putih sebagai panitia menyampaikan tahun 2023 ini hanya membagi untuk warga di lingkungan RT 30 dan RT 31. “Jumlah kurbanya terbatas hanya 2 ekor kambing dan 4 kambing, karena jumlahnya terbatas sehingga tidak sampai dibagi ke warga yang berhak diluar dua RT tersebut.” Jelas Ucok panggilan akrab Syarifuddin.(mun)

Next Page »