ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Pemkab Paser Hibahkan Lahan Untuk Layanan Haji dan KUA Batu Sopang

January 4, 2022 by  
Filed under Paser

Share this news

TANA PASER – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser menghibahkan lahan dan kendaraan operasional kepada Kantor Kementerian Agama (Kemenag) dalam rangka meningkatkan pelayanan publik di instansi tersebut.

Penyerahan hibah dilakukan Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf kepada Kepala Kemenag Paser Maslekhan bertepatan dengan Hari Amal Bhakti ke-76 Kemenag di kantor Kemenag, Senin (03/01/2022),.

Wabup Masitah mengatakan Pemkab Paser berupaya mendukung dan menjalin sinergitas dengan Kemenag agar instansi tersebut dapat memberikan pelayanan terbaik.

“Pemberian hibah lahan dan kendaraan untuk kantor Kemenag ini dukungan Pemkab Paser agar pelayanan di Kemenag semakin meningkat,” kata Masitah.

Masitah mengatakan lahan yang dihibahkan nantinya akan digunakan untuk pembangunan pusat layanan haji, Kantor Urusan Agama, dan Balai Nikah di Kecamatan Batu Sopang.

Kepala Kantor Kemenag Paser Maslekhan mengatakan lahan yang dihibahkan Pemda antara lain lahan seluas 1,4 hektar yang tepat berada di depan kantor Kemenag.

“Di lahan itu akan dibangun pelayanan haji dan umrah terpadu,” kata Maslekhan.

Lahan lain yang dihibahkan, lanjut Maslekhan mengatakan, yakni lahan seluas 2 hektar di Kecamatan Batu Sopang.

“Nantinya akan digunakan untuk pembangunan Balai Nikah, manasik haji, dan gedung Madrasah ibtidaiyah di Batu Sopang,” ucap Maslekhan.

Maslekhan mengucapkan terima kasih atas hibah dan dukungan dari Pemkab Paser. Kata dia setelah serah terima hibah, secepatnya akan diurus sertifikasi lahan sehingga pembangunan yang direncanakan dapat berjalan dengan baik. (*/adhit)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.