ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Aset BPD Terbesar Keempat di Indonesia

February 11, 2009 by  
Filed under Ekonomi & Bisnis

Share this news

PONTIANAK-Direktur Utama Bank Kalbar Djamaluddin Malik mengatakan nilai aset Bank Pembangunan Daerah seluruh Indonesia, tercatat menempati urutan keempat terbesar. Posisi itu diraih menyusul Bank Mandiri, BCA, dan BRI. “Peran bank-bank daerah sangat strategis dalam percepatan pembangunan wilayah. Kami yang berada di asosiasi bank pembangunan daerah (ASBANDA) berusaha meningkatkan kemampuan,” katanya kemarin.

Seperti dikutip Pontianak Post, Ia menyampaikan bahwa total asset BPD seluruh Indonesia sebesar Rpl59 triliun pada tahun 2006 menjadi Rpl70 triliun di tahun 2007 dan Rpl95 triliun pada November 2008. “Apalagi sekarang setiap penyertaan modal oleh pemerintah daerah harus dengan peraturan daerah. Mendagri berjanji membuat terobosan hukum dalam mempermudah proses penyertaan modal untuk penguatan permodalan BPD,” ungkap Djamaluddin.

Pria berkacamata ini mengatakan Gubernur BI Boediono meminta peran BPD tidak hanya sekedar kasir daerah, tetapi semestinya berperan sebagai bank secara utuh. Tentunya, kata dia, BPD perlu dikelola dengan landasan yang benar. “Bank Kalbar atas masukan Gubernur BI berusaha mempertahankan peran sebagai agent of development. BPD sebagai bank milik Pemda, yang merupakan keunggulan akan dimanfaatkan secara optimal,” paparnya.  Ketua Umum Asabanda Winny Erwindia Hassan mengatakan ke depannya BPD perlu langkah penguatan meningkatkan perannya dalam pembangunan ekonomi di daerah dan menghadapi persaingan antarbank. Ia menyebutkan komponen penguatan yang diperlukan adalah permodalan, LPKD, government cash management, insfrastruktur teknologi, dan peningkatan kualitas SDM. “Bila semua terpenuhi, BPD bisa menjadi tuan rumah di daerahnya masing-masing. Selain itu, inisiatif BPD menjalin kerja sama dalam akses pendanaan di berbagai sektor potensial. (vb-01/riq/pp)


Share this news

Respon Pembaca

Satu Komentar untuk "Aset BPD Terbesar Keempat di Indonesia"

  1. adrian hakim on Thu, 12th Feb 2009 7:03 am 

    berarti bank daerah harus aktif juga membiayai investasi di daerahnya, bahkan harapannya dapat mencapai posisi dibawah tiga dalam pembiayaan tsb

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.