Bupati Segera Blusukan Pastikan Pembangunan Berjalan Dengan Baik

PENAJAM, vivaborneo.com, Bupati Penajam Paser Utara (PPU)  Abdul Gafur Mas’ud atau yang lebih dikenal dengan nama AGM,  kembali mengumpulkan seluruh camat, lurah dan kepala desa dilingkungan Pemkab PPU, pada  Senin, (4/2/2019).

Dalam pertemuan ini, AGM secara langsung ingin mendengarkan segala persoalan yang terjadi mulai di wilayah Kecamatan, Kelurahan hingga Desa yang ada di PPU.

“Bukan arahan yang ingin kami sampaikan, tetapi kami ingin mendengarkan langsung apa sesungguhnya yang terjadi dilingkup Kecamatan, Kelurahan hingga Desa sejauh ini. Tolong semua persoalan agar di identifikasi sehingga solusi dan penanganan jika dibutuhkan segera dapat dilaksanakan,”kata AGM dalam kesempatan ini.

Bupati mengatakan, dalam waktu dekat dirinya juga akan melakukan kunjungan kerja (Kunker) keseluruh Kecamatan, Kelurahan hingga Desa yang ada di PPU secara bertahab. Tujuannya lanjut dia, salah satunya adalah untuk melihat langsung apa yang telah disampaikan oleh kecamatan, kelurahan maupun desa yang ada saat ini.

“Jangan sampai apa yang telah dilaporkan tersebut tidak sesuai dengan fakta yang terjadi  dilapangan,”pinta AGM.

Rencananya kunjungan bupati ke seluruh wilayah  PPU ini juga mendapat sambutan positif dari seluruh kecamatan, kelurahan dan desa yang ada.  AGM minta dalam pertemuan nantinya masing-masing wilayah juga agar menghadirkan tokoh-tokoh  masyarakat setempat  untuk menyampaikan secara terbuka apa yang menjadi aspirasi masyarakat di daeranya.

Dalam pertemuan yang berlangsung lebih dari satu jam ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati PPU, Hamdam, Sekretaris Daerah PPU, Tohar, dan sejumlah pejabat terkait dilingkungan Pemkab PPU.

Sementara itu dalam sejumlah penyampaian laporan oleh masing-masing Camat yang ada di PPU persoalan insfrastruktur jalan masih menjadi persoalan utama yang terjadi di wilayah kecamatan yang ada di PPU. Camat Penajam, Pang Irawan salah satunya menyampaikan ini.

Luasnya wilayah kecamatan penajam yang ada kata Pang Irawan membuat pelayanan UPT PU Kecamatan saat ini tidak  mampu memenuhi kebutuhan permintaan masyarakat terutama dalam rangka pembangunan dan perbaikan jalan yang ada di wilayahnya.

“Dengan luasnya wilayah yang  ada di kecamatan penajam, kami berharap kepada bupati PPU  kiranya ada penambahan kembali satu set alat UPT PU yang ada di Kecamatan Penajam saat ini, atau bahkan melaksanakan pemekaran kecamatan penajam  sesuai perencanaan yang ada,”ujarnya.

Sementara itu Camat Waru, Minto mengatakan  insftastruktur jalan memang juga masih menjadi persoalan utama yang terjadi dilingkungan masyarakat termasuk Kecamatan Waru. Namun saat ini sejumlah masyarakat Waru mengeluhkan bahwa di daerahnya masih diketahui minim dengan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sehingga kesulitan untuk membuang sampah. Selain itu masalah lain yang menjadi usulan kepada bupati adalah kebutuhan penerangan atau lampu khususnya pada titik-titik yang dibutuhkan.(Humas6/Subur. P)

 

 

 

 

---