Giliran Fazzio Youth Project Goes to School Bikin Semarak SMKN 5, Jadi Ajang Gali Potensi Siswa

SAMARINDA– Yamaha Kaltim dengan programnya Fazzio Youth Project (FYP) Goes to School terus berlanjut. Jika sebelumnya dua sekolah yakni SMKN 1 dan MAN 2 Samarinda, kini giliran SMKN 5 Samarinda yang disinggahi kemeriahaan Fazzio Youth Project Goes to School.

PT Surya Timur Sakti Jatim (STSJ) Main Dealer Yamaha Kaltim yang memprakarsai FYP Goes to School baru saja menyambangi SMKN 5 Samarinda. Tak pelak ratusan siswa dan siswi pun menikmati kemeriahannya dengan beragam lomba.

Kegiatan Fazzio Youth Project Goes to School kali ini pun mendapat apresiasi dari guru dan para siswa. Wakil Kepala SMKN 5 Samarinda Bidang Sumber Daya Manusia (SDM), Ibu Dona Puji Utami memuji jika kegiatan Yamaha tersebut sangat positif, dan dari ajang ini mampu memunculkan talenta-talenta tersembunyi dari para siswa.

“(FYP Goes to School) Positif banget ya, ternyata di sini kita lihat banyak sekali talent anak-anak yang di luar daripada ekspektasi kita. Ternyata mereka dengan kegiatan seperti itu semangat banget. Kita tahu kalo sudah kena belajar mengajar sering agak malas. Ternyata mungkin kelebihan mereka itu di bidang seni,” ujar Dona Puji Utami.

Menurutnya ppihak sekolah sangat mendukung kegiatan yang digagas Yamaha tersebut. “Kenapa didukung sekolah karena ini hari efektif sekolah, sementara kegiatannya full. Dan yang penting tidak mengganggu rutinitas sekolah. Bagus positif banget,” ungkapnya.

Dengan adanya Fazzio Youth Project Goes to School ini antusiasme siswa SMKN 5 sangat tinggi, sehingga hampir semua jurusan ambil bagian.

“Kita bisa lihat tuh dari ujung ke ujung sana, mereka kalo sudah ada even begini senang banget pasti ngumpul di lapangan. Dan memang kelihatan banget semangat mereka kalo sudah begini di bandingkan di kelas,” kata Ibu Dona.

Kedepannya, lanjut dia, kegiatan FYP ini perlu  terus diselenggarakan oleh Yamaha Kaltim. Hanya saja mungkin diatur waktunya. “Kira kira setelah semester di waktu class meeting mungkin bisa diselipin di situ supaya tidak mengganggu proses belajar mengajar aktif. BUat yang lolos ke tahapan berikutnya tetap maju semangat, kita gak we have only one change. Kalo kita dikasih kesemptan kenapa gak kita coba, karena semua orang belajar tentu aja terus belajar dan belajar, kalo ada rejekinya maju terus,” terangnya.

Ketua OSIS SMKN 5 Samarinda yang akrab disapa Ignatius pun memberikan acungan jempol dengan terselenggaranya FYP Goes to School kali ini. Menurut Ignatius, FYP ini sangat luar biasa dan partisipasi siswa sangat baik.

“Kegiatan ini sangat baik. Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini apalagi di OSIS, OSIS sangat mendukung lah kegiatan ini. Siswa sangat antusias, bahkan sejak hari pertama dibuka pendaftaran pun sudah banyak siswa yang mendaftar karena sangat tertarik dengan event yang dibuat Yamaha ini. Harapannya bisa membawa nama baik SMKN 5 ke kancah kota mewakili kota Samarinda, dan bisa membanggakan sekolah,” terang Ignatius.

Ibnu Lutfi SPd, guru manajemen perkantoran dan layanan bisinis di SMKN 5 Samarinda pun menilai jika FYP Goes to School ini luar biasa meriahnya. Antusias hampir di seluruh jurusan di SMKN 5 berpartisipasi. Semua mengikuti acara dengan baik.

“Dari pihak Yamaha konstribusi acara luar biasa. Dari anak-anak ketertarikannya ikut kompetisi (Fazzio Youth Project Goes to School) di SMKN 5 banyak yang ikut. Jadi untuk Yamaha dan Fazzio Youth Project Alhamdulillah disenangi anak-anak,” kata Ibnu.

Ibnu Lutfi pun berharap FYP ini bisa digelar tiap tahun atau dua tahun sekali mengingat ajang ini sangat diminati siswa sekaligus jadi ajang menggali potensi dan daya minat siswa.

“Terimakasih saya ucapkan mewakili guru guru kepada Yamaha dengan FYP hari ini. Semoga siswa yang lolos bisa mewakili SMKN 5 di FYP secara luas dan kami akan beri samangat dan motivasi insya Allah bisa juara,” tandasnya. (*)

---