PAMA  Kubar Gelar Webinar Kampanye Anti Narkoba Dan Sadar Berlalu Lintas

SENDAWAR –Memperingati Hari Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) Nasional, PT. Pamapersada Nusantara, Kutai Barat (Kubar), menggelar Webinar Kampanye Anti Narkoba dan Aman Berlalu Lintas melalui Zoom Meating yang dihadiri sekolah SMK 1, 2, 3 dan SMK Kartini dan dibuka langsung Wakil Bupati Kubar H. Edyanto Arkan di dampingi Project Manager (PM) PT. Pamapersada Victorinus  Setyawan pada Kamis (10/2/2022).

Victorinus Setiawan menyampaikan terima kasih kepada bapak Wakil Bupati H. Edyanto Arkan SE, kepala cabang dinas pendidikan wilayah 4 cabang Kubar, kepada narasumber serta para kepala sekolah serta para siswa yang sudah hadir dalam acara webinar kampanye anti narkoba dan Indonesia ayo aman berlalu lintas.

Dikatakan Victorinus Setyawan, seperti diketahui bersama narkoba sudah menjadi musuh bersama, karena narkoba bisa merusak penerus generasi bangsa, narkoba sudah menjadi momok dunia, tidak hanya peredarannya, bahkan jumlah pemakainya yang kian melambung, di tambah lagi dijaman era digital seperti sekarang ini semakin mudah narkoba di dapatkan.

“tinggal kita klik di HP sudah sudah mendapatkan barang haram itu, dan ini menjadi PR kita semua khususnya di dunia pendidikan,” tuturnya.

Ia menuturkan, sasaran para pengguna narkoba rata rata 50% pemuda dan remaja, dimana seharusnya remaja inilah nantinya sebagai penerus estafet kepemimpinan, di sisi lain terancam tidak dapat melanjutkan kehidupan berbangsa dan bernegara karena terpuruk oleh narkoba.

“maka dari itu hari ini kita membahas tentang penyalahgunaan narkoba bersama para narasumber kita di webinar ini,” ujarnya.

Victorinus menyampaikan, beberapa waku yang lalu mendengar diberita ada beberapa kejadian terkait dengan kecelakaan jalan raya yang sangat tragis serta ektrim sekali seperti yang terakhir di Balikpapan, ada juga di Semarang, dan didaerah Bantul di Jakarta, seharusnya kecelakaan itu bisa dicegah dengan cara menerapkan budaya aman dan taat berlalu lintas.

“Perlu kita tingkatkan kewaspadaan termasuk pengecekan terhadap unit kendaraan bermotor  sebelum kita bepergian atau beraktivitas,” tuturnya.

Lanjutnya, terutama terhadap adik adik para pemula menggunakan sepeda motor dan juga baru memiliki Surat Ijin Mengemudi (SIM), harus diberikan pemahaman dan juga kesadaran pentingnya aman berlalu lintas.

Sementara itu H. Edyanto Arkan mengatakan, atas nama pemerintah Kubar sangat mengapresiasi kepada manajeman PT. Pamapersada yang memang korbisnisnya tambang akan tetapi memberikan kepedulian kepada masyarakat di Kubar tidak bersentuhan langsung dengan tambang, tapi bersentuhan dengan dunia pendidikan.

“ini salah satu bentuk kepedulian dari PT. Pamapersada pada bidang pendidikan yang dapat kita rasakan langsung dan juga pada bidang bidang yang lain sudah dapat dirasakan oleh masyarakat Kubar,” ujarnya.

Lanjutnya, baik itu dibidang pertanian, keterampilan tekhnis dan bidang bidang lain yang sudah mendapat sentuhan dan juga kepedulian dari PT. Pama.

Dikatakan Edyanto Arkan, dalam webinar yang gelar PT. Pama ada dua agenda, yang pertama memerangi narkoba dilingkungan anak anak sekolah  dan  yang kedua ketertiban berlalu lintas  dilingkungan anak sekolah dan juga kepada masyarakat.

“saya harap manfaat webinar ini bukan hanya dirasakan anak yang ikut didalam ini melainkan juga bagi anak sekolah lain yang ada diluar sana serta bagi seluruh masyarakat Kubar,” bebernya.

Eyanto Arkan menuturkan, perlu diketahui indonesia termasuk Kubar mendapatkan bonus demografi yang besar, yaitu angka produktif yang besar, ini tidak banyak dunia yang mendapatkan bonus demografi ini, tapi apa artinya bonus demografi angka usia produktif yang besar apabila kuwalitas dari anak anak atau pemuda maupun remaja mengalami degradasi yang diakibatkan oleh terpapar narkoba.

“Perlu anak anak ketahui, tidak ada yang bisa mengerim penggunaan narkoba ini, karena dengan kemajuan tekhnologi yang ada didalam ruanganpun tanpa beriteraksi dengan dunia luar kita terkontaminasi dengan narkoba tersebut, yang bisa memfilter adalah kemauan diri kita sendiri,” tuturnya.

Ia menyebut, Filter yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana harapan orang tua dan filter keyakinan diri sebagai insan yang beragama, nah dua filter ini yang perlu dicamkan yaitu orang tua dan agama, diharapkan semua siswa siswi menjadi orang yang berguna serta bermanfaat dan membanggakan terhadap kedua orang tuanya.

“Kita semua harus menghindari penggunaan narkoba,” tegasnya.

Edyanto Arkan berpesan, kemungkinan sebagian anak anak sudah mempunyai Surat Ijin Mengemudi (SIM), SIM ini adalah pengakuan negara, taatilah ketentuan agar bisa mendapatkan sim tersebut, taati  semua peraturan lalu lintas yang ada agar anak anak lancar berlalu lintas, agar bisa menjaga keselamatan diri sendiri maupun orang lain.

“Saya berpesan kepada anak anak selalu ber etika dalam berlalu lintas, karena etika itu berlaku secara umum apabila anak anak sudah melanjutkan sekolah diluar Kubar nantinya,” tandasnya seraya mengetuk meja tanda dimulainya webinar tersebut. (Advertorial/arf)

---