Pengurus Saka Bahari PPU Dikukuhkan

PENAJAM  – Majelis Pembina  Satuan Karya Pramuka (Mabi Saka) Bahari Kwartir Cabang (Kwarcab) Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim), Pengurus cabang Saka Bahari PPU, Dewan Kerja Saka Bahari dan Dewan Kerja Ambalan SMK Pelayaran Nusantara PPU masa bakti 2023-2028, Sabtu (11/2/2023) resmi dikukuhkan.

Kegiatan pengukuhan dihadiri Ketua Majelis Pembimbing Saka (Mabi Saka) Bahari Kaltim juga Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Balikpapan, Kolonel Laut (P) Rasyid Al Hafiz.Ketua Mabicab Kwarcab PPU juga Bupati PPU, Hamdam, Ketua Kwarcab PPU Andi Singkerru  dan Ketua Pramuka Peduli Kwarcab PPU, Satriani Sirajuddin serta undangan lainnya.

Kegiatan ini diawali dengan upacara pengukuhan Mabi Saka Bahari Kwarcab PPU Kalimantan Timur (Kaltim), oleh H. Andi Singkerru. lalu pengukuhan Pengurus cabang Saka Bahari PPU, oleh Andi Tradiharso selaku ketua Mabi Saka Baharai PPU, disusul pengkuhan Dewan Kerja Saka Bahari  oleh Ketua Pengurus Cabag Saka Bahari PPU, Fredrik Soukotta dan diakhiri dengan pengukuhan Dewan Kerja Ambalan SMK Pelayaran Nusantara PPU oleh Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan SMK Pelayaran Nusantara, Nuraeni.

“Saya sebagai Bupati PPU mengapresiasi dan menyambut baik, karena saya yakin dengan terbentuknya Saka Bahari ini, akan lebih banyak lagi putra dan putri kita yang akan mendapatkan keterampilan dan mental yang kuat,” kata Hamdam.

Dia juga berpesan, degan adanya Ibukota Negara (IKN), warga PPU harus mempersiapkan diri, terutama di bagian SDM, supaya nantinya warga PPU bisa ikut mengambil peran dalam proses pembangunan Ibu Kota baru dan tidak hanya menjadi penonton.

“Saya ucapkan selamat untuk para pengurus Saka Bahari yang baru dilantik, segera melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, mudah – mudahan hubungan antara Saka Bahari dengan pemerintah PPU bisa terjalin dengan baik kedepannya dan tentu ujungnya adalah untuk menyejahterakan rakyat PPU,” ujar Hamdam.

Sementara itu, Kolonel Laut (P) Rasyid Al Hafiz menerangkan, ada empat Krida atau tindakan atau perbuatan di Saka Bahari, pertama Krida Sumberdaya Bahari, Jasa Bahari, Wisata Bahari dan Krida Reksa Bahari dimana semua menyentuh dalam kehidupan masyarakat apalagi kawasan kita masuk dalam daerah IKN Nusantara.

“Saka Bahari adalah salah satu satuan karya pramuka yang diselenggarakan secara nasional di Indonesia. Dalam kaitannya dengan kegiatan Saka Bahari mengandung arti segala kegiatan yang ada sangkut pautnya dengan sistem lingkungan hidup atau ekosistem kelautan dan perairan,” tukasnya.

Selain itu, tambahnya, Saka Bahari sebagai wadah pembinaan bagi Pramuka Penegak dan Pandega dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis di bidang kebaharian yang berguna bagi diri pribadi, keluarga, masyarakat dan lingkungan serta dapat menjadi bekal dalam mengembangkan lapangan kerja.

Ia menerangkan, anggota Pramuka itu tidak ada yang tua, tapi semua muda namun di bawah terik sinar matahari ini belum ada apa-apanya, tetapi para pengurus saka bahari PPU kuat bertahan mengikuti pengukuhan itu.

“Sementara para pejuang pendahulu kita berjuang untuk merebut kemerdekaan dari tangan penjajah atau memerdekakan negara ini dengan keringat dan darah, sekarang kita baru keringat sedikit saja, jadi belum ada apa-apanya sehingga saya mengajak untuk kita semua untuk tetap semangat untuk mengisi kemerdekaan ini,” pintanya.

Dikatakannya, dirinya selaku ketua Mabi Saka Bahari Kaltim mengakui Saka Bahari di PPU ini merupakan yang pertama dilantik, sehingga diharapkan di Saka ini kembali berjaya dan hidup kembali.

Ia membeberkan, PPU merupakan bagian dari IKN Nusantara yang wilayahnya masuk dari laut, teluk, dermaga hingga menyisir ke darat, sehingga disinilah letaknya peran serta Saka  Bahari untuk melakukan kerja keras dan keikhlasan.

“IKN membutuhkan seluruh anggota atau adik dan kakak Saka Bahari, berupa kerja keras dan ikhlas baik berusia diatas 50 tahun dan di bawah usia itu, jadi kita sangat dibutuhkan untuk membangun negara ini,” tegas Rasyid Al Hafiz

Dia juga berharap, Saka Bahari terus melaksanakan kegiatan secara berkelanjutan. Selain itu, pramuka bukan seragamnya, tetapi yang terpenting adalah jiwa kepramukaannya.

“Pada kesempatan ini, kami juga memberikan dana pembinaan untuk Saka Bahari PPU, agar menjadi motivasi dalam melaksanakan kegiatannya,” pungkasnya (er)

---