ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Wakil Bupati Kutim Tegas Tolak Dualisme KNPI di Kutim 

February 25, 2025 by  
Filed under Kutai Timur

Share this news

SANGATTA – Kepengurusan baru Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kutai Timur (Kutim) bakal segera terbentuk. Hal ini ditandai dengan pelaksanaan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) yang berlangsung di Ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim, pada Senin (24/2/2025). Rapimda ini menjadi langkah awal sebelum Musyawarah Daerah (Musda), yang bertujuan memilih kepengurusan baru. Lebih dari 50 Organisasi Kepemudaan (OKP) hadir dalam kegiatan ini, menandakan tingginya legitimasi dan partisipasi pemuda dalam proses demokrasi organisasi.

Wakil Bupati Kutim Mahyunadi yang hadir mewakili Bupati dalam sambutannya saat membuka acara, menegaskan bahwa tidak boleh ada lagi dualisme kepengurusan KNPI di Kutim. Ia mengajak seluruh elemen pemuda untuk bersatu dan bersinergi membangun generasi muda yang berintegritas.

“Jika masih ada dualisme, lebih baik tidak ada sama sekali. Jangan sampai energi kita terkuras karena ego masing-masing. Jika di daerah lain masih ada dualisme, di Kutim tidak boleh ada. Hanya ada satu KNPI,” tegas Mahyunadi.

Ia juga menekankan bahwa Pemerintah Kabupaten Kutim tidak akan ikut campur dalam proses pemilihan ketua dan kepengurusan baru KNPI. Menurutnya, pemilihan harus berjalan sesuai dengan mekanisme yang telah diatur dalam anggaran dasar dan rumah tangga (AD/ART) KNPI.

“Siapa pun yang terpilih sebagai ketua adalah hasil proses demokrasi. Pemerintah tidak akan ‘cawe-cawe’. Silakan generasi muda beradu gagasan dan argumentasi dengan sehat. Tidak boleh ada yang tertinggal. ‘No left behind’,” ujarnya.

Mahyunadi juga mengajak pemuda untuk bersinergi dengan pemerintah dalam melaksanakan program pembangunan menuju Kutim yang lebih maju. Namun, ia juga membuka ruang bagi mereka yang ingin berperan sebagai oposisi dengan syarat memberikan kritik yang membangun dan solusi yang konstruktif.

Sementara itu, Ketua DPRD Kutim Jimmy, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyampaikan bahwa legislatif selalu membuka ruang diskusi bagi para pemuda. Baginya, idealisme pemuda sangat diperlukan dalam proses pembangunan daerah.

“Mari bangun kebersamaan di antara pemuda. Beda pendapat itu biasa. Yang paling utama adalah bagaimana kita bisa mewujudkan rekonsiliasi dan membentuk pemuda yang berintegritas serta jujur dalam berorganisasi. Ibarat bahtera, KNPI Kutim tidak akan sampai ke tujuan jika nahkoda yang menentukan arah belum ditetapkan,” ungkap Jimmy.

Dengan semangat kebersamaan dan sinergi yang kuat, pemuda Kutim diharapkan dapat membangun kepengurusan KNPI yang solid dan mampu menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan pembangunan daerah yang lebih baik. (kop3)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.