ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Kaltim Kembangkan Pertanian Presisi

March 27, 2023 by  
Filed under Kalimantan Timur

Share this news

Rini Susilawati

SAMARINDA – Pertanian presisi atau Precision Agriculture merupakan sebuah teknologi pertanian modern yang mengaplikasikan teknologi informasi untuk membantu petani dalam memahami keadaan lahan dan tanaman petani secara detail dan akurat.

Pertanian Presisi memungkinkan petani untuk melakukan tindakan yang lebih tepat sasaran dalam pengelolaan lahan dan tanaman mereka, sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi pertanian.

Di Kalimantan Timur, bentuk terobosan ini telah dijalankan dan diikuti oleh para petani milenial yang tersebar di Bumi Etam. Sebanyak 1.411 orang petani milenial yang tersebar di sepuluh kabupaten / kota ini terus berinovasi mengimplementasikan teknologi pertanian terbarukan ini dengan berbagai inovasi sesuai dengan karakter dan target sasaran.

“Sejak 2022 lalu kita telah melaksanakan bimbingan teknis kepada petani milenial dengan berbagai tema. Kami akan gelar bimtek serupa dan harapannya dapat menjangkau peserta sesuai target yang diharapkan, ” tutur Plh Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura (DPTPH) Provinsi Kaltim, Rini Susilawati, Selasa (27/03/2023)

Dikatakanpara petani muda di Kaltim sudah terliterasi terkait pertanian presisi. PR atau pekerjaan rumah utama di Kaltim justru strategi untuk meningkatkan kecintaan masyarakat pada produk-produk lokal.

“Kita berharap bentuk kecintaan masyarakat terhadap produk lokal dapat ditingkatkan lagi. Agar dapat lebih konsumtif lagi. Produk kita sendiri sudah good qualitynya, sudah bermerk dagang, berizin dan sehat, bahkan sudah ikut pameran baik skala lokal hingga global, jadi tinggal kecintaan masing-masing individu, dalam hal ini masyarakat sebagai bentuk dukungan, ”imbuhnya.

Selain itu, DPTPH pun berharap kedepannya pertanian dan produk olahan pangan juga dapat semakin meningkat, dalam artian meningkat produktivitasnya. Terlebih untuk fokus produktivitas pertanian di tahun 2030 nanti demografi usianya adalah usia produktif. (adv diskominfo Kaltim)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.