Kerjasama Tapping Box dengan Bankaltimtara – Kepala Bapenda Kutim Optimis Tingkatkan PAD

BALIKPAPAN – Kepala Bapenda Kutai Timur Musyaffa optimis lewat kerja sama Tapping Box dengan Bankaltimtara langsung bisa memperbesar nilai pemasukan pajak yang diterima oleh pemerintah daerah, terutama Pendapatan Asli Daerah (PAD) pasalnya omzet itu akan langsung ketahuan secara real time dan tidak bisa dimanipulasi oleh si wajib pajak.

“Penerapan Tapping Box mengoptimalkan pendapatan daerah yang bersumber dari pajak dan retribusi daerah yang akan mulai diterapkan pada sejumlah hotel, restoran dan tempat usaha lainnya,” jelas Musyaffa saat mendampingi Bupati Ismunandar bersama Kabid Perizinan DPMPTSP Syaipul dalam kegiatan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang penyediaan Tapping Box di Ballroom Grand Jatra Hotel, Kamis (21/3/2019).

Menurutnya, penggunaan Tapping Box juga sesuai dengan arahan dan saran KPK terhadap data objek dan subjek pajak dan retribusi daerah untuk penentuan besaran pajak dan retribusi daerah yang terhitung sampai dengan kegiatan penagihan pajak dan retribusi kepada wajib pajak serta pengawasan penyetorannya.

“Tentunya kita sangat menyambut baik, penerapan sistem Tapping Box pada subjek pajak tertentu dapat mengoptimalkan pendapatan yang bersumber dari pajak dan retribusi daerah guna mendukung program pembanguann didaerah. Apalagi untuk pajak hotel, restoran, parkir dan hiburan menyumbang angka 50% lebih dari PAD Pemkab Kutim, ” ujarnya.

Musyaffa juga menambahkan pemasangan Sistem Tapping Box yang diterapkan juga tidak rumit. Wajib pajak akan menerima alat Tapping Box secara gratis melalui Bankaltimtara.

“Sistemnya seluruh wajib pajak hotel, restoran, parkir dan hiburan akan dipasang mesin Tapping Box. Dengan menjalankan program ini selain transparan juga pajak akan langsung terpotong dan terkirim ke kas daerah saat konsumen melakukan transaksi,” tutupnya. (*/hm13)

---