ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

TKN: Jika Ada Satu Orang Menguasai Ratusan Ribu Hektar Tanah Negara,Itu Bukan Jokowi Yang Membagikan

March 28, 2019 by  
Filed under Serba-Serbi

Share this news

Balikpapan-Calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo, melanjutkan kampaye di Pulau Kalimantan di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (28/03/2019).

Di kota ini, Jokowi akan menyapa para pendukungnya, relawan, dan partai dari wilayah Kalimantan Timur di Gedung Dome, Kota Balikpapan. Salah satu topik yang akan dibahas adalah mengenai perhutanan. Jokowi akan berbagi pengalaman kerjanya bekerja di sektor perhutanan.

“Pak Jokowi kuliah di Fakultas Kehutanan, lalu di Aceh bekerja di hutan. Jadi bisa dikatakan beliau cukup paham soal hutan,” kata Abdul Kadir Karding, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin.

Salah satu masalah utama yang muncul adalah kebakaran hutan. “Sudah ada banyak kegiatan yang dilakukan pemerintah untuk mengatasinya. Hasilnya sekarang kebakaran hutan tinggal 2 persen saja.Masyarakat tidak perlu lagi mengalami mata perih dan sakit pernafasan karena asap,” terangnya.

Menurut Karding, dengan bekal pengalaman bekerja di hutan ituJokowi menyadari pentingnya pemerataan akses lahan perhutanan. “Melalui program Perhutanan Sosial, Pak Jokowi membagikan 2,5 juta hektar lahan negara kepada 600 ribu keluarga. Para petani kecil di kampung-kampung sekarang memanfaatkan lahan negara secara legal untuk meningkatkan kesejahteraan,” ungkapnya.

Saat debat kedua calon presiden tanggal17 April 2019, sempat disinggung tentang penguasaan lahan negara oleh salah satu calon presiden.Karding menekankan Jokowi berkomitmen untuk memberikan keadilan dan pemerataan akses lahan, terutama bagi rakyat kecil.

“Oleh karena itu, jika di Kalimantan Timur ada satu orang yang menguasai ratusan ribu hektar lahan negara, perlu diingat bahwa itu bukan Pak Jokowi yang membagikan,”ucap Karding.

Pada acara kampanye ini Jokowi juga akan mengajak para simpatisan, relawan, dan partai untuk bersama-sama bergerak ke TPS dan mengenakan baju putih. “Kami menghimbau agar para pendukung Pak Jokowi untuk mengajak keluarga, saudara, dan sahabat ke TPS.Pada hari Rabu nanti diharapkan memakai baju putih,karena putih adalah identitas yang selama ini identik dengan Pak Jokowi,” tutupnya.[]


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.