arzh-CNenfrdeidko

Kunjungi RSUD IA Moeis, Konsul Jenderal Australia Bahas Peluang Investasi Sektor Kesehatan

April 22, 2025 by  
Filed under Samarinda

Share this news

SAMARINDA – Pemerintah Kota Samarinda menerima kunjungan Konsul Jenderal Australia, Mr. Todd Dias, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) IA Moeis, Selasa (22/4/25).

Kunjungan ini turut dihadiri sejumlah pejabat Kedutaan Besar Australia, yakni Florida Ompusunggyu – Investment Officer, Investment Deal, dan Cindy Annissa R – Research and Public Affairs Rearguard Manager Konsulat Jenderal Australia.

Wali Kota Samarinda Andi Harun, Wakil Wali Kota Saefudin Zuhri, Sekretaris Daerah, Asisten II, Kepala BPKAD, Kepala Bapperida, Direktur RSUD IA Moeis, Camat Loa Janan Ilir, serta lurah setempat juga hadir dalam agenda tersebut.

Mr. Todd Dias menyampaikan, kunjungan ini merupakan bagian dari upaya membuka peluang investasi Australia di sektor kesehatan di Indonesia, khususnya di kawasan timur seperti Kalimantan Timur.

“Ini pertama kalinya ada penjajakan kerja sama di sektor kesehatan di Samarinda. Salah satu tugas saya adalah mendukung calon investor Australia untuk mencari peluang di Indonesia, terutama di kawasan timur seperti Kalimantan,” ujarnya.

Ia juga menyebut, sektor pertambangan dan pendidikan menjadi perhatian investor Australia di Kalimantan Timur.

“Sudah ada beberapa kampus yang ingin membangun di Kalimantan Timur, dan tentunya sektor kesehatan juga mulai dilirik. Jika ada proyek menarik, kami siap mendukungnya,” tambahnya.

Walikota Samarinda, Andi Harun, mengapresiasi kunjungan dan ketertarikan investor asing terhadap potensi daerahnya. Ia menyebut, ini merupakan langkah awal dari investasi asing pertama di sektor rumah sakit di Samarinda.

“Selama dua setengah tahun kami berjuang membuka peluang investasi. Akhirnya, kita mendapatkan kepercayaan dari luar negeri, dari Australia dan Singapura,” katanya.

Ia berharap proses pembangunan rumah sakit tersebut bisa dimulai tahun ini dan ditargetkan selesai paling lambat pada 2027.

Andi Harun juga membagikan “tips” bagaimana pemerintah daerah bisa meyakinkan investor asing untuk menanamkan modalnya.

“Pertama, birokrasi harus dipermudah dan tidak berbelit-belit. Kedua, sikap masyarakat harus ramah terhadap investasi. Dan terakhir, kita semua harus menjaga komitmen agar investor merasa nyaman dan seluruh prosesnya berjalan lancar sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya. (yud)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.