arzh-CNenfrdeidko

Ribuan Urang Hulu Hadiri Halal Bihalal di Tenggarong Seberang

April 16, 2025 by  
Filed under Serba-Serbi

Share this news

TENGGARONG – Suasana penuh kehangatan dan kekeluargaan mewarnai acara Halal Bi Halal Urang Hulu yang digelar di Gedung Putri Karang Melenu, Tenggarong Seberang, Minggu, 13 April 2025.

Acara ini mengusung tema “Etam Rakat, Etam Kuat, Etam Beberkat”, dan dihadiri lebih dari 1.000 peserta dari berbagai daerah di Kalimantan Timur, termasuk Muara Muntai, Kota Bangun, Samarinda, hingga warga Hulu yang berdomisili di Tenggarong.

Sejak pukul 09.30 pagi, para peserta mulai berdatangan meski acara baru dimulai sekitar pukul 11.00 WIB karena hujan deras di beberapa wilayah menyebabkan keterlambatan, terutama dari rombongan Muara Muntai dan Kota Bangun.

Antusiasme peserta begitu tinggi, terlihat dari padatnya tempat duduk dan habisnya persediaan makanan. Beberapa keluarga datang lengkap dengan anak, cucu, dan ponakan, ada yang menggunakan bus, mobil pribadi, bahkan sepeda motor hanya demi bersua dan melepas rindu sesama urang Hulu.

Para ibu-ibu arisan dan kelompok yasinan dari Samarinda hadir menggunakan tiga bus, sementara warga Hulu lainnya berdatangan dengan kendaraan masing-masing. Tidak ketinggalan, warga Hulu yang kini bermukim di Tenggarong turut memenuhi gedung acara. Seperti istilah khas Kutai: “Bejonokkan”, semua tumpah ruah dalam suasana kekeluargaan yang hangat.

Dalam sambutannya, H. Ismansyah Abbas menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada seluruh peserta, dari anak-anak hingga lansia berusia 76 tahun yang tetap semangat hadir, bahkan ada yang datang menggunakan kursi roda.

Ia juga mengapresiasi kehadiran para tokoh dan mantan pejabat pemerintahan, seperti  H. Majedi Darham dari Muara Bengkal yang kini berdomisili di Samarinda dan menjabat Ketua Forkoda PP DOB Kaltim, serta M. Yamin, S.Sos, SH., Purnawirawan Mayor KPLP Laut dari Muara Kaman yang juga menjabat Ketua GEPAK Kukar, juga hadir anak muda etam hulu yg berprestasi seperti dr. Aulia Rahman Basri kelahiran Kota Bangun.

Ismansyah juga menyoroti pentingnya kebersamaan dan kekompakan urang Hulu dalam mendukung pembangunan daerah, terutama dalam menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul untuk menyambut peluang di Ibu Kota Nusantara (IKN) dan rencana pemekaran Kabupaten Kutai Tengah. Ia menegaskan bahwa program pendidikan gratis dari Gubernur Kaltim mulai jenjang S1 hingga S3 harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh generasi muda Hulu.

“Urang Hulu jangan hanya pandai menuntut, tapi harus siap bersaing dengan kemampuan dan keterampilan agar bisa menduduki posisi strategis, bukan hanya jadi buruh apalagi sekadar penonton,” tegasnya.

Sebelumnya, Asnan Hefnimenyampaikan sambutan mewakili rombongan dari Kota Bangun. Ia menekankan pentingnya pemekaran wilayah sebagai strategi untuk mempercepat pembangunan dan memperbesar dana yang dikembalikan ke daerah.

“Kaltim menghasilkan devisa Rp800 triliun per tahun, tapi dana yang kembali ke daerah tidak sampai 10%. Agar Kaltim bisa berkembang, harus ada 20 kabupaten/kota, bukan hanya 10 seperti sekarang,” ujar Asnan.

Ia juga menyoroti keberanian para pejabat daerah lain seperti di Jawa Barat, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan dalam mendorong pemekaran wilayah yang terbukti mempercepat kemajuan daerah mereka.

Acara ini dipandu dengan penuh semangat oleh panitia lokal yang diketuai oleh Riduan, SH, dan mendapat sambutan hangat dari seluruh peserta.

Di akhir sambutannya, Ismansyah kembali menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini, terutama kepada warga Hulu yang berdomisili di Tenggarong selaku tuan rumah.

Dengan semangat “Etam Rakat, Etam Kuat, Etam Beberkat”, Halal Bi Halal ini menjadi momentum berharga untuk mempererat silaturahmi, membangun komitmen bersama, dan memperkuat peran urang Hulu dalam pembangunan Kukar dan Kalimantan Timur ke depan.(dho)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.