Festival Cenil Desa Kota Bangun III

KOTA BANGUN – Desa Kota Bangun III, Kecamatan Kota Bangun Darat, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar festival cenil. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-41 desa tersebut, pada Sabtu (11/5/2024)

Event ini merupakan kegiatan yang digelar setiap tahunnya di desa tersebut. Festival cenil sendiri telah dilaksanakan enam tahun berturut-turut, setiap memperingati HUT Desa. Kegiatan itu merupakan salah satu bentuk sujud syukur warga Kota Bangun III saat memperingati hari jadinya.

Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah dan sejumlah pejabat lingkup Pemkab Kukar turut hadir ada puncak peringatah HUT Desa Kota Bangun III tahun ini. Bukan saja menampilkan festival cenil  namun pihak, namun panitia juga menyajikan  berbagai ragam minuman. Tamu undangan dan masyarakat pun bisa menikmatinya dengan gratis.

Selain Bupati Edi Damansyah, hadir juga pada acara tersebut, di antaranya unsur Forkopimda Kukar, Kepala OPD, Camat Kota Bangun Darat, Forkopimcam Kota Bangun Darat, Kepala Desa Kota Bangun III beserta jajaran, dan masyarakat setempat yang ikut berpartisipasi dalam event tersebut.

Edi Damansyah mengapresiasi atas penyelenggaraan Festival Cenil. “Festival ini sangat unik dan menjadi ciri kahs tersendiri. Semoga kegiatan seperti itu terus dilestarikan, karena menjadi daya tarik tersendiri. Bahkan menjadi kekayaan budaya yang perlu dipelihaar dengan baik,” pinta Bupati.

Dijelaskan, Desa Kota Bangun III yang memasuki usia ke-41 perlu disyukuri. Sebab, selama perjalanannya selama ini, banyak peningkatan pembangunan dan kemajuan di desa ini. “Bahkan sejumlah prestasi juga pernah diraih. Semuanya perlu diapresiasi dengan baik. Termasuk pelaksanaan festival cenil yang digelar hari ini, harus kita dukung dan apresiasi,” kata Edi Damansyah.

Edi Damansyah bersyukur, sebab 23 program dedikasi yang telah dicanangkan telah terealisasi tepat waktu. Apa yang dilakukan dan diihtiarkan mendapat apresiasi dan dukungan berbagai pihak dan masyarakat luas.

Menurutnya, Pemkab Kukar telah berhasil mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK secara berturut-turut. “Ini menjadi bukti bahwa penyelenggaraan pemerintahan yang dilaksanakan di Kukar telah berjalan sebagaimana mestinya,” ujar Edi Damansyah. (adv/diskominfo)

---