ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Sebanyak 1009 Jiwa Percayakan Zakat Fitrah ke UPZ Mushollah Raudhatul Jannah

May 25, 2020 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

Share this news

SAMARINDA – Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Musholla Raudhatul Jannah mendapat kepercayaan dari 1009 jiwa muzakkih yang membayar zakat fitrah, zakat mal dan fidiyah.
Loket pelayanan UPZ yang dibuka di depan Mushalla Raudhatul Jannah jalan P. Suryanata RT 30 Kelurahan Air Putih Kota Samarinda setiap hari sejak habis dzuhur hingga jam 10 malam setiap harinya mampu mengumpulkan dana ummat sebesar Rp84.215.000, dan beras sebanyak 1.280 kg, yang dijalankan oleh 9 orang amil.

Ktua pengurus Mushalla Raudhtaul Jannah H. Syaiful Anwar yang didampingi sekretaris Muhammad, mengatakan,pembukaan loket UPZ tidak sampai 10 hari, alhamdulillah bisa melayani ummat dengan maksimal.

Menurut Muhammad dari jumlah dana yang berhasil dikumpulkan, pada Jum’at, 22 Mei 2020 pukul 22.00 Loket resmi ditutup dan dibagi dengan para mustahit yang berhak menerima didasarkan dari laporan masing-masing RT yang ada di seputar Mushalla Raudhatul Jannah, yaitu warga RT.30, 31, 32, 57, 28, 42, 48 kelurahan Air Putih, dengan jumlah total 173 mustahit, dengan masing-masing mendapatkan beras 7,5 kg dan uang belanja Rp400 ribu

Menurut Ketua RT 30, Johan mengatakan Alhamdulillah dengan adanya pengumpulan zakat di musholla Raudhatul Jannah ini dapat membantu sebagian warganya, terutama yang diutamakan mereka-mereka yang memang tidak mampu, ditambah dengan adanya musibah pandemi corona covid 19 ini tambah parah keadaan ekonomi warga.

Sementara itu ketua Musholla Raudhatul Jannah H. Syaiful Anwar mengatakan dari jumlah dana yang terhimpun kita juga memberikan laporan ke BAZ Kota Samarinda dan menyalurkan dana zakat ummat Rp1.000.000 ke kas BAZ Kota Samarinda. Selain itu amil yang bertugas juga kita beri haknya dengan alokasi sebesar Rp12.150.000.

“Dari penggalangan dana ummat ini juga, kami menyisihkan untuk kas musholla sebesar Rp 1.865.000 yang bersumber dari infaq. Jadi zakat kita bagi habis, untuk para mustahit, dan infaq kita sisihkan untuk tambahan kas musholla”, jelas H. Anwar.(vb-01)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.