ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Warga RW 12 Permata Regency, Green Hills Gelar Halal Bihalal Penih Doorprize

May 16, 2022 by  
Filed under Serba-Serbi

Share this news

MALANG– Seluruh warga RW 12, Permata Regency, Green Hills Desa Ngijo Kecamatan Karang Ploso Kabupaten Malang menggelar malam Halal Bihalal,  Minggu (15/5/2022)

Ketua panitia Sisworo mengungkapkan kegiatan ini salah satu bentuk silahturahmi dalam mempererat persatuan dan kesatuan antar warga di RW 12. Selain itu juga untuk mempererat tali persaudaraan warga yang berada di RT.01 sampai 09 agar lebih bersatu,

“Sementara ini terlihat masih terkotak-kotak belum bisa bersatu, karena lokasi yang berjauhan, ” katanya.

Ia berharap acara halal bihalal mampu menyatukan warga dan silahturahmi dalam meningkatkan persatuan dan kesatuan antar warga.

Dikatakan kegiatan ini dikemas untuk lebih mempererat terutama lembaga-lembaga forum RT dan RW Malang untuk bersama-sama membangun  karena potensi lingkungan di Desa Ngijo itu sebenarnya banyak sekali kalau bisa menggalinya.

Ketua dusun  GPA Raya, Sugianto menyebutkan dengan adanya acara ini menunjukkan kebersamaan dalam mewujudkan kegiatan.

Sugianto berharap dengan kegiatan yang melibatkan semua warga patut dikembangkan dalam membangun keberadaban kegiatan kemasyarakatan di lingkup Permata Regency dan Green Hills.

“Saya bangga dengan pengurus RW 12 yang mampu menggelar acara yang melibatkan semua penghuni 2 perumahan, semoga kedepannya semakin solid sehingga mampu menumbuhkan semangat membangun desa Ngijo, ” papar Sugianto.

Sementara itu Ustad Khoirul Anam dari Tungul Wulung dalam ceramahnya  mengungkapkan dalam kesempatan yang barakah ini tentu masih dalam suasana penuh damai setelah Ramadhan yaitu Lebaran dan halal bihalal yang tidak ada di negara lain kecuali di Indonesia.

“Dulu ketika Indonesia sudah mulai goyah ketika itu dipimpin oleh bapak presiden kita yang pertama sang proklamator Soekarno ketika melihat carut-marutnya elit politik dan penguasa yang ada di dalam negara akhirnya Bung Karno memikirkan bagaimana untuk menyatukan kembali seluruh anak bangsa melalui satu momen setelah berlebaran,” katanya.

Kemudian presiden meminta sesepuh Nahdlatul Ulama pada saat itu maka dia menemukan satu kalimat untuk mengumpulkan kembali seluruh anak bangsa ini juga para alim ulama maka dibuatlah suatu moment tertentu yang bernama halal bihalal.

Halal bihalal ini tentunya tidak lain adalah untuk mempersatukan kita kembali yang dulu terpisah diakibatkan karena jarak, yang dulu terpisah diakibatkan karena ada sedikit perbedaan dalam pemahaman, yang dulu memisahkan kita karena ada sedikit kless atau dan lain sebagainya.

“Kita ini manusia “Al insanu mahallul khattaa-i wanisyaan” artinya manusia ini adalah makhluk yang banyak salah, yang sering berdosa dan lupa maka senantiasalah kita mengingatkan dengan cara melakukan silaturahmi supaya kita kembali menyatukan diri,” tegas Ustad Khoirul Anam.

Pada sempatan halal bihalal ini hendaknya saling maaf memaafkan sesama manusia itu yang lebih baik, Bagaimana kita merasakan perdamaian yang abadi ketika kita memeluk tubuh saudara kita yang sudah lama kita tidak mau bertemu dengannya diakibatkan karena marah, karena emosi karena amarah yang menyelimuti diri ini maka peluk tubuh saudaramu itu rasakan kedamaian.

“Momen halal bihalal ini bisa menjadi wadah saling lapang dada, memaafkan dan melupakan kesalahan,”  Pungkasnya.

Halal bihalal di lingkungan RW12 desa Ngijo Karangploso Malang, dihadiri sekitar 400 warga dari 500 warga yang tinggal di Permata Regecy dan Green hills.

Suasana keakraban semakin kental apalagi diwarnai dengan ribuan hadiah doorprize yang unik- unik persembahan warga dari masing- masing RT yang ada di lingkup RW 12. Berbagai doorprize dibagikan antara lain burung, perabotan rumah tangga, minyak goreng dan banyak lagi, sehingga warga tetap bertahan hingga acara usai.

“Acara ini dari kita untuk kita yang penting bergembira dan bahagia,” kata Ketua RW 12, Faisol Effendi. (Buang Supeno)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.