Pengelolaan Lingkungan PT KPC Raih 15 Kali Proper Emas

SANGATTA-Wabup Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang meminta seluruh perusahaan di seluruh kecamatan di Kutim dapat mencontoh PT Kaltim Prima Coal (KPC) yang baru saja meraih proper emas, sebagai prestasi di bidang pengelolaan lingkungan. Proper emas merupakan penghargaan tertinggi bagi perusahaan yang menerapkan sistem pengelolaan lingkungan. Penghargaan diberikan Gubernur Kaltim Isran Noor di Samarinda, Kamis (20/6/2019) lalu.

“Atas nama Pemkab Kutim kabar gembira ini menjadi prestasi Kutim. Kami sangat mengapresiasi tinggi yang sudah diraih PT KPC, berupa proper emas. Ada beberapa proper yang diperoleh Kutim, selain PT KPC. Di bidang perkebunan, jasa dan pelayanan, seperti rumah sakit dan perhotelan, serta lainnya. Kita juga mendapat penghargaan adiwiyata untuk beberapa sekolah di Kutim,” ungkap Kasmidi.

Kasmidi berharap, apa yang diperoleh PT KPC menjadi embrio atau cikal bakal bagi perusahaan lain untuk meningkatkan prestasi, terutama di bidang pengelolaan lingkungan.

“Ya, tentunya bagaimana menjadi perusahaan yang baik dan ramah lingkungan. Mengalokasikan sebagian besar dana CSR-nya bagi lingkungan, penyerapan tenaga kerja, dan komitmen terhadap aturan tentang lingkungan.

Apa yang sudah diperoleh PT KPC, menurut Kasmidi bisa menjadi motivasi bagi perusahaan lain di Kutim,” jelasnya.

Senada, GM External Affairs and Sustainable Development (ESD) Wawan Setiawan, mengungkapkan prestasi yang sudah diperoleh PT KPC hingga ke 15 kali, merupakan kebanggaan tersendiri. Selama ini pihaknya selalu melakukan inovasi untuk mencapai kondisi lingkungan lebih baik dalam proses penambangan perusahaan.

“PT KPC terus berkomitmen mencapai standar tertinggi dalam pengelolaan lingkungan dan sosial,” sebut Wawan.

Namun dirinya menegaskan, penghargaan yang diterima oleh PT KPC bukanlah orientasi utama pengelolaan lingkungan dan sosial KPC. Namun yang lebih penting, bagaimana standar kepatuhan yang tinggi mampu meningkatkan lingkungan yang baik dan menjadi contoh kepada generasi yang akan datang.

Ia menandaskan Proper Emas yang diraih KPC membuktikan perusahaan tambang di Kutim itu terus meningkatkan komitmenya terhadap lingkungan.

“Kami sudah menerapkan metode good mining practices,” katanya.

Untuk diketahui, progres kinerja lingkungan KPC tahun 2018 menunjukkan hasil yang terukur antara lain, tingkat ketaatan mencapai 100 persen, efisiensi energi sebesar 3,41 juta gigajoule, efisiensi air mencapai 2,42 juta m3, penurunan emisi konvensional mencapai 238.398 ton, penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) 169.794 ton CO2e, reduksi dan pemanfaatan limbah B3 mencapai 22.397 ton, reduksi limbah padat non B3 5.338 ton, dan penurunan beban pencemaran air limbah 32.032 ton. (*/hm13)

---