ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Distan Kaltim Rebut Juara Satu Lomba Stand Penas XIII

July 3, 2011 by  
Filed under Kalimantan Timur

Share this news

SAMARINDA- vivaborneo.com – Dinas Pertanian Tamanan Pangan dan Hortikultura Kaltim memperoleh Juara Satu Kategori Gelar Agrobisnis Tanaman Pangan pada Lomba Stand Penas XIII di Tenggarong, lalu.Selain mendapat piala dan penghargaan dari Menteri Pertanian yang diserahkan oleh Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura yang mengelola Demplot (Demontrasi Plot) juga kebanjiran pengunjung selama kegiatan tersebut berlangsung.

Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura, Ir. Eddy Heflin mengatakan stand Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura mendapatkan penghargaan juara satu tersebut karena konsep yang ditampilkan di stand memenuhi unsur keindahan dan sasaran yang ingin disampaikan.

“Konsep yang ditawarkan memang menonjolkan konsep peningkatan produksi pangan khususnya padi.  Selain itu ditampilkan juga Delta Kayan food estate di Bulungan dan pengelolaan pertanian eks tambang. Tata letak beras-beras yang dikemas menunjukkan seperti konsep gudang mini. Konsep inilah yang mengantarkan Dinas Pertanian menyabet juara satu nasional,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Distan Kaltim, Ir. Sisworo, menjelaskan bahwa selain menampilkan konsep-konsep peningkatan produksi pangan tersebut, ditampilkan juga hasil produksi hortikultura seperti buah pepaya mini Balikpapan, durian lai dan olahan singkong menjadi tepung mocaf.

Selain itu, stand ini juga menampilkan sembilan jenis beras lokal yang mempunyai keunggulan dalam kualitas dan rasa seperti beras adan krayan, beras mata ikan bulungan, beras thai hom, beras mayas, beras ketan samarinda, dan beras merah.

“Pengunjung sangat antusias dengan bibit padi dan palawija yang dihasilkan oleh Balai Benih Induk. Selain itu pengunjung juga tertarik dengan aneka beras lokal yang ditampilkan, begitu juga dengan olahan ubi kayu menjadi tepung mocaf yang potensinya untuk dikembangkan masih sangat besar,” ucap Sisworo .(vb/yul/foto;sofyanramdhani)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.