Kursi DPRD Balikpapan PDI-Perjuangan Tambah Dua Kursi

Balikpapan – Pada hasil resmi rapat Pleno Terbuka Penetapan Perolehan Kursi dan Penetapan Calon Terpilih Anggota DPRD Balikpapan 2019, kursi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Balikpapan meraih delapan kursi. Dan ini mengalami peningkatan dari yang sebelumnya hanya berjumlah enam kursi saja.

Ketua DPC PDI Perjungan Balikpapan Thohari Azis mengatakan, dengan bertambahnya jumlah kursi PDI-P di DPRD Balikpapan, dirinya menilai jika tingkat kepercayaan masyarakat Balikpapan sangat tingg terhadap partai berlambang banteng moncong putih ini.

“Alhamdulillah, kami dapat kepercayaan masyarakat Balikpapan, dari 6 kursi jadi 8 kursi. Ini harus dipertanggungjawabkan secara ideologis dan politis,” ujarnya Thohari Azis di sela Rapat Pleno Terbuka KPU Balikpapan.

Lanjut Thohari Azis, kepercayaan masyarakat kepada partai berlambang banteng di Balikpapan menguat dan membuat PDI-P jadi partai terbanyak kedua, setelah Golkar dalam soal perolehan kursi di DPRD.

“PDIP menguat. Kepercayan masyarakat kepada PDIP dan Jokowi sangat luar biasa,” tambahnya.

Sementara itu terkait formasi anggota di dewan, Thohari Azis menyebut sudah menyusunnya bersama internal partainya dan segera akan diketahui jika sudah dilantik.

“Tinggal kita kongkritkan. Sudah kami koordinasikan dengan fraksi lain. Wakil ketua pasti. Ketua komisi, ya, harusnya proporsional. Nanti kita musyawarahkan bersama soal komisi,” terangnya.

Hal-hal yang akan menjadikan program kerja di DPRD nanti setelah delapan orang dilantik adalahsebuah komitmen partai yang akan mengawal persoalan yang perlu dibenahi di Balikpapan. Seperti permasalahan PPDB, banjir dan permasalahan sosial lainnya.

“Misal soal PPDB terus berpolemik, jumlah sekolah kita masih jauh dibanding jumlah penduduk, ini harus ada keberanian, pun dengan soal banjir. Diperlukan kerja serius dan kepemimpinan yang kuat baik di Dewan maupun eksekutif,” tegasnya. (an/adv)

---