Mahasiswa Unmul KKN di Kukar

TENGGARONG-vivaborneo.com, Staf ahli Bidang pembangunan sekertariat kabupaten Kukar Salmon Zakaria mewakili Bupati Kukar Rita Widyasari Melepas Mahasiswa KKN UNMUL Samarinda Angkatan XXXVII Tahun 2011 di Kabupaten Kutai Kartanegara, Jumat (1/7) diPendopo Odah Etam Tenggarong. Rombongan mahasiswa yang dipimpin Dekan Fakultas Universitas Mulawarman Emil Bachtiar Moerad berjumlah 200 orang yang akan disebar  di 12 kecamatan dikukar, 1 kelompok meliputi 7-8 orang. Kegiatan sampai 28 agustus

Dalam kesempatan ini Staf ahli Bidang pembangunan sekertariat kabupaten Kukar Ir. Salmon Zakaria mengatakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan Salah satu kegiatan dalam pendidikan tinggi, Kegiatan KKN terhadap kuatnya tekanan globalisasi pada lapisan masyarakat ekonomi lemah di Indonesia, yaitu dengan mengubah paradigma pembangunan (development) menjadi paradigma pemberdayaan (empowerment), Sehingga secara rekontekstualisasi kegiatan KKN ini mampu menghasilkan pemimpin sejati, yaitu lulusan yang nantinya mempunyai empati dan peduli terhadap permasalahan masyarakat ekonomi lemah dan mampu memberdayakan mereka untuk menolong diri mereka sendiri. Penguatan pemberdayaan masyarakat pedesaan dilakukan terus menerus karena Kabupaten Kukar telah menyatakan tekad untuk bersungguh sungguh memajukan kemajuan kehidupan masyarakatnya

Ia juga mengatakan kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan pada suatu tema dan program yang sesuai dengan situasi dan kebutuhan Pemerintah Daerah, mitra kerja dan masyarakat dalam proses pembangunan di daerah. Mahasiwa KKN diharapkan mampu mengidentifikasi permasalahan yang ada di masyarakat dan mencari penyelesaiannya sesuai dengan sumber daya yang dimiliki. Dengan harapan, masyarakat mampu berswadaya, berswakelola, dan berswadana dalam pembangunan. Salah satu tema atau program seperti peningkatan potensi sumber daya lokal dan pemberdayaan masyarakat untuk kesejahteraan yang berwawasan Lingkungan.

Selain itu ia juga mengharapkan agar para mahasiswa yang melaksanakan KKN di wilayah Kukar mampu menjalankan fungsi dan perannya didalam melakukan perbantuan dan pemberdayaan kepada masyarakat khususnya didalam mentransformasi ilmu – ilmu yang telah diperoleh selama ini dibangku perkuliahan bagi kemaslahatan masayarakat Kukar hal ini seiring dengan program pemerintah Kabupaten Kukar yaitu Gerakan Pembangunan Rakyat Sejahtera ( Gerbang Raja ) yang menjadi program unggulan Pemkab Kukar yang ditujukan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat, pemerataan dan percepatan pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas SDM, pengentasan kemiskinan dan reformasi birokrasi yang berbasis pada transparansi, akuntabilitas, akseptibilitas serta pelayanan prima kepada masyarakat.

Ditempat yang sama Dekan Fakultas Universitas Mulawarman Dr. Emil Bachtiar Moerad. SPP juga mengucapkan terimakasih kepada pemerintah kukar yang bersedia menerima mahasiswa melakukan KKn di wilayahnya.
Kegiatan ini juga dimaksudkan agar para mahasiswa dapat belajar mengimplementasikan apa yang didapat dimasyarakat. Memberikan pelajaran kepada mahsiswa agar tau permasalahan-permasalahan yang ada dimasyarakat, juga membantu pemerintah daerah  baik dengan penelitian maupun kerjanyata dilapangan.

Selain itu kasubid partisipasi masyarakat Atih Hayati juga mengatakan KKN dilaksanakan untuk menggerakkan masyarakat dalam pembangunan melalui berbagai kegiatan yang dapat melibatkan, mengikut sertakan, dan menumbuhkan rasa memiliki masyarakat terhadap pembangunan, serta secara interaktif dan sinergis antara mahasiswa dan masyarakat.

Konsekuensinya, keterlibatan kedua belah pihak dalam setiap kegiatan mutlak diperlukan. Keterlibatan itu dimulai sejak perencanaan program kegiatan lapangan, pelaksanaan, dan pengusahaan pendanaan. Untuk itu para mahasiswa dan pengelola KKN harus mampu mengadakan pendekatan sosio-kultural terhadap masyarakat sehingga lebih kooperatif dan partisipatif.
ia mengharapkan Sasaran kegiatan KKN untuk Masyarakat (dan Pemerintah) dapat membantu pikiran dan tenaga untuk merencanakan serta melaksanakan program pembangunan, pembaharuan-pembaharuan yang diperlukan dalam pembangunan di daerah, serta kader-kader pembangunan di masyarakat sehingga terjamin kesinambungan pembangunan. (vb/lina)

---