Pejabat Perumdam Tirta Kencana Kota Samarinda Peroleh Sosialisasi Zona Integritas

Vivaborneo.com, Samarinda, Sebanyak 60 pejabat di Perumdam Tirta Kencana Kota samarinda mendapatkan pemahaman dan wawasan melalui  Sosialisasi Zona  Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bebas Melayani (WBBM).

Kegiatan ini merupakan kerjasama dengan Bagian Organisasi dan Tata Laksana Pemerintah Kota Samarinda dan Inspektorat Wilayah Kota Samarinda.

Secara resmi kegiatan sosialisasi dibuka oleh Direktur Utama Nor Wahid Hasyim, ST, MM didampingi Direktur Bidang Umum Yusfian Noor, SE dan Irawan, SH kabag organisasi Tata Laksana Pemkot Samarinda  dan Kelik Srihartono Kas7bag Perencanaan Inspektorat Wilayah Kota Samarinda.

“Kegiatan Sosialisasi Zona Integritas WBK dan WBBM dilingkungan Perumdam Tirta Kencana Kota Samarinda. Harapan kami semua peserta yang terbagi dalam dua sesi karena adanya protokol kesehatan di masa Covid 19 ini bisa mengikuti dengan baik. Kami jajaran Direksi dan manajemen berkomitmen siap mensukseskan Zona Integritas WBK dan WBBM yang menjadi bagian Program kerja dari Pemerintah Kota Samarinda,” kata Nor Wahid Hasyim, ST, MM, saat membuka acara pada  Selasa, (7/7).

Sementaraa itu, Irawan Kabag Ortal Pemkot Samarinda menjelaskan Perumdam Tirta Kencana Kota Samarinda masuk lima besar Unit Kerja yang menjadi percontohan Pemerintah Kota Samarinda bersama Kantor Kecamatan Samarinda Ulu , RSUD IA Moeis Samarinda Seberang Bapenda dan Puskesmas Wonorejo.

Ada enam tahapan dalam Pembangunan Zona Integritas diantaranya langkah pertama Pencanangan ZI pada  Unit Kerja, langkah kedua yakni pembangunan terhadap manajemen perubahan, penguatan tata laksana, penguatan manajemen SDM, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatan kuakitas pelayanan public.

Kemudian ketiga penilaian oleh Tim Internal dilanjutkan monotoring dan evaluasi  oleh Tim Nasional. Langkah kelima penetapan predikat Unit Kerja Pelayanan WBK dan WBBM. Dan langkah terakhir Penyerahan Penghargaan kepada Unit Kerja yang masuk nominasi di pelayanan  publik tersebut.

“Kami harap Zona Integritas dibagun sebagai simbol Komitmen Pembangunan Reformasi  Birokrasi secara menyeluruh dari pucuk pimpinan sampai ke bawahan. Nantinya Unit kerja ini sebagai Role Model bagi Unit Kerja lainnya untuk Kinerja,” harap Irawan.

Ditegaskanya langkah utama untuk mewujudkan Reformasi Birokrasi yang semakin bersih, akuntabel, berkinerja baik, efektif, efisien serta berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas.

“Semoga dari enam Unit kerja percontohan di Pemerintah Kota Samarinda bisa maksimal dalam melaksanakan Zona Integritas WBK dan WBBM bagi Kota Samarinda termasuk salah satunya Perumdam Tirta Kencana Kota Samarinda bisa menjadi Role Model bagi PDAM se Indonesia,” tegas Irawan.(Vb/Wid)

---