Perahu Naga Ramaikan Erau

TENGGARONG – Festival Erau Adat Tempong Tawar 2009 di Tenggarong mempertandingkan beberapa lomba yang menarik perhatian masyarakat. Pada hari ketiga Erau digelar  Lomba Perahu Naga yang diikuti sebanyak 12 tim dari 4 kabupaten/kota yaitu  Samarinda, Balikpapan, Kutai Barat, Penajam Paser Utara dan Tenggarong, ditambah satu dari  kecamatan di Kukar yaitu Muara Kaman. 

Kegiatan Lomba Perahu Naga dibuka secara resmi oleh Assisten I Bidang
Pemerintahan dan Hukum HM Ghufron Yusuf dan berlangsung selama dua hari yaitu tanggal 28 s/d 29 Juli 2009.

“Lomba Perahu Naga, kita gelar untuk turut memeriahkan pesta adat Erau Tempong Tawar  2009,” ujar HM Ghufron yusuf.

Ghufron berharap Lomba Perahu Naga, dapat dijadikan agenda tetap oleh panitia Erau, sehingga setiap penyelenggaran Erau ditahun-tahun mendatang, gelaran Lomba Perahu  Naga dapat terus dilaksanakan. “Perahu Naga, merupakan olahraga tradisional, yang berasal dari nenek moyang yang wajib untuk dilestarikan,” harap Ghufron.

Ia juga berharap, agar para peserta lomba dapat bertanding secara jujur, dengan menjunjung tinggi sportifitas. Menurutnya kalah menang adalah sesuatu hal yang biasa, dan selalu terjadi dalam setiap pertandingan olahraga.

Sementara itu Kadis Kebudayaan dan Pariwisata HM Idrus Sy, yang juga selaku panitia penyelenggara mengatakan gelaran Lomba Perahu Naga terselenggara atas kerjasama Pemda Kukar dalam hal ini Dinas Budpar bekerjasama dengan Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kukar selaku panitia pelaksana teknis, Tim SAR, dan Dinas Perhubungan.

“Perahu beserta perlengkapannya disediakan oleh PODSI Kukar yaitu empat buah perahu naga, sementara untuk keamanan laut bekerjasama dengan SAR dan Dinas Perhubungan,” ujar HM Idrus Sy. (vb/hm02)

 

 

---