Ketua RT di Samarinda Terima THR

SAMARINDA—vivaborneo.com, Kebijakan khusus wali kota membantu ketua RT dalam persiapan Lebaran sudah mulai diterima Senin (13/8). Setiap Ketua RT menerima 2 bulan insentif dan tunjangan hari raya (THR) dengan total Rp 1,5 juta belum dipotong pajak.

“Beberapa hari lalu, saya dipanggil Pak Wali Kota. Beliau menginstruksikan agar insentif dan THR ketua RT bisa dibagikan. Awalnya mau 3 bulan, karena belum masuk bulan September, dan supaya tidak melanggar aturan, jadi 2 bulan aja ditambah insentif. Tentunya ini komitmen Pak Wali  dan Wawali, serta apresiasi luar biasa beliau kepada ketua RT,” ungkap Asisten I Setkot Samarinda H Diwansyah dalam sambutannya pada penyerahan insentif di aula kecamatan Sambutan.

Diwansyah berharap apa yang diberikan ini bisa memicu tugas mulia bersama membina lingkungan masing-masing.

“Apalagi ini menjelang Idul Fitri, mudahan bisa sangat bermanfaat. Tentunya jangan lupa mengingatkan warganya yang meninggalkan rumah, apakah karena mudik dan berkunjung ke kerabatnya, supaya rumah yang ditinggalkan dalam keadaan aman, aman dari kebakaran maupun pencurian,” tandasnya.

Kabag Pemerintahan Setkot Samarinda H Syamsul Qomari menambahkan insentif ini rutinnya dibagikan tiap triwulan, karena ada kebijakan khusus wali kota untuk lebaran, makanya hari ini mulai dibagikan dan hanya 2 bulan berjalan ditambah THR.Pada awal Desember, insentif langsung dicairkan selama 4 bulan.

Menurutnya untuk insentif kali ini yang diberikan kepada 1.937 ketua RT, besaran anggaran yang dialokasikan yakni mencapai Rp 2,9 miliar lebih.

Pada penyerahan secara simbolis ini disaksikan juga Camat Sambutan Hj Siti Hasanah, para Lurah se kecamatan. Untuk selanjutnya, mekanisme penyaluran insentif dan THR ini akan dilakukan oleh lurah masing-masing.(vb/hms2)

---