ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Konservasi Blue Karbon Menurunkan Emisi Karbon di Lautan

August 3, 2023 by  
Filed under Kalimantan Timur

Share this news

SAMARINDA – Dinas Kelautan dan Perikanan (DPK) Kalimantan Timur menyebut Benua Etam memiliki potensi besar sebagai kawasan konservasi blue karbon. Sebagai informasi, blue karbon merupakan cadangan emisi karbon yang diserap, disimpan dan dilepaskan oleh ekosistem pesisir dan laut.

“Potensi konservasi blue karbon di Kaltim sangat besar, terutama di wilayah Berau dan Bontang, serta daerah-daerah putih lainnya yang masuk wilayah pesisir,” terang Subkoordinator Jasa Kelautan DPK Kaltim Vito Yuwono ketika diwawancarai, Kamis (3/8/2023).

Secara umum, Indonesia memiliki 70% laut dari luasannya, ini memperlihatkan potensi besar untuk menyerap karbon. Apabila 20% dari luas laut tersebut  dapat menjadi konservasi penyerapan karbon, maka besar potensi yang dapat dimanfaatkan melalui misi karbon di masa depan.

Sebabnya, konservasi blue karbon di wilayah laut juga dinilai memberikan kontribusi signifikan dalam penurunan emisi karbon di laut. Namun, proses menuju konservasi blue karbon membutuhkan dukungan data dan perhitungan yang tepat, terutama berkaitan dengan mangrove yang merupakan salah satu sumber karbon di darat.

Sementara di wilayah laut, terumbu karang dan lamun juga menjadi perhatian utama. Meskipun perhitungan untuk blue karbon dari mangrove sudah dapat dilakukan, namun perhitungan untuk terumbu karang dan lamun masih dalam tahap pengembangan.

Ia mengakui proses perhitungan dan konservasi blue karbon tidaklah mudah, terutama ketika melibatkan terumbu karang dan lamun.

“Dengan fokus pada konservasi blue karbon, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam penurunan karbon di laut, menjadikan Indonesia sebagai salah satu pemimpin dalam perdagangan karbon dunia,” tambahnya.

Terakhir, ia berharap kedepannya Kalimantan Timur dapat memanfaatkan potensi ini. Dengan langkah yang tepat, maka hal itu dapat menyumbang penurunan emosi karbon di wilayah lautan. (yer)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.