ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Penyaluran Dana Desa Masih 58,8 Persen

August 11, 2020 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

Share this news

SAMARINDA – Pemprov Kaltim melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim disebut terus mendorong desa untuk mempercepat proses penyaluran Dana Desa Tahun (TA) 2020, karena progres penyalurannya masih belum menggembirakan.

Dikatakan Kepala DPMPD Kaltim, H Muhammad Syirajudin realisasi penyalurannya hingga 10 Agustus 2020 pukul 17.00 wita baru mencapai Rp529,08 miliar atau 58,8 persen dari total pagu Dana Desa 2020 sebesar Rp899,88 miliar untuk 841 desa yang tersebar di 81 kecamatan 7 kabupaten se Kaltim.

“Rinciannya Tahap I (40 persen) sebanyak 840 desa (kurang 1 desa) Rp353.742.366.850 atau 39,4 persen, Tahap II (40 persen) sebanyak 665 desa (kurang 176 desa) Rp175.356.814.360 atau 19,5 persen, dan Tahap III (20 persen) masih belum ada yang salur atau 0 persen,”sebut H Muhammad Syirajudin ketika dikonfirmasi, Selasa (11/8/2020).

Dari dana sudah salur tersebut yang sudah digunakan mencapai Rp233,33 miliar atau 25,9 persen dari total pagu Dana Desa TA 2020 setelah PMK 35/2020 Rp899,.88 miliar.

Rinciannya Rp105,01 miliar atau 11,7 persen untuk kegiatan sapras (padat karya tunai desa), non sapras Rp19,22 miliar atau 2,1 persen, penaggulangan COVID-19 Rp2,55 miliar atau 0,3 persen, dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa Rp106,53 miliar atau 11,8 persen.

Untuk BLT Desa dengan alokasi yang mencapai Rp110, 55 miliar untuk 61.421 penerima, realisasinya Rp98,2 miliar dari 832 desa yang sudah salur untuk 61.211 penerima atau masih 9 desa yang belum cair dari total 841 desa se Kaltim. Mekanisme penyalurannya 60.595 penerima dilakukan secara tunai dan 826 secara transfer atau non tunai.

Sedangkan untuk Dana Desa lawan COVID-19 SE Mendes PDTT No8/2020 dan SE Mendes PDTT No 11/2020 mencapai Rp34,51 miliar.

Dana tersebut digunakan untuk pendirian 700 pos tim relawan COVID-19, pendirian 208 tempat isolasi, 780 kali sosialisasi hidup sehat lawan COVID-19, penyediaan 704 tempat cuci tangan di tempat publik, 781 kali penyemprotan disinfektan, 476 pendataan pemudik/pendatang, 367 pendataan masyarakat rentan sakit, dan 356 pengadaan masker bagi warga.

“Hingga 10 Agustus 2020 pukul 17.00 wita tercatat sudah terbentuk 840 Tim Relawan Desa Lawan COVID-19 dengan jumlah 27.703 relawan yang tergabung,”katanya.(AM)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.