ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

PKBM Putri Karang Melenu Latih Pemuda Loa Kulu

August 24, 2012 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

Share this news

TENGGARONG – vivaborneo.com, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Putri Karang Melenu (PKM) Loa Kulu mengadakan pelatihan teknisi HP (handphone) atau telepon genggam kepada 20 pemuda di KecamatanLoa Kulu beberapa waktu lalu. Dalam kegiatan ini, PKBM PKM bekerjasama Dinas Provinsi Kaltim dan Lembaga Kursus EDHA.

Pelatihan teknisi HP ini merupakan pelatihan teknisi HP gratis yang pertama kali digelar. Materi yang diberikan merupakan keahlian teknisi HP serta menumbuhkan motivasi untuk terus belajar, memiliki harapan, serta memiliki keahlian populer untuk menjadi generasi bangsa anti pengangguran dan menjadi motor bagi kebangkitan bangsa di masa mendatang. Pelatihan yang digelar selama dua belas hari itu sejak 1 hingga 12 Agustus 2012, diikuti perwakilan pemuda dari kecamatan setempat diantaranya, Sungai Padang, Jembatan, Loa kulu kota, Tenggarong, Jembatan dalam, Loh sumber, dan sebagian besar peserta warga belajar paket C, organisasi kepemudaan dan PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat).

Menurut Direktur PKBM Putri Karang Melenu Saipul Anwar, tujuan pelatihan ini antara lain untuk melatih para pemuda pemudi khususnya yang putus sekolah atau tidak melanjutkan kuliah agar memiliki keterampilan sehingga tidak menjadi pengangguran. Sebagaimana diketahui, pengangguran masih menjadi masalah utama di Provinsi Kaltim khususnya Kabupaten Kutai Kartanegara.

Salah satu penyebab tingginya pengangguran adalah rendahnya tingkat pendidikan dan kemampuan angkatan kerja produktif. Akibatnya, banyak angkatan kerja tidak terserap dalam lapangan kerja yang juga terbatas. “Rendahnya jiwa kewirausahaan usia muda juga menjadi salah satu faktornya,” kata Saipul baru baru ini di Tenggarong.

Menurut dia, pelatihan teknisi untuk servis HP sangat bermanfaat bagi para pemuda pengangguran atau putus sekolah untuk berwirausaha di outlet HP. Pelatihan keterampilan seperti ini juga bermanfaat bagi mereka yang sudah bekerja untuk menambah penghasilan sampingan atau berwirausaha di jasa servis HP.

Dalam pelatihan ini, peserta mendapatkan materi dasar elektronika, struktur kerja HP, peralatan servis hardware dan software, trik-trik troubleshooting, multimedia dan kewirausahaan. Sekitar 70 persen materi diberikan dalam bentuk praktik, sisanya berupa teori.

Setelah menjalani pendidikan, para alumni terus dipantau dan dipandu untuk terus mengasah kemampuan teknik servis HP dengan program magang, konsultasi, forum alumni, serta mentoring bisnis dan keahlian. Selain itu, para alumni juga diberikan panduan manajerial bisnis dan wirausaha HP hingga usahanya berkembang.

Diakui oleh beberapa peserta, materi yang disampaikan oleh para instruktur relatif mudah diserap. Mereka yang sebelumnya awam terhadap elektronik khususnya HP kini sudah mulai paham. “Alhamdulillah sekarang saya sudah tahu bagaimana cara mengoperasikan dan cara memperbaiki kalau ada kerusakan,” ungkap  Abdurahman dan Irma Damayanti perwakilan dari Loa Kulu kota . (vb/ir)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.