Telkomsel Tambah Kapasitas Jaringan di Mahakam Ulu

Mahulu –, Telkomsel terus berupaya untuk selalu memberikan layanan terbaik bagi bangsa dan negara. Layanan jaringan seluler Telkomsel yang terus dibangun dan dijaga agar tetap konsisten menjangkau diseluruh penjuru negeri, baik di daerah terluar maupun daerah pelosok di Indonesia. Sebagai bentuk wujud nyata Telkomsel dalam berperan serta membangun masyarakat digital di Indonesia.

Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) merupakan kabupaten di Kalimantan Timur hasil pemekaran dari Kabupaten Kutai Barat pada tahun 2013, setelah sebelumnya sudah bisa menikmati layanan Telkomsel. Telkomsel kembali menambah kapasitas jaringan dengan menghadirkan tambahan BTS baru kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu, yaitu di Long Melaham, Long Bagun Pemkab dan Sirau. BTS di 3 lokasi ini telah on air di bulan Juli 2018.

Penandatangan kerjasama PT. Telkomsel dengan Pemerintah Kabupaten Mahulu digelar pada hari Selasa (31/7) di Kantor Pemerintah Kabupaten Mahulu, tepatnya di Ruang Rapat BAPPELITBANGDA Lantai 1.

Dihadiri langsung oleh Bupati Mahakam Ulu Bonifasius Belawan Geh beserta Wakil Bupati Mahakam Ulu,  Y Juan Jenau . Disamping itu, turut dihadiri pula oleh Ketua DPRD bersama jajarannya serta unsur Muspida terkait di Kabupaten Mahulu.

Sedangkan dari Telkomsel dihadiri oleh Vice President ICT Network Management Area Pamasuka, Samuel Pasaribu dan  didampingi General Manager ICT Operation Regional Kalimantan, Rahmad Putra Jaya beserta rombongan.

Samuel Pasaribu menyampaikan bahwa dengan semangat dan upaya yang luar biasa team network Telkomsel dengan medan yang cukup menantang ketika membangun perangkat BTS di Kabupaten Mahulu ini. Menghadirkan layanan telekomunikasi di lokasi seperti Mahulu ini, tentunya tidak mudah, mendatangkan material dari luar dalam membangun infrastruktur telekomunikasi tidak menjadi penghambat Telkomsel dalam memberikan yang terbaik untuk negeri.

Samuel lebih lanjut mengatakan meskipun terdapat kendala yang dihadapi dalam menghadirkan layanan telekomunikasi baru di Kabupaten Mahulu. Namun dengan semangat membagun negeri, kendala yang ada kami anggap sebagai tantangan.

“Telkomsel juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu hadirnya Telkomsel di wilayah ini, khususnya pemerintah daerah setempat, masyarakat serta semua pihak yang terlibat,” ujarnya.

Secara rutin, Telkomsel melakukan monitoring dan optimalisasi jaringan di semua daerah yang telah tercakup sinyal termasuk di daerah baru. Sistem monitoring network kami yang berfungsi secara real time memungkinkan kami untuk terus memantau kondisi jaringan di berbagai lokasi. Hal ini merupakan upaya kami untuk tetap menjaga kualitas layanan, sehingga masyarakat dapat maksimal menggunakan layanan kami, tambah Samuel.

Dayat, salah seorang warga Pelabuhan Tering yang kerap membawa penumpang menggunakan speedboat menuju wilayah area Mahulu ini merupakan salah satu pelanggan setia layanan Telkomsel yang telah bertahun-tahun menggunakan produk Telkomsel.

Dayat menyampaikan hadirnya BTS-BTS Telkomsel baru di wilayah ini sangat membantu dirinya karena komunikasi dengan pelanggan penumpangnya menjadi lancar.

Telkomsel sebagai satu-satunya operator seluler yang hadir di Kabupaten Mahulu saat ini  memberikan bukti nyata sebagai operator paling merah paling Indonesia, dimana saat ini pelanggan di Kabupaten ini telah tercover oleh jaringan Telkomsel yang tersebar di 9 titik lokasi Telkomsel terdiri atas 11 BTS 2G, 2 BTS 3G, dan 1 BTS 4G LTE.(vb/adv)

 

 

---