ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Waspada, DBD Mulai Menyerang Kelurahan Air Putih

August 2, 2024 by  
Filed under Kesehatan

Share this news

SAMARINDA – Kasus demam berdarah dengue (DBD) yang disebabkan gigitan nyamuk Aedes aegypti dewasa terjadi di lingkungan RT 30 dan RT 16 Kelurahan Air Putih Kecamatan Samarinda Ulu.

Ketua RT 30 Johan menyampaikan, di wilayahnya ada dua warga anak-anak usia SD Senin, mendapat diagnosa demam berdarah dan dirawat di Rumas Sakit Samarinda Medical Centre (SMC) pada 22 Juli 2024.

“Kami langsung lapor ke pak Lurah supaya menindaklanjuti ke puskesmas paling tidak ada upaya untuk pemberantasan nyamuk DBD,” kata Johan saan mendampingi Tim Sanitaria Kesehatan Lingkungan Puskesmas Air Putih, Kamis (1/8/2024).

Dikatakan, kasus DBD terbaru juga menimpa seorang anak. Pasien saat ini dirawat di RS Haji Darjat Samarinda, rabu (31/7/2024).

Sementara itu Lurah Air Putih Ardi Fitri Atjo saat dikonfirmasi vivaborneo.com mengatakan pihak Kelurahan Air Putih telah melapor ke Puskesmas.

Lusiana, dari Sanitarian Kesehatan Lingkungan Puskesmas Air Putih disela-sela pelaksanaan fogging mengatakan pihaknya dalam merespon kasus selalu cepat. Karena wilayah yang cukup luas, saat menerima laporan tim puskesmas melalukan survei.

Saat survei petugas akan memeriksa adanya jentik-jentik nyamuk DBD. Jika ditemukan maka akan diberikan Abate terelbih dahulu.

“Jika sudah tidak ada kita lakukan penyemprotan fogging untuk membunuh nyamuk Aedes aegypti dewasa.

Fogging di RT 30 dilakukan di sela-sela rumah serta di bawah rumah yang berbentuk rumah panggung.Selain sasaran rumah warga, penyemprotan fogging juga dilakukan di TK IT Raudhatul Jannah yang terletak di Jalan P. Suryanata Gang Berkah.

Sementara itu petugas Fogging Alan Sauda menyampaikan yang harus diperhatikan masyarakat adalah jangan sampai ada tampungan air bersih yang terbuka.

“Kami beri bubuk Abate. Ini ditempatkan dalam satu plastik klip kecil tusuk gunakan jarum plastiknya dan letakkan di tempat tampungan air yang ada isinya untuk membunuh jentik-jentik nyamuk Aedes aegypti, satu klip plastik kecil bertahan tiga bulan,” jelasnya sambil menyerahkan satu botol Abate kepada Johan Ketua RT 30 Air Putih.

Alan juga menghimbau bagi warga yang memerlukan bubuk Abate silahkan datang ke puskesmas. “Terpenting pola hidup bersih harus diterapkan, sehingga terhindar dari nyamuk Aedes aegypti,” pungkasnya.(mn)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.