ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Kodim 0908/Bontang Rutin Jadi Pembina Upacara di Sekolah

September 2, 2024 by  
Filed under Bontang

Share this news

BONTANG – Kodim 0908/Bontang terus memberikan wawasan kebangsaan dan jiwa kedipsilinan kepada pelajar. Tak ayal, melalui Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0908-03/Anggana, Kodim 0908/Bontang, Serka Samsul Amir melaksanakan upacara bendera sekaligus bertindak sebagai pembina upacara di SDN 008 Anggana, Desa Sidomulyo, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara, Senin (2/9/2024).

Komandan Kodim 0908/Bontang Letkol Inf Aryo Bagus Daryanto mengatakan, upacara bendera bertujuan untuk mendidik dan menumbuhkan kedisiplinan kepada para siswa. Selain itu kata dia untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur dalam perjuangan melawan penjajah dalam meraih kemerdekaan Indonesia.

“Sikap disiplin harus diterapkan dan jiwa nasionalis para siswa harus ditumbuhkan. Sebagai bentuk menghormati para pahlawan yang memperjuangkan indonesia,”ujarnya.

Sementara itu Serka Samsul Amir menambahkan, di era modernisasi seperti sekarang ini perlunya penanaman cinta tanah air dari usia dini agar para siswa punya jiwa bela negara.

“Zaman serba modern seperti saat ini, ada kecenderungan para remaja terjerumus dalam hal negatif, seperti larut dalam bermain Game Online, (Gadget) hingga lupa waktu belajar bahkan membantu orang tua,”tambahnya.

Diketahui,  Babinsa menjadi pembina upacara bendera setiap hari Senin rutin di gelar di sekolah-sekolah, baik untuk SD, SMP maupun SMA sederajat. Hal ini  sebagai Sarana Penanaman karakter, bela negara, cinta tanah air dan kedisiplinan di usia remaja yang sangat berperan bahkan menjadi modal mereka dalam menghadapi tantangan globalisasi kedepannya. (wan)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.