ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Hadirkan Al – Habib dari Yaman, Masjid Agung Baiturrahim Barong Tongkok Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

October 14, 2022 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

Share this news

SENDAWAR – Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Masjid Agung Baiturrahin Barong Tongkok menghadirkan Al-Habib Ahmad Bin Umar Bin Alwi Bin Aqil Al-Muthohhar dari Madramaut Yamani di dampingi Al-Habib Muhammad Umar Al-Haddar dari Bondowoso (Jatim), dengan mengusung tema “ Dengan Memperingati Maulid Nabi Muhammad  SAW Kita Tingkatkan Semangat Solat Berjemaah dan Menghadiri Majelis – Majelis Ilmu“.

“Saya pribadi sangat berbahagia bertemu dengan saudara saudara muslim yang ada di Kubar dan ini kunjungan pertama saya ke Indonesia dan saya sangat senang sekali bisa berkumpul dengan saudara muslim disini,”kata Al-Habib Ahmad Bin Umar Bin Alwi Bin Aqil Al-Muthohhar di hadapan ratusan umat muslim dari beberapa kecamatan di Masjid Agung Bhaiturrahim, Kecamatan Barong Tongkok, Kutai Barat (Kubar) Rabu Malam (12/10/2022).

Al-Habib Ahmad bin Umar bin Alwi bin Aqil Al-Muthohhar dalam ceramahnya menyampaikan, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW adalah peringatan yang mulia dan penuh berkah, dan Allah SWT memberikan berkah yang besar bagi umat Nabi Muhammad yang hadir dalam acara tersebut dan mendapatkan safaatnya Kanjeng Nabi Muhammad SAW.

Ia menjelaskan ketika Nabi Muhammad SAW lahir pada hari senin dan paman rosulullah yang namanya Abu Lahab seorang kafir sangat senang sekali mendengar kelahiran keponakannya, maka azab nya di ringankan setiap hari senin oleh Allah SWT lantaran dia hanya senang dengan kelahiran keponakannya yaitu Rosulullah.

“Maka dari itu kita wajib berbahagia sebagai umatnya Kenjeng Nabi Muhammad SAW,”tuturnya.

Ia menuturkan, sebagai umat Nabi Muhammad harus banyak bersyukur karena sudah di beri nikmat yang besar dan tak terhingga, sehingga Allah SWT  memberikan nikmat yang sangat mulia dijadikan umat nya Nabi Muhammad SAW,  umat terdahulu kalau bermaksiat semua orang di kampung akan tau karena langsung ditunjukkan oleh Allah SWT, karena apabila mereka bermaksiat di malam hari besok pagi sudah ada tulisan di depan pintunya bahwa orang tersebut bermaksiat tadi malam.

“Akan tetapi umat Nabi Muhammad ditutupi oleh Allah SWT dan apabila bertaubat masih diterima taubatnya oleh Allah SWT,”bebernya.

Ia mengatakan akan menyampaikan salah satu sifat rosulullah yaitu Nabi Muhammad SAW itu sifat dan ahlaknya serta budi pekertinya adalah kasih sayang kepada alam semesta, hatinya Nabi Muhammad sangat lemah lembut kepada manusia yang dijumpai oleh Rosulullah SAW, bukan hanya manusia saja bahkan binatang dan benda matipun cinta kepada Nabi Muhammad SAW, karena di dalam hatinya kanjeng Nabi Muhammad dipenuhi oleh kasih sayang.

Ada sebuah cerita, ada sebuah pohon kurma yang pelepahnya di jadikan mimbar sama Rosulullah di setiap saat solat jumat, ketika suatu saat ada seorang anak tukang kayu yang disuruh ibunya membuatkan mimbar bertingkat untuk Rosulullah di saat khotbah, ketika itu si pelepah kurma tidak di pakai lagi, di saat pelepah kurma tidak terpakai ia menangis seperti anak kecil dan semua jemaah mendengarnya.

Seketika itu juga rosulullah turun dari mimbar mendatangi pelepah kurma tersebut dan memeluknya seperti seorang ibu memeluk anaknya, begitulah kasih sayang rosulullah bukan hanya kepada manusia saja, benda mati serta alam semesta semuanya sayang kepada rosullullah SAW, dan rosulullah juga sayang kepada semuanya.

“Kita semua sangat beruntung menjadi ummat Nabi Muhammad, dan setiap kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW kita semua bisa memperingatinya,”ungkapnya. (arf)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.