ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Ketua RT di Desa Batuah Ikuti Bimtek Penggunaan Aplikasi Dukcapil

October 10, 2023 by  
Filed under Kutai Kartanegara

Share this news

BALIKPAPAN – Tekad Kepala Desa Batuah Abdul Rasyid untuk mewujudkan keterbukaan informasi publik di mulai dari bawah. Setiap Ketua RT yang ada di desa Batuah telah dibekali dengan alat komunikasi canggih berupa handphone dengan kapasitas RAM 128.

Bimbingan Teknis (Bimtek) peningkatan kapasitas Ketua Rukun Tetangga (RT) nantinya diharapkan  ketua RT bisa dalam mengoperasikan hanphone dalam mengoperasikan aplikasi.

Dalam bimbingan teknis tersebut diikuti 49 Ketua RT se Desa Batuah, dengan menghadirkan narasumber dari Dinas Penduduk dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kutai Kartanegara (Kukar) yang diadakan di Hotel Maxone Balikpapan, Senin, (9/10/2023).

Kepala Dinas Dukcapil Kukar Iryanto menyampaikan Bimtek yang diadakan Pemerintah Desa Batuah merupakan terobosan baru. Era kerja saat ini memang harus diubah. Selama ini warga yang melapor ke Ketua RT. Saat ini Ketua RT harus pro aktif mendatangi warga, sehingga laporan administrasinya bisa maksimal.

“Kalau ada warga meninggal, Ketua RT tinggal melaporkan melalui handphone dan langsung ke aplikasi yang ada di Dukcapil, sehingga dipastikan laporan lebih cepat,” bebernya.

Selain itu, Iryanto juga mengimbau kepada seluruh Ketua RT untuk bekerja maksimal, sehingga fokus untuk melayani warga akan semakin baik.

Dirinya menegaskan bahwa kalau niat melayani warga, tidak usah ada keraguan atau ketakutan nantinya akan menjadi masalah. “Kalau niat kita baik, tidak ada yang perlu ditakutkan. Kalau semuanya dilakukan sesuai standar, dipastikan semuanya akan aman,” tambahnya.

Kepala Desa Batuah Abdul Rasyid menjelaskan Batuah adalah desa dengan penduduk terbanyak di kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Terdiri dari 10 dusun dan 49 RT, desa ini dihuni 12 ribu jiwa, dengan luas wilayahnya 84,7 kilometer persegi terbentang di poros jalan Balikpapan-Samarinda. Bertetangga dengan lokasi ibu kota negara yakni Samboja-Sepaku.

“Saya berharap setelah bimbingan teknis ini ketua RT itu nanti sistem digital. Ada kejadian di wilayahnya laporan menggunakan hp, cepat, tepat dan akurat .” jelas Rasyid yang menjabat sebagai kepala desa Batuah sejak Desember 2019 lalu.

Dijelaskannya, nisalnya ada warga meninggal, langsung dilaporkan dan masuk ke sistem dukcapil langsung. Begitu juga saat ada yang  lahir, pindah, datang, menetap sementara cepat terpantau.

“Nanti setiap bulan buat rekapan tertulis diketahui kepala desa,” pungkasnya.(mun/adv diskomonfo kukar)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.