ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Ratusan Proyek Pembangunan di Kecamatan Siluq Ngurai Utamakan Infrastruktur  Jalan dan Jembatan

October 5, 2024 by  
Filed under Kutai Barat

Share this news

SENDAWAR – Kecamatan Siluq Ngurai Kabupaten Kutai Barat selama periode kepemimpinan Bupati FX. Yapan dan Wakil Bupati Edyanto Arkan (YAKAN)telah mengerjakan lebih 160 proyek. Proyek tersebut diutamakan membangun infrastruktur jalan dan jembatan.

Camat Siluq Ngurai, Bartolomeus Djukuw mengatakan adanya proyek-proyek tersebut  membuat hampir semua kampung di Siluq Ngurai sudah tidak lagi terisolasi.

“Total ada 166 kegiatan di 16 kampung se-kecamatan Siluq Ngurai yang dibangun pemerintah sejak YAKAN 1 sampai YAKAN 2. Saat ini semua kampung sudah terhubung jalan dan jembatan yang membuka isolasi antar kampung sehingga mudah diakses,” kata Bartolomeus di hadapan bupati Kubar FX.Yapan saat meresmikan ratusan proyek ADK, ADD dan APBD di kampung Kaliq, Rabu (2/10/2024).

Dijelaskan, saat ini jalan poros antar kampung, hanya tiga kampung yang belum memiliki jalan mulus, sementara 13 kampung lainnya sudah memiliki jalan mantap. Peningkatan kualitas jalan dan jembatan yang menjadi penghubung masyarakat kecamatan menuju kampung- kampung mendapat perhatian dari pemkab Kubar.

“Terbukti di masa YAKAN 1 jalan menuju ke empat kampung, seperti Sangsang – Kaliq – Tanah Mea dan Tebisaq telah dituntaskan dengan rigit beton dan aspal hitam,” ungkapnya.

Pada masa YAKAN 2, jalan menuju kampung Kelawit dan Bentas dapat dituntaskan dengan aspal hitam dan rijit beton. Sementara peningkatan jalan antara Muara Ponaq dan kampung Rikong saat ini sedang dalam pengerjaan.

“Akses jalan lainnya, meskipun belum tuntas semuanya, namun sudah dikerjakan pembangunannya dengan APBD kabupaten,” tandasnya.

Selain sektor infrastruktur, menurut Bartolomeus, perhatian khusus juga diberikan pada pengembangan ekonomi masyarakat. Diantaranya kehadiran pelaku investasi di sektor pertambangan dan perkebunan. Adanya perusahaan-perusahaan yang melakukan investasi perkebunan dan pertambangan telah banyak membuka pekerjaan hingga banyak masyarakat yang saat ini bekerja sebagai karyawan swasta.

Sementara bidang UMKM, pemerintah secara konsisten memberikan bantuan dan dukungan kepada pelaku UMKM, baik dalam bentuk sosialisasi maupun pengurusan izin usaha.

Sektor pertanian dan peternakan juga mendapat perhatian. Bantuan berupa bibit buah-buahan, pupuk, dan alat sarana pertanian telah disalurkan ke kelompok tani di hampir semua kampung. Di sektor peternakan, beberapa kelompok menerima bibit hewan dan pakan, serta pengecekan rutin dari dokter hewan.

Bidang kesejahteraan Sosial, Dinas Ketahanan Pangan memberikan bantuan beras Bulog dan bantuan PKH dari Dinas Sosial setiap tahun.

Bantuan terakhir yang diterima, pemerintah daerah juga menyerahkan alat dan mesin kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dari BPBD Kutai Barat sebagai upaya pencegahan bencana lingkungan.

Sementara itu Bupati Kubar FX. Yapan menyebut  hasil pembangunan ini merupakan kolaborasi yang baik antara pemerintah kampung, kecamatan, dan kabupaten. Ia berharap proyek-proyek pembangunan tersebut dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.

Adapun hasil pembangunan selama masa kepemimpinan YAKAN di 16 kampung sebagai berikut:

 

* Kampung Tebisaq, membangun 10 kegiatan

* Kampung Tanah Mea membangun 7 kegiatan

* Kampung Kaliq ada 10 kegiatan

* Kampung Sangsang ada 5 kegiatan

* Kampung Muhur ada 8 kegiatan

* Kampung Bentar 9 kegiatan

* Kampung Muara Kelawit ada 29 kegiatan

* Kampung Kenyanyan terdapat 17 kegiatan

* Kampung Muara Ponak ada 9 kegiatan

* Kampung Rikong 9 kegiatan

* Kampung Kiaq membangun 19 kegiatan

* Kampung Tendiq membangun 9 kegiatan

* Kampung Penawang 11 kegiatan

* Kampung Kendesiq 8 kegiatan

* Kampung Lendian membangun 22 kegiatan

 

(Adv/ diskominfo/Kbr)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.