ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

SMSI Siap Menjaga Pilkada Berlangsung Damai

October 22, 2024 by  
Filed under Berita

Share this news

SAMARINDA – Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) bersama penyelenggara Pemilu dan kepolisian siap menjaga Pilkada di daerah ini berlangsung damai.

Media siber memiliki peran menjaga pelaksanaan Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) berjalan damai. Media siber berperan penting dalam mendidik publik agar tidak terperosok dalam jebakan hoaks. Pada setiap Pilkada, informasi menyesatkan menjadi musuh utama yang harus dihadapi.

“Selain itu, media juga memiliki tanggung jawab untuk mengawasi, terutama dalam hal mencegah politik uang,” kata Danny Bunga, anggota Bawaslu Kaltim saat tampil sebagai narasumber pada Diskusi Publik “Peran Media Siber Samarinda untuk Mewujudkan Pilkada Damai di Kalimantan Timur.” di Café Bagios, Samarinda, Senin (21/10/2024).

Dikatakan Danny Bunga, media siber berperan penting dalam mendidik publik agar tidak terperosok dalam jebakan hoaks. Selain itu, media juga memiliki tanggung jawab untuk mengawasi, terutama dalam hal mencegah politik uang.

Sementara itu, AKBP Eko Budiarto, Wakapolresta Samarinda, mengakui kekuatan media siber sebagai jembatan antara masyarakat dan pemerintah. Di tengah derasnya arus informasi, media siber, menurutnya, mampu menyebarkan berita dalam hitungan detik.

“Kecepatan penyebaran informasi ini bisa jadi senjata melawan berita palsu yang dapat memicu eskalasi situasi. Kami, pihak kepolisian, sangat bergantung pada media dalam menjaga stabilitas selama Pilkada,” tegas Eko.

Sementara Komisioner KPU Kaltim, Ramaon D. Saragih, turut bersuara. Dia menegaskan pentingnya kolaborasi antara KPU dan SMSI dalam memastikan bahwa setiap informasi yang disebar ke publik benar-benar dapat dipertanggungjawabkan.

Ia berharap media menjadi mitra aktif KPU dalam memastikan tidak ada disinformasi yang mengganggu proses Pilkada.

“Pilkada yang damai hanya bisa tercapai dengan informasi yang benar dan kredibel,” kata Ramaon dengan nada yang penuh keyakinan.

Agus, Direktur Media Kaltim, menyoroti pentingnya integritas dalam pemberitaan selama Pilkada. Baginya, netralitas adalah hal yang mutlak. Di masa-masa seperti ini, menjaga netralitas media adalah hal yang krusial.

“Tidak boleh ada keberpihakan. Media harus tetap objektif,” tegas Agus dengan sikap yang menekankan pentingnya transparansi.

Diskusi ini ditutup oleh Kadiskominfo Kaltim, Muhammad Faisal, yang menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan media dalam menjaga ketertiban di ruang publik.

“Tantangan digital semakin besar. Media punya tanggung jawab untuk mengarahkan opini publik dengan berita yang kredibel. Ini bukan hanya soal Pilkada, tapi juga menjaga keharmonisan masyarakat,” ujar Faisal.

Acara diskusi publik ini juga dirangkai dengan pengukuhan pengurus SMSI Kota Samarinda periode 2024-2027. (**)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.