ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Bertandang ke PWI Pusat, Capres Ganjar Pranowo Nyatakan  Pembangunan IKN Terus Dilanjutkan

November 30, 2023 by  
Filed under Berita

Share this news

Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun dan Capres Ganjar Pranowo

SAMARINDA – Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menghadiri undangan PWI Pusat dalam rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) 2024 dalam acara Dialog Capres-Cawapres dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat yang dilaksanakan secara hybrid melalui saluran Zoom metting dengan pengurus PWI se Indonesian.

Kedatangan Ganjar Pranowo disambut langsung oleh Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun dan Sekretaris Jenderal PWI Pusat, Sayid Iskandarsyah, Ketua Dewan Pers Dr. Ninik Rahayu di Gedung Dewan Pers, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis, (30/11/2023)..

Ganjar Pranowo dan rombongan datang pukul jam 10.45 WIB. Hadir juga jajaran petinggi PWI Pusat antara lain tampak Ilham Bintang, Ketua Dewan Penasehat PWI Pusat, Sasongko Tedjo, Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat dan para pemimpin redaksi dari berbagai media massa.

Hendry Ch Bangun mengatakan, PWI Pusat mengundang seluruh Capres dan Cawapres dalam rangkaian HPN 2024. Saat ini, capres Ganjar Pranowo yang pertama cepat tanggap merespon undangan PWI Pusat.

“Capres nomor tiga cepat tanggap, sehingga mendapatkan kesempatan yang pertama,” kata Hendry Ch Bangun di ruang utama PWI Pusat.

Di hari ketiga kampanyenya ini, Ganjar mengatakan, sangat senang mendapat kesempatan untuk bisa hadir bertemu dan berdialog langsung dengan PWI yang diisi oleh banyak wartawan senior dan junior.

Cawapres yang akan ikut pemilu 2024 dan bahkan belum tahu ada berapa kandidat. Saya Sendiri mereka belum kenal. lnilah tugas media untuk bisa menyampaikan informasi secara menyeluruh sampai ke pelosok,” sambung capres pasangan dari cawapres Mahfud MD ini.

Ganjar Pranowo juga sepakat dengan pernyataan bahwa Pers saat ini sedang tidak baik-baik saja. Terutama dari sektor bisnis yang mengalami banyak perubahan dari media konvensional menuju media digital.

“Iya, memang saat ini Pers sedang tidak baik-baik saja. Satu dari sektor bisnisnya yang mengalami perubahan dari konvensional ke era digital. Inilah yang memang harus terus diperhatikan dan pemerintah perlu membantu pers agar bisa baik,” ungkapnya.

Ganjar Pranowo berharap PWI ke depan dapat terus melakukan pembenahan lebih baik lagi sesuai dengan bidangnya. Terutama meminimalisir perangkat desa atau orang yang berada dalam organisasi masyarakat (Ormas) menjadi wartawan.

“Saya mengalami ada perangkat desa atau ormas jadi wartawan. Lha ini motifnya apa? Saya mengadu ke siapa? lnilah nantinya yang kiranya akan bisa diperbaiki oleh PWI,” tandas Ganjar Pranowo.

Dalam kesempatan tersebut pengurus PWI Provinsi Kalimantan Timur tampak hadir melalui Zoom, antara lain Ketua PWI Endro S. Efendi, Sekretariat PWI Kaltim Wiwid Marhaendra Wijaya, Wakil Ketua Bidang Organisasi Abdurahman Amin, M Ghofar wartawan Antara dan beberapa wartawan lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua PWI Kaltim mempertanyakan perihal kelangsungan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur jika pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menjadi Presiden dan Wakil Presiden.

Secara gamblang Ganjar mengatakan akan terus dan mewujudkan ibukota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur.(mn)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.