ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Disdik Kaltim Tingkatkan Kualifikasi Guru Pendidikan S2

November 2, 2010 by  
Filed under Berita

Share this news

SAMARINDA–vivaborneo.com, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kaltim H Musyahrim menegaskan pihak akan terus berupaya  meningkatkan kualifikasi para guru di Kaltim.“Disdik Kaltim bekerjasama dengan beberapa perguruan tinggi dalam upaya pendidikan bagi guru di Kaltim. Dengan jenjang pendidikan dari sarjana (S1) maupun pasca sarjana (S2) sebagai upaya peningkatan kualifikasi dan kompetensi guru-guru di Kaltim,” kata H Musyahrim usai Pembukaan Kuliah Perdana Mahasiswa Program Magister Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Kejuruan dan Ilmu Pengetahuan (FKIP) Angkatan III Universitas Mulawarman, Sabtu (30/10).

Menurut Musyahrim, untuk program ini diikuti sekitar 231 orang guru untuk menjalani masa perkuliahan selama empat semester. Dan 51 orang diantaranya  diharapkan mampu meningkatkan dan memperkuat  kemampuan bahasa Inggris yang dilaksanakan setiap hari Sabtu dan Minggu.

Program pendidikan guna peningkatan kualifikasi guru Kaltim ini merupakan program unggulan Kaltim dan program ini satu-satunya di Indonesia. Karena tidak ada daerah lain yang melaksanakan program peningkatan kualifikasi guru tersebut.

Secara keseluruhan untuk peningkatan kualifikasi guru jenjang pendidikan S1 telah dilaksanakan untuk 5 ribu guru. Dan akan terus ditingkatkan hingga S2 untuk beberapa jenjang pendidikan tertentu, terutama dalam dukungan mewujudkan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI)  dan Sekolah Bertaraf Internasional (SBI).

Dalam program kualifikasi guru tersebut telah disiapkan anggaran tahun ini mencapai Rp25 miliar untuk program kualifikasi 5 ribu guru S1 dan  sekitar 231 guru S2 bahasa Inggris. Terlebih, peningkatan kualifikasi melalui program sarjana ini untuk meningkatkan inovasi bagi para guru dalam sistem belajar mengajar di sekolah.

“Melalui kemampuan kualitas yang dimiliki para guru selaku tenaga pengajar, terutama kemampuan berinovasi. Maka, diharapkan akan mampu meningkatkan minat para siswa didiknya untuk lebih giat belajar,” jelasnya.

Karena kemampuan inovasi yang dimiliki para guru tersebut, maka akan memunculkan pola-pola maupun metode-metode pengajaran yang sistematis dalam proses pembelajaran. Sebab, sistem pembelajaran ini akan terus berkembang sesuai dengan tuntutan dan perkembangan ilmu pengetahuan.

“Kedepan, harapannya dengan 231 orang guru program pasca sarjana untuk peningkatan kompetensi guru tersebut.  Juga,  harus mampu mengembangkan proses pembelajaran dan  menularkan kemampuannya melalui musyawarah kerja guru mata pelajaran bahasa Inggris,” harap Musyahrim. (vb/mas)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.