Gaji Dosen Politeknik Sendawar Nyaris Tak Terbayar

KUTAI BARAT – Politeknik Sendawar (Polsen) adalah satu-satunya perguruan tinggi swasta yang ada di Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Provinsi Kalimantan Timur. Polsen berdiri sejak tahun 2005 silam dinaungi Yayasan Pembangunan Sentawar Sakti (YPSS). Namun kondisi terkini, perguruan tinggi itu, memprihatinkan.

Kini sudah 18 tahun perjalanan proses belajar mengajar di perguruan tinggi dengan 3 jurusan tersebut, yakni Teknik Mesin, Administrasi Bisnis, dan Teknik Sipil.

Direktur Politeknik Sendawar, Selvina SH MSi menjelaskan, keluhan pihaknya, utama adalah terkait biaya operasional kampus yang nyaris tak bisa dipenuhi hingga saat ini. Sehingga membuat terbengkalai kondisi perkuliahan mahasiswa-mahasiswi, termasuk gaji dosen yang nyaris tak terbayar.

“Politeknik Sendawar tidak bisa berbuat apa-apa tanpa dana,” terang Selvina, Rabu (1/11/2023).

Kondisi keterpurukan Politeknik Sendawar disebabkan tidak ada pembiayaan untuk perguruan tinggi swasta tersebut. Menurutnya, jika ada pendanaan, maka  sistem akademik, tata kelola, struktur organisasi yang benar-benar nyata dan berkerja, perangkat IT dan internet akan berjalan lancar dan berkembang.

“Politeknik Sendawar masih bisa diperbaiki kalau ada pendanaan untuk operasional, gaji dosen dan pegawai, serta pemenuhan perangkat akademik dan lain-lainnya,” tegas Selvina.

Selvina menuturkan, kondisi Polsen sekarang berjuang untuk  akreditasi institusinya sudah jatuh tempo. Dengan keterpurukan Polsen sekarang untuk pemenuhan  persyaratan akademik yang masih di kategorikan sangat kurang dan tertinggal.

“Kami optimis Politeknik Sendawar akan bisa bersaing kalau di tunjang oleh Sumber Daya Manusia (SDM) handal, sarana-prasarana, sistem, dan perangkat Ilmu pengetahuan dan Teknologi (IT). Utama peran serta semua pihak mendukung keberlangsungan Polsen kedepan. Karena semua yang dibicarakan terkait operasional kampus ini membutuhkan dana,” ucapnya.

Selvina berharap, rencana kedatangan Presiden Jokowi di Kutai Barat 3 November mendatang bisa memberikan perhatian khusus kepada Politeknik Sendawar.

“Sebagai pimpinan Polsen izin menyampaikan harapan kami kepada Pemerintah Kutai Barat maupun Provinsi, dan juga pusat, sebagaimana amanah pembukaan  UUD 1945 alinea ke-4 mencerdaskan kehidupan bangsa. Agar itu benar-benar terwujud bukan hanya di kota-kota besar. Tetapi menyentuh semua warga negara, tak terkecuali Kutai Barat,” katanya.

Dikatakan, Politeknik Sendawar adalah satu-satunya perguran tinggi yang ada di Kabupaten Kutai Barat. Seharusnya mendapat perhatian khusus dari pemerintah.  Karenanya ia memohon kebijakan pemerintah membrikan bantuan demi peningkatan SDM Kutai Barat. (arf)

---