ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Kejar Target Kekebalan Komunal, TP PKK Samarinda dan BKKBN Kaltim Vaksinasi Massal 3.000 Dosis

November 8, 2021 by  
Filed under Kesehatan

Share this news

SAMARINDA – Pandemi Covid-19 masih terjadi di Kota Samarinda Ibukota Provinsi Kalimantan Timur. Penularan virus yang belum ada obatnya ini mulai menunjukkan penurunan sejak bulan September 2021. Namun hal tersebut tidak menurunkan semangat pemerintah Kota untuk memerangi covid-19.

Vaksinasi terus digenjot, salah satunya dilaksanakan oleh Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) kota Samarinda bekerjasama dengan  Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kaltim dan Dinas Kesehatan Kota Samarinda. Sebanyak 3000 dosis disuntikkan hari Minggu (07/11/2021) bertempat di GOR Segiri Samarinda.

Walikota Samarinda Andi Harun yang hadir pada vaksinasi massal mengapresiasi langkah dan kerja nyata kader PKK kota Samarinda dalam mendukung upaya pemerintah dalam memerangi penularan covid-19 dengan vaksinasi massal.

“Saya bangga dengan program PKK Kota yang hebat ini, kegiatan ini akan berkontribusi terhadap pencapaian target vaksin kita. Saya ucapkan terima kasih dan PKK hebat,” kata Andi Harun.

Dikatakan Andi Harun,  hingga saat ini pencapaian vaksinasi Covid-19 kepada warga di Samarinda sudah mencapai 60 persen, dan ini menurutnya sangat membanggakan.

Ia pun berharap pada akhir bulan November nanti kota Samarinda telah dapat mencapai herd immunity atau kekebalan komunal dengan tervaksin sekitar 70 persen penduduk.

“Sesuai dengan target yang saya canangkan, akhir November Insya Allah kita berusaha untuk bisa mencapai 70 persen. Supaya kekebalan komunal atau herd imunnity bisa segera terbentuk,” harapnya.

Mantan wakil ketua DPRD Kaltim ini juga memberikan kabar positif dimana angka kesembuhan sudah mencapai 95,43 persen dimana angka tadi diatas rata-rata nasional 82,90 persen. Dan hingga hingga saat ini ada 31 orang dalam perawatan dan angka kematian pun sudah tidak ada. Rasio kapasitas tempat tidur Covid-19 atau BOR (Bad Occupation Rate) sudah 0 persen.

“Insya Allah kita bisa berada di level 1. Minimal 75 persen kegiatan masyarakat bisa segera dibuka. Itu sebabnya saya selalu himbau agar kita selalu kerjasama. Selalu pakai masker dan cari dimana bisa ikut vaksin, apakah di kegiatan vaksin seperti ini atau ke Puskesmas-Puskesmas, supaya kekebalan komunal cepat terbentuk,” pungkas Andi Harun. (*/hel)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.