ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Komunitas Baca Al-qur’an Pensiunan RRI Malang, Salurkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Banjir Bandang

November 8, 2021 by  
Filed under Serba-Serbi

Share this news

BATU – Bencana banjir bandang telah melanda Kota Batu, Kamis (4/11/2021) lalu. Hal itu membuat Komunitas Baca Al-Qur’an (KBA) pensiunan RRI Malang terpanggil untuk turut turun tangan memberikan bantuan kepada penyintas bencana banjir yang tersebar di beberapa wilayah di Kota Batu. Bantuan yang diberikan berupa sembako kepada masyarakat terdampak banjir

Ketua KBA Pensiunan RRI Malang, Sugianto menyebutkan komunitasnya tergerak ketika menyaksikan betapa tragisnya warga yang terdampak banjir bandang di Batu. Dengan mengumpulkan dana secara patungan KBA memberikan bantuan sembako ke Posko bencana banjir Bandang yang ada di desa Bulukerto Kecamatan Bumiaji Kota Batu, Minggu ( 7/11/2021).

“Kami ingin memanfaatkan sisa umur kami untuk berbuat baik untuk sesama, karena prinsip kelompok kami adalah sebaik -baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain “ ungkap Sugianto.

Menurut Nyo, panggilan akrab Sugianto, keinginan itu muncul secara mendadak saat berlangsung pertemuan rutin 4 bulanan secara tatap muka. Selama ini pengajian hanya berlangsung secara daring. Saat kondisi PPKM di Kota Malang sudah level 1 maka memungkinkan untuk melakukan pertemuan tatap muka, maka di rumah bu Reni Sawaojajar diputuskan untuk menyalurkan bantuan sembako.

Sasaran penyaluran sembako pada titik paling terdampak paling parah, maka dituju ke Posko Bencana yang ada di Balai desa Bulukerto Kecamatan Bumiaji Kota Batu. Namun, karena posisi posko Bulukerto saat ini dalam kondisi penuh, maka tidak menerima lagi bantuan. Maka KBA Pensiunan RRI Malang mengalihkan ke posko yang masih membuka tepatnya di Dusun Dendeng desa Bulukerto Kecamatan Bumiaji Kota Batu.

“Bantuan pangan berupa stok sembako sudah melebih kapasitas, sehingga untuk sementara kami hentikan dulu terutama yang berada di posko utama di Balai Desa Bulukerto,“ ungkap anggota Karangtaruna Sunarko yang menangani penerimaan bantuan.

Menurut Kasi logistik dan data di BPPD Kota Batu Achmad Choirul Rochim, sampai hari ini, semua korban dalam bencana banjir bandang di Batu sebanyak 13 orang sudah

Kegiatan yang dilakukan tim BPBD dan tim gabungan saat ini berupa penyisiran dan pembersihan material pasca banjir bandang di daerah terdampak, Distribusi air bersih, Assement lanjutan untuk fasilitas umum yang terdampak, Kegiatan dapur umum untuk mendukung logistik bagi warga terdampak dan relawan, Relawan bersama Nakes dari Puskesmas Bumiaji melakukan pengecekan kesehatan warga terdampak, Pemenuhan kebutuhan dasar untuk warga terdampak,Safety Officer dan pemantauan debit air dan curah hujan serta Kegiatan susur sungai dan pemetaan menggunakan dronee kawasan alur sungai pasca bencana banjir bandang bersama Perhutani, BBWS Brantas , TNI, BPBD dan relawan.

Sementara dampak kerusakan/kerugian sementara yang terdata sampai saat ini yang tercatat di posko BPPBD Kota Batu menyebutkan 124 KK terdampak, Rumah rusak 43, Rumah bekas terendam lumpur 32, Kendaraan rusak/hanyut meliputi Sepeda Motor 46, Mobil 11, Hewan ternak 128 dan lahan rusak 8.

“Untuk luasan lahan yang rusak dan nilai kerugian materi masih dalam pendataan lebih lanjut “ papar Achmad Choirul Rochim. (Buang S)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.