ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Misteri Minyak Kuyang yang Melegenda

November 9, 2010 by  
Filed under Serba-Serbi

Share this news

Vivaborneo.com – Minyak Kuyang atau minyak kawiyang adalah salah satu bentuk pesugihan ilmu hitam di Kalimantan yang mempunyai sejarah panjang mengiringi peradaban suku-suku di tanah Kalimantan. Minyak ini masih banyak diburu orang untuk berbagai keperluan. Karena termasuk ilmu hitam, minyak ini hanya beredar dikalangan terentu saja.Di tanah Borneo, minyak Kuyang atau kawiyang sangat terkenal, sampai-sampai banyak orang yang mencari benda langka ini. Selain sebagai pesugihan, minyak kuyang ini juga ditengarai dapat membuat pemiliknya awet muda dan beberapa khasiat keguanaan lainnya.

Minyak Kawiyang memiliki nama berbeda disetiap wilayah Kalimantan, ada yang menyebutnya minyak kuyang, ada juga yang menamainya sebagai  minyak Sumbulik.

Hingga saat ini, asal minyak kuyang tidak diketahui asalnya, karena tiap wilayah di Kalimantan memiliki “produksi” sendiri. Yang terkenal adalah “produksi” dari pegunungan Kinabalu (pedalaman Kalimantan Utara, Malaysia Timur), walaupun terdapat juga di banyak wilayah Kalimantan Timur.

Ada cerita yang melatarbelakangi asal muasal minyak kuyang ini, ketika jaman dahulu pernah hidup seorang janda cantik dengan empat orang saudaranya, dengan nama Camariah, Dandaniah, Tambuniah dan Uraniah.

Kecantikan paras wanita ini semakin lama semakin bertambah cantik, namun tidak ada satupun para lelaki yang langgeng membina rumahtangga dengan mereka. Karena setiap kali dinikahi, tak berapa lama pasti akan bercerai.

Ketika hendak meninggal dunia, datanglah 99 lelaki yang pernah menjadi suami mereka. Para suami tersebut menangis dan merasa bersalah karena telah bercerai dan meninggalkannya.

Ketika suasana sedih tersebut, ada suara gaib yang membisikkan bahwa wanita yang akan meninggal tersebut memiliki “cupu” alias guci kecil yang berisi minyak untuk dibagi-bagikan kepada 99 orang lelaki tersebut untuk “dipelihara” dan sebagai kenang-kenangan.

Suara gaib tersebut membisikkan juga bahwa minyak dalam guci tersebut memiliki khasiat. Setelah itu, 99 lelaki tersebut membawa minyak dalam guci kecil tersebut ke kampung mereka masing-masing dan akhirnya tersebar kemana-mana hingga kini.

Minyak dalam cupu tersebut kemudian oleh  penduduk dinamakan Minyak Kawiyang, Minyak Sumbulik atau  Minyak Kunyang.

Minyak Kuyang tersebut  memiliki lima macam warna dan berbeda juga khasiatnya.
Minyak Kuyang pertama berwarna Hitam, khasiatnya untuk ilmu kebal, tahan terhadap tebasan benda tajam atau tertembak peluru musuh. Khasiat atau apuah lainnya, adalah pemiliknya dapat menghilang dengan cepat dan tanpa jejak.

Minyak Kuyang kedua berwarna merah, khasiat yang dimilikinya adalah untuk ilmu meringankan tubuh, dapat berlari cepat secepat kilat, dan dapat memanggil  dan memerintahkan para jin untuk mengikuti perintah yang diberikan si empunya minyak kuyang merah ini.

Minyak Kuyang ketiga berwarna Hijau, dengan khasiat dapat membuat dan mengirimkan ilmu santet, teluh, atau parangmaya kepada orang lain yang dikehendaki.

Minyak berwarna hijau ini juga dapat dipakai sebagai minyak untuk awet muda. Caranya, minyak tersebut dipoleskan di leher, kemudian leher yang telah dioles minyak kuyang ini akan terlepas dari raga pemiliknya dan terbang mencari korban untuk dihisap darahnya. Biasanya korban yang dicari adalah wanita yang akan melahirkan. Karena darah yang keluar dari proses persalinan akan mengeluarkan darah yang banyak.

Kebanyakan yang belajar ilmu sesat ini adalah para wanita, yang pada siang hari, selalu melilitkan selendang atau penutup kepala pada leher mereka agar bekas olehan minyak kuyang ini tidak terlihat oleh orang lain.

Dan tanda-tanda wanita dengan melilitkan selendang atau penutup kepala pada leher mereka ini masih banyak ditemukan di desa-desa di Kaltim.

Orang yang memiliki ilmu Kuyang ini sangat takut dengan bau bawang merah atau bawang putih. Jika ada orang yang dicurigai memiliki ilmu kuyang ini, kupas saja bawang sebanyak-banyaknya, kemudian kulitnya dibakar.

Dijamin sang pemilik ilmu hitam ini akan memohon untuk tidak mengupas dan membakar kulit bawang lagi karena air mata mereka akan bertetesan.

Jika ingin mengirimkan santet atau teluh dari jarak jauh, minyak kuyang hijau ini cukup dioleskan pada jarum, paku atau  pecahan kaca, lalu diperintahkan untuk menyerang orang yang diinginkan.

Jarum, paku atau pecahan kaca tersebut akan secara gaib masuk ke dalam urat nadi dan pembuluh darah orang yang akan diserang.

Minyak Kuyang selanjutnya berwarna Kuning, khsiatnya untuk menundukkan hati para perempuan supaya dapat jatuh cinta dan mengikuti keinginan si pemilik minyak kuyang ini.

Caranya cukup dengan mengoleskan ke ujung jari, kemudian digosok-gosokkan ke telapak tangan, untuk selanjutnya dikenakan kepada wanita yang dimaksud.

Minyak Kuyang kelima berwarna Putih, khasiatnya sebagai pelarisan alias sebagai saranan untuk mendatangkan uang secara gaib.

Caranya, uang yang hendak dibelanjakan terlebih dahulu dioleskan minyak tersebut. Ketika sudah dibelanjakan, secara gaib uang tersebut akan kembali lagi kepada pemiliknya.

Agar mendapatkan uang yang banyak, biasanya uang yang telah dioleskan uang tersebut dibelanjakan untuk membeli emas. Uangnya kembali dan emasnya dapat dijual kembali.

Semua jenis minyak Kuyang tersebut dijaga oleh jin masing-masing. Konon, minyak kuyang berwarna hitam dijaga oleh jelmaan jin wanita janda. Sementara, minyak-minyak lainnya dijaga oleh jin jelmaan saudara wanita janda yang masing-masing bernama  Camariah, Dandaniah, Tambuniah, dan Uraniah tersebut.

Selain itu, setiap waktu tertentu, biasanya setiap tahun, minyak kuyang tersebut harus diberi “makan” berupa sesaji sesuai fungsinya masing-masing.

Minyak kuyang berwarna hitam tiap tahun harus makan darah ayam hitam atau cemeni dan nasi ketan.

Minyak Kuyang berwarna merah dan hijau selalu menginginkan darah yang berasal dari jari manis manusia dan air tebu merah.

Kalau minyak kuyang berwarna putih dan yang berwarna kuning setiap waktunya akan meminta serbuk emas.

Meletakkan minyak kuyang ini pun tidak sembarangan, karena harus diletakkan dalam ruangan yang tidak terdapat cermin atau kaca dan harus ada lubang besar terbuka.

Minyak kuyang biasanya diempatkan dalam sebuah guci kecil yang dikenal dengan nama cupu. Cupu inipun bukan sembarang cupu, karena harus cupu yang “retak seribu” alias cupu yang telah berusia puluhan tahun.(vb/yul/ Tumanggung Arga Sandipa Batangga Amas/ bersambung/


Share this news

Respon Pembaca

15 Komentar untuk "Misteri Minyak Kuyang yang Melegenda"

  1. sabar hermanto on Mon, 26th Mar 2012 12:35 am 

    ass…saya pengen memiliki minyak kunyang warna putih,gmn caranya….??? apakah sy harus dtng ke tmpt,apa cukup di kirim lwt paket…??? dan gmn dgn keaslianya…apakah ada jaminanya apa bila tidak terbukti…………..mohon balasanya…terimakasih…..wassalam

  2. migdad on Sun, 8th Apr 2012 12:16 pm 

    Assalamu’alaikum wr.wb ???
    Saya membutuhkan minyak kawiyang/kuyang yang tidak ada tumbalnya artinya sudah di netralisir oleh yang punya
    yang saya tanyakan bagai mana cara mendapatkannya ?
    dan berapa maharnya ?
    Terima kasih sebelumnya
    Hp 085320681999

  3. alimuddin on Sat, 20th Jul 2013 6:54 pm 

    Cupu retak seribu saya sudah punya bagaimana cara dapatkan minyaknya yang warna putih….??? Thank’s

  4. ramli on Sun, 1st Dec 2013 6:43 pm 

    yg sy tau klau untuk pesugihan wsrn minyskx hijau.

  5. setiawan on Wed, 12th Mar 2014 5:52 pm 

    Dimana bisa mendapatkan nya? Ada jaminana asli ga?

  6. alvint on Tue, 30th Sep 2014 12:08 pm 

    gua pengen minyak penglarisan.

  7. ocha on Sun, 2nd Nov 2014 11:09 am 

    Saya punya kelima minyak itu.

  8. annisah azis on Mon, 25th May 2015 3:55 am 

    saya pengin mempunyai minyak kuyang bagaimana cara
    endapatkannya .

  9. meita on Sat, 20th Jun 2015 7:36 pm 

    saya besardi kalsel tp sekarang di jawa.. tetangga saya baru pulang dari banjar trus sakkit di tanyain sm kyai jawa katanya kena minyak dayak… apa mungkin kena minyak kuyang yg hijau.. kalo ada yg tau tolong dibant gimana sembuhinnya santet minyak kuyang… soalnya kyai jawa gak sanggup

  10. hidayat on Wed, 29th Jun 2016 11:04 pm 

    sya pngin bnget mnyak kuyang bwrna putih..yng untuk uang kmbli..tlng dimna sya harus mndaptkanya..apa jinanya stelah saya dpt mnyaknya..trus gagal? trimakasih mohon di jwb

  11. merak hitam on Sun, 18th Sep 2016 8:34 pm 

    Saya juga membutuhkan tolong hub 085654456495

  12. reza on Mon, 26th Dec 2016 9:04 pm 

    Mendingan cari harta yg hallal aja gan… minyak kuyang biar warna apapun tetap minta tumbal… dikampung saya banyak yg ada minyak kuyang… kalo mau ambil itu harus sediakan gunting emas,cupu,baju sebadan lengkap… yg saya tau itu syaratnya… resikonya klo ketelan itu seperti virus menyebar dalam tubuh lama lama kita yg dikendalikan minyaknya jadi zombie

  13. Nani on Wed, 30th Dec 2020 7:08 pm 

    Saya beli minyak kuyang putih dri …
    Tpi sampe sekarang blum ada reaksi apapun.

  14. Nani on Thu, 31st Dec 2020 7:05 pm 

    Saya beli minyak kuyang putih. Dri budayabanjarmasin,,jauh2 dri Bandung tpi minyak kuyang nya g ada reaksi apa2

  15. Akhmad Kurniadi on Fri, 19th Jul 2024 3:07 am 

    Sebenernya saya pemilik ke empat minyak kuyang itu. Namun sebenarnya harus digunakan secara Bijaksana. Pada dasarnya konsepnya sama. Minyak kuyang itu variasi ada yang hijau biasa ada yang hijau bastari dll. Tergantung si konseptor nya. Sebenernya cukup setitik dicampur dengan beberapa minyak.itu yang asli tidak perlu banyak sebotol.

    Kebenaran nya harus di test dengan hio dan saya tau cara testingnya
    Karena saya orang banjamasin
    0812-1719-6478

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.