ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Novi Minta PDPAU Miliki Program Bisnis Baru

November 9, 2021 by  
Filed under DPRD Samarinda

Share this news

SAMARINDA– Perusahaan Daerah Pergudangan dan Aneka Usaha (PDPAU) telah melaunchingkan produk baru yang dinamakan Telurs (telur sehat), dengan mengusung slogan dari Samarinda untuk Indonesia.

Program tersebut mendapatkan dorongan dari salah satu Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Novi Miranda Putri. Dia mengatakan bahwa program bisnis yang dicanangkan oleh pimpinan PDPAU yang baru dilantik itu perlu dikerjakan secara maksimal.

Novi Miranda Putri.

“Karena itu program dan inovasi bisnis baru, kami tetap mendorong rencana itu aga segera dieksekusi,” ungkap Novi, di Gedung DPRD Samarinda, Senin (08/11/2021).

Dengan program bisnis baru itu, kata Novi pihaknya menunggu perkembangan 6 hingga 1 tahun ke depan, apakah program bisnis PDPAU itu berkembang atau tidak.

“Jangan sampai hanya program saja tapi tidak direalisasikan” kata Novi.

PDPAU itu, diungkapkan Novi, bahwa perusahaan plat merah itu tidak berkembang dimasa kepemimpinan sebelumnya, bahkan kerap disuntik dana segar. Tapi, tidak menghasilkan pendapatan, sering mengalami kerugian.

Politikus PAN itu mengharapkan pimpinan PDPU yang baru ini memiliki semangat untuk mengembangkan bisnis di perusahaan plat merah itu. Dia mengingatkan agar manajemen PDPAU bekerja keras untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

“Kami terus pantau perkembangnnya. Kami juga telah berkomunikasi dengan PDPAU saat rapat di DPRD Samarinda. Mereka komitmen dengan program itu akan dikerjakan,” jelasnya.

Dia meminta kepada manajemen PDPAU agar selalu mempromosikan program baru itu ke masyarakat Samarinda bahkan luar daerah lainnya. Agar ekspansi bisnis PDPAU dapat berkembang pesat dari sebelumnya. Dia berpesan agar program itu hanya sekedar program, tapi dia berharap berdampak pada sektor UMKM juga. (man/adv)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.