ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Panwaslucam Samarinda Kota Gelar Penguatan Kapasitas bagi 46 Pengawas TPS

November 12, 2024 by  
Filed under Samarinda

Share this news

SAMARINDA – Pemungutan Suara Pemilihan Serentak Tahun 2024 untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda 27 November 2024 semakin dekat. Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwaslucam) Samarinda Kota menggelar Penguatan Kapasitas bagi 46 Pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Kecamatan Samarinda Kota, di Pendopo Klenteng Thian Le Kong, Jalan Yos Sudarso Samarinda, Senin (11/11/2024) malam.

Kegiatan yang dibuka Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Samarinda, Abdul Muin itu turut menghadirkan pegiat politik, Najib sebagai narasumber pada agenda internal diikuti 5 Pengawas Kelurahan/Desa se-Samarinda Kota, termasuk mengundang Panitia Pemilihan Kecamatan Samarinda Kota.

Muin menegaskan pentingnya peran Pengawas TPS dalam melaksanakan tugas pengawasan proses persiapan, pemungutan hingga penghitungan suara di TPS. Sebab, pelaksanaan Pemilihan Serentak 2024 di Kota Samarinda dapat terlaksana lancar dengan ditunjang pemahaman maksimal atas tugas pokok sebagai penyelenggara, salah satunya Pengawas TPS.

“Sebagai penyelenggara, harus memahami tugas dan fungsi Pengawas TPS secara utuh, dan wajib bekerja dengan integritas tinggi, jujur dan professional,” tegas Muin.

Tak hanya itu, Pengawas TPS juga dituntut professional dalam melaksanakan tugas, dan tidak ragu untuk berkoordinasi ke penyelenggara secara berjenjang, jika terdapat hal-hal teknis yang dihadapi saat melakukan pengawasan di TPS.

Sementara itu, Ketua Panwaslucam Reza Bakhtimi menyampaikan kesiapan 46 Pengawas TPS dalam melaksanakan tugas. Selain pembekalan tentang tugas dan fungsi, dalam kegiatan tersebut juga digelar simulasi pengisian Formulir Model A Pengawas TPS jika terdapat keberatan saat proses pengawasan pemungutan suara di TPS.

‘Kami bersyukur, 46 Pengawas TPS hadir dalam kegiatan ini, bahkan ada beberapa yang sakit justru meminta izin untuk hadir, mengkipun izin tidak bisa berdiri tegak, karena sakit saraf kejepit,” kata Reza.

Disesi penyajian materi, Najib yang juga Anggota KPU Kota Samarinda periode 2019-2024 menjelaskan tentang pentingnya integritas bagi penyelenggara Pemilihan untuk tetap netral dan professional. Selain itu, menjalin kemitraan dan kerja sama yang baik bersama Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS masing-masing.

“Kerja sama dan soliditas sesama penyelenggara, menjadi kunci sukses pesta demokrasi. Karena itu, perlu komitmen kuat dan singkirkan ego masing-masing Lembaga demi sukseskan Pemilihan Serentak 2024 ini,” sebut Najib.

Selain itu, prinsip kejujuran dan menjadi teladan bagi penyelenggara menjadi pesan penting agar seluruh Pengawas TPS bekerja dengan baik dan mampu menjaga diri dan martabat Lembaga dalam mencegah, mengawasi dan menindak kecurangan yang terjadi, hingga pemungutan suara di TPS. (*)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.