Program Bilingual Tarik Minat Australia dan Tiongkok

November 17, 2025 by  
Filed under Kalimantan Timur

Share this news

SAMARINDA – Upaya Disdikbud Kaltim membangun ekosistem pendidikan yang progresif mulai menarik perhatian perguruan tinggi internasional. Plt Kepala Disdikbud Kaltim, Armin, mengungkapkan University of Adelaide, Australia, secara khusus menawarkan kerja sama tanpa meminta honor.

Plt Kepala Disdikbud Kaltim, Armin

“Mereka datang bukan atas permintaan kita. Mereka datang karena melihat perkembangan Kaltim melalui kerja sama dengan Unmul. Ketika mendengar program bilingual kita, mereka langsung tertarik menawarkan dukungan,” jelas Armin, Senin (17/11/2025).

Kerja sama tersebut meliputi pelatihan guru bilingual, pendampingan riset, hingga kunjungan berkala. Disdikbud hanya diminta memfasilitasi selama mereka berada di Kaltim.

“Ini kesempatan besar. Mereka siap mengajar secara online setiap bulan,” tambahnya.

Selain Australia, Kaltim juga memiliki kerja sama aktif dengan Provinsi Anhui, Tiongkok. Universitas-universitas di provinsi itu dijadwalkan datang ke Kaltim untuk melihat program bilingual dan potensi kerja sama beasiswa.

“Kalau mereka tertarik, anak-anak kita bisa punya peluang lebih besar untuk kuliah di luar negeri,” katanya.

Armin menyebut masuknya minat internasional ini tidak lepas dari percepatan ekosistem pendidikan yang dibangun. Budaya riset, pembelajaran bilingual, dan lomba karya ilmiah membuat sekolah-sekolah Kaltim tampak progresif di mata lembaga luar negeri.

“Ekosistem yang kuat membuat mereka tertarik. Di SMA 10 misalnya, cara bicara siswanya sudah seperti mahasiswa. Dubes Australia saja kagum saat melihat karya mereka,” ujar Armin.

Ia menyatakan bahwa dukungan internasional akan mempercepat target besar Kaltim yakni mencetak lulusan yang mampu bersaing di kampus-kampus dunia.

“Kita ingin jumlah anak Kaltim yang diterima di universitas global meningkat setiap tahun. Kerja sama internasional adalah kunci percepatannya,” tegasnya.

Armin menegaskan, langkah ini juga sejalan dengan agenda Jospol pada poin peningkatan insentif dan kualitas guru, yang menempatkan peningkatan kompetensi pendidik sebagai fondasi utama transformasi pendidikan. Kolaborasi internasional dinilai menjadi percepatan strategis dalam memperkuat kapasitas guru dan sekolah di Kaltim.

Dengan masuknya beberapa negara dalam orbit perhatian Kaltim, Armin optimistis pendidikan daerah akan mengalami lompatan kualitas.

“Ini baru awal. Kita siapkan fondasinya, dan dunia mulai melihat kita,” tutupnya. (yud/adv diskominfo kaltim)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.

  • vb

  • Pengunjung

    900570
    Users Today : 3270
    Users Yesterday : 2949
    This Year : 748946
    Total Users : 900570
    Total views : 9565703
    Who's Online : 21
    Your IP Address : 216.73.216.55
    Server Time : 2025-12-05