ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Program SI PURI Terus Digenjot

November 9, 2020 by  
Filed under Berau, Berita

Share this news

DIGENJOT: Tentram Rahayu berharap kelompok nelayan bisa menjadi pilot projek SI PURI

TANJUNG REDEB – Program Sistem Kemitraan Pelaku Utama Perikanan (SI PURI) terus digenjot Dinas Perikanan Berau. SI PURI ini merupakan program jangka panjang hingga 2023 nanti.

“Jangka pendek sudah ada Peraturan Bupati Berau No. 59/2020 tentang SI PURI. Perbup ini akan menjadi acuan nelayan dalam bermitra. Ini sebagai tugas kita dalam fasilitasi kemitraan bagi nelayan. Sehingga diharapkan tata niaga dalam sektor perikanan ini bisa lebih jelas dan teratur. Dan para nelayan bisa menikmati hasil yang maksimal,” jelas Kepala Dinas Perikanan Berau, Tentram Rahayu, (9/11/2020).

Dikatakan, tahapan pelaksanaan program ini akan dibagi untuk melihat perkembangannya. Sebab Program SI PURI mencakup tujuh aspek. Di antaranya proses alih keterampilan manajemen dan teknis, pemasaran, permodalan, jaminan sosial ketenagakerjaan, sumber daya manusia, teknologi sesuai pola kemitraan, tata niaga rantai pasok yang berkeadilan, serta pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan, dan program lingkungan.

Program ini sengaja dilakukan dengan pola kemitraan. Di antaranya pola inti plasma dalam usaha budi daya dan pengolahan. Selain itu pola perdagangan umum dalam usaha budi daya, penangkapan dan pengolahan, pola sub kontrak dengan usaha pengolahan, serta pola kerja sama operasional dalam usaha budi daya.

“Setelah diluncurkan pada kelompok percontohan, mitra penampung ikan sudah membuat perjanjian tertulis pola perdagangan umum dengan nelayan dan sudah didaftarkan sebagai peserta BPJS,” katanya.

Selain itu, akan digandeng pihak perbankan untuk memudahkan para nelayan dalam mengakses permodalan. Pasalnya selama ini banyak nelayan yang belum mengetahui sistem di perbankan. “Sektor perikanan ini sangat potensial sehingga perbankan didorong turut serta,” harapnya.

Seperti dikabarkan, SI PURI telah diluncurkan bulan lalu di Kampung Tanjung Batu, Kecamatan Pulau Derawan oleh Pjs Bupati Berau, M Ramadhan. Program ini terus dikembangkan dengan menggandeng para pelaku usaha perikanan.

Saat ini program SI PURI fokus kepada kelompok nelayan. Dalam program ini telah ditetapkan percontohan, yaitu di Kampung Tanjung Batu 9 nelayan dan 1 penampung kecil, Kasai 9 nelayan, Pulau Derawan 9 nelayan dan karangan 1 penampung.

“Komoditasnya bermacam-macam, kalau di Kasai udang, di Derawan lobster sama kerapu hidup, Tanjung Batu ada rajungan dan ikan campuran,” tutup Tentram Rahayu. (vbb1)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.