ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKorean

Wali Kota Samarinda Buka MTQ Secara Daring

November 4, 2020 by  
Filed under Religi, Sosial & Budaya

Share this news

SAMARINDA – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 42 Kota Samarinda dibuka resmi Wali Kota Samarinda, Syahaari Jaang secara daring melalui zoom di  Aula Serba Guna  Madrasah Aliyah Negeri  (MAN) 1 Samarinda, Selasa (3/11/2020). 

Pembukaan MTQ tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Karena pandemi Covid-19, gelaran yang umumnya  terselenggara di satu tempat menjadi terbagi menjadi beberapa lokasi untuk setiap cabang perlombaannya. Beberapa lokasi terpilih di antaranya, SMPN 4 Samarinda, SMPN 5 Samarinda, SMAN 3 Samarinda, SMAN 5 Samarinda, serta lokasi pembukaan MTQ ke 42, MAN 1 Samarinda.

Jumlah perserta sebanyak 380 qori dan  qoriah serta 27 official berasal dari 10 kecamatan yakni, Samarinda Utara (37 peserta), Sungai Pinang (52 peserta), Samarinda Ilir (41peserta), Sambutan (39 peserta), Samarinda Kota (35 peserta, Samarinda Ulu (39 peserta), Sungai Kunjang (36 peserta), Samarinda Seberang (17 peserta, Loa Janan Ilir (39 peserta) dan Palaran (45 peserta) .

Nomor yang dipertandikan sebanyak 20 cabang,   tiga diantaranya lomba Tilawah, Hafalan Quran, dan Tafsir Quran.

Dalam sambutannya  Syaharie Jaang merasa bahagia dan terharu mengingat perayaan MTQ tahun ini merupakan tahun terakhir ia menjabat sebagai Wali Kota Samarinda.

“Terima kasih atas kenangannya untuk kali terakhir. Semoga ke depannya saya bisa menghadiri sebagai warga biasa. Oleh sebab itu dalam suasana MTQ perkenankan saya dan istri mohon pamit kepada kyai, ustaz, dan tokoh agama. Semoga kita bertemu dalam suasana MTQ selanjutnya dengan kondisi normal,”  kata  Jaang.

Ditemui usai prosesi peresmian, Camat Samarinda Ulu sekaligus Ketua Panitia MTQ ke 42, Muhammad Fahmi menyampaikan, penyelenggaraan MTQ ke 42 telah direncanakan dengan matang. Ppenerapan protokol kesehatan selama berlangsungnya kegiatan tersebut hingga 7 November juga dilakukan denga ketat. Pihaknya pun juga sudah meminta rekomendasi kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda.

“Era globalisasi saat ini menuntut umat muslim untuk meningkatkan kesadaran pada Alquran, maka dari itu pesan saya, bertandinglah secara sportif serta tingkatkan keimanan kita pada Allah SWT,” tutup Fahmi. ( man )


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.