Awang Faroek : PKK Berperan Tingkatkan Pemberdayaan Perempuan

BALIKPAPAN – vivaborneo.com, Eksistensi Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) merupakan salah satu
mitra utama pemerintah, baik provinsi maupun kabupaten dan kota terutama dalam kegiatan maupun program-program organisasi dalam bidang pemberdayaan perempuan dan kesejahteraan keluarga.“PKK  tidak terpisahkan dan menjadi mitra utama pemerintah. Terutama  terlihat dari keikutsertaannya dalam membantu program pemerintah, khususnya di bidang  pemberdayaan perempuan dan kesejahteraan keluarga,” kata Gubernur Kaltim   Awang Faroek Ishak pada Peringatan  Hari Kesatuan Gerak PKK ke-38 se-Kaltim di Balikpapan, Senin (27/12).

Menurut gubernur, posisi dan peranan gerakan PKK  selaku mitra pemerintah telah diakui melalui Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2000. Dimana dengan jelas diatur keberadaan organisasi ini dalam turut aktif
mensukseskan program-program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah.

Selain itu, dalam pelaksanaan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah ditegaskan bahwa pemberian otonomi luas kepada daerah diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat, melalui peningkatan pelayanan pemberdayaan dan peran serta masyarakat. Kewenangan melalui otonomi luas tersebut, maka daerah diharapkan mampu meningkatkan daya saing dengan memperhatikan prinsip demokratisasi, pemerataan, keadilan, keistimewaan dan kekhususan serta potensi dan
keanekaragaman daerah dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Tugas dan fungsi lembaga pemerintah daerah akan efektif,  apabila didukung seluruh pemangku kepentingan (stakeholder), yakni pemerintah, dunia usaha dan masyarakat. Salah satu lembaga kemasyarakatan yang telah ada dan diakui manfaatnya bagi masyarakat, terutama dalam upaya meningkatkan keberdayaan dan kesejahteraan keluarga yaitu Gerakan PKK,” jelas Awang.

Dalam konteks kekinian, peran PKK memiliki makna yang strategis untuk ikut ambil bagian mengisi pembangunan. Diantaranya dalam mewujudkan keluarga harmonis, bahagia dan sejahtera yang secara langsung akan memperkuat sendi kehidupan keluarga dan masyarakat.

Salah satu misi pemberdayaan perempuan sesuai dengan visi dan misi pembangunan dengan memajukan tingkat keterlibatan perempuan dalam bidang pemerintahan, kehidupan masyarakat dan penyertaan di setiap proses atau jalannya pembangunan.

‘Dengan binaan Tim Penggerak PKK, maka kodisi kaum perempuan dewasa ini sudah semakin baik. Anggota Tim Penggerak PKK di Kaltim harus terus berupaya meningkatkan sumber daya manusia, profesionalisme dan kiprahnya di berbagai lini kehidupan, mengingat permasalahan kaum wanita di masa depan akan semakin kompleks,” harap Awang Faroek. (vb/mas)

---