Binaraga Sumbang 2 Emas Bagi Kontingen Bontang

SANGATTA-Cabor Binaraga Porprov VI/Kaltim 2018 yang dihelat di area indoor Balai Pertemuan Umum (BPU) Kecamatan Sangattra Utara menjadi milik Kota Bontang. Pasalnya daerah tetangga yang bersebelahan dengan Kutai Timur (Kutim) tersebut berhasil menggondol 2 emas dari kelas 60 Kg lewat Andi Wibowo dan kelas 80 Kg yaitu Aris Priyo Utomo.

Sekretaris Pengkot PABBSI Bontang Lukmanul Hakim mengatakan hasil ini belum sesuai dengan target yang ingin diraih. Sejatinya, Bontang bisa meraih 3 emas.

“Target sebenarnya yaitu 3 emas, namun di kelas 65 Kg kalah dengan Kutim. Tetapi ini tidak menjadi masalah. Hasil ini sudah diterima dengan baik,” jelasnya.

Lukmanul menambahkan peta kekuatan binaraga di Kabupaten/Kota lain sangat merata. Hal ini terlihat dari perolehan medali. Selain Bontang, Kutim sebagai tuan rumah sukses mendapatkan emas lewat atlet andalan mereka yaitu Dedi di kelas 65 Kg.

Meleset dari target, dirinya menyebutkan bahwa Pengkot PABBSI Bontang segera mengevaluasi. Namun hal ini harus mendapat dukungan lebih dari semua pihak untuk atlet binaraga yaitu berasal dari Pemkot Samarinda.

“Potensi di Bontang sangat besar, tinggal bagaimana perhatian pemerintah saja yang fokus dalam peningkatan level PABBSI,” tambahnya.

Sementara itu, kabar gembira datang dari kontingen Mahakam Ulu. Tim juru kunci di Porprov VI/kaltim 2018 ini berhasil mencuri perhatian dengan merebut medali emas keduanya di cabor binaraga lewat atlet Oto Wantik. Satu emas sebelumnya disumbangkan cabor tinju dari Kabupaten terbungsu itu.

Torehan emas kedua ini Oto Wantik turun di kelas 75 Kg. Dia berhasil unggul dari empat kontestan lain. Oto Wantik menjadi satu-satunya perwakilan Mahakam Ulu yang turun di cabor yang mengutamakan bentuk tubuh tersebut.

Untuk diketahui cabor binaraga menjadi salah satu cabor debut yang diikuti oleh Mahakam Ulu. Hasil ini pun membuat pematik atlet lain di bendera Mahakam Ulu untuk tidak gentar meraih prestasi sekaligus memotivasi punya semangat tak kendur.

“Saya akan bina adik-adik di Mahakam Ulu agar bisa menjadi atlet andalan pada Porprrov selanjutnya,” katanya.

Dengan raihan emas binaraga, otomatis membuat Oto Wantik lolos dan masuk skuat Pra PON 2019.

“ Ya ini menjadi kebanggaan masuk ke dalam tim menuju Pra PON. Saya akan tetap latihan maksimal,” pungkasnya. (*/13)

---