Wakil Gubernur Kaltim Minta Program PPM Tak Tumpang Tindih

December 6, 2025 by  
Filed under Kalimantan Timur

Share this news

JAKARTA – Wakil Gubernur (Wagub) Seno Aji meminta agar perusahaan-perusahaan pertambangan batu bara melaporkan rencana pengembangan dan pemberdayaan masyarakat (PPM) kepada Pemprov Kaltim. Demikian pula terkait program tanggung jawab sosia lingkungan (TJSL) dan community social responsibility (CSR).

Hal ini penting dilakukan agar tidak terjadi tumpang tindih program antara perusahaan dengan pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten dan kota.

“Kita perlu sinergi dengan perusahaan. Kami minta agar perusahaan melaporkan apa rencana PPM-nya ke depan. Kita sejalan dan tidak saling tumpang tindih,” kata Wagub Seno Aji saat memberi arahan pada Konsultasi Publik Blueprint PPM di Jakarta, Kamis (4/12/2025).

Ketika perusahaan melakukan program ini secara mandiri, maka potensi tumpang tindih program dengan provinsi, kabupaten dan kota akan terbuka.

Contoh jika perusahaan memberikan beasiswa untuk anak-anak di sekitar tambang. Di sisi lain, Pemprov Kaltim untuk tahun 2026 saja akan mengalokasikan sekitar Rp1,4 triliun untuk Program Gratispol Pendidikan, mulai jenjang SMA/SMK hingga S3.

Perusahaan tidak harus selalu memberikan beasiswa, tapi juga bisa membangun sekolah-sekolah yang dalam kondisi rusak atau kurang layak di sekitar operasional tambang.

Dengan demikian, maka perusahaan secara langsung juga akan sangat membantu kebijakan daerah yang mungkin tidak seluruhnya bisa terbantu dari mandatory spending 20 persen APBD untuk pendidikan.

“Keperluan pendidikan salah satunya adalah sarana dan prasarana. Jadi, sekolah-sekolah rusak di ring 1, ring 2 dan ring 3, bisa jadi tanggung jawab perusahaan,” harap Wagub Seno Aji.

Wagub menegaskan sudah semestinya, kehadiran perusahaan bisa memberi manfaat besar bagi perusahaan sendiri, karyawan dan juga masyarakat sekitarnya.

Manfaat lain yang juga diharapkan dari perusahaan dan Forum PPM adalah dukungan untuk pembangunan rumah layak huni. Dimana di Kaltim masih terdapat sekitar 50 ribu rumah tidak layak huni.

Konsultasi Publik Blueprint PPM dihadiri Direktur Pembinaan Pengusahaan Batu Bara Kementerian ESDM Surya Arjuna, Kepala Dinas ESDM Kaltim Bambang Arwanto,
Ketua Forum PPM Sektor Minerba Kaltim Muslim Gunawan dan perwakilan pimpinan perusahaan batu bara di Kaltim. (sul/bib/adv)


Share this news

Respon Pembaca

Silahkan tulis komentar anda...





Redaksi menerima komentar terkait artikel diatas. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak tidak menampilkan komentar jika mengandung perkataan kasar, menyinggung, mengandung fitnah, tidak etis, atau berbau SARA.

  • vb

  • Pengunjung

    908046
    Users Today : 3122
    Users Yesterday : 4244
    This Year : 756422
    Total Users : 908046
    Total views : 9631037
    Who's Online : 34
    Your IP Address : 216.73.216.55
    Server Time : 2025-12-07