Novan : Proses Turapan SKM Telan Anggaran Rp 39 Miliar

SAMARINDA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), kini tengah mempersiapkan dokumen lelang proyek pembangunan turap atau tebing pembatas di sepanjang bibir Sungai Karang Mumus (SKM) dengan pagu anggaran Rp 39 Miliar yang bersumber dari APBN 2022, hal itu disampaikan Sekretaris Komisi III DPRD Samarinda Novan Syahronny Pasie kapada media ini Selasa (29/3/2022) siang.

Menurutnya, penurapan sungai Karang mumus menjadi hal serius bagi pemerintah khususnya kota samarinda, mengingat wilayah sekitar sungai ini kerap menjadi sasaran luapan air jika curah hujan yang disertai air pasang.

“Tak tanggung-tanggung loh, luapan air yang melanda di wilayah itu, seperti Kawasan Jl Dr Soetomo tepat di sekitar jembatan Gang Nibung mencapai setinggi lulut orang dewasa. Akibatnya para pengendara tidak dapat melalui jalan tersebut,” ujar Politisi Partai Golkar tersebut.

Novan menyampaikan masalah meluapnya air sungai di area Gang Nibung akan diatasi dengan proyek penurapan di bawah tanggung jawab Balai Wilayah Sungai (BWS) dan Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Rakyat (PUPR-PERA Kaltim).

“Semua itu nanti diturap, programnya juga sudah ada. Bisa dilihat master plannya,” jelas Novan.

Dirinya memastikan jika proyek penurapan akan terus berjalan di 2022 ini. Pekerjaan tersebut akan terus berjalan ditahun ini, mengingat sebagian kawasan yang telah dibebaskan oleh Pemkot Samarinda. (man/ADV)

 

BAZNAS Kaltim Gelar Bakti Sosial Operasi Celah Bibir

SAMARINDA – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Kaltim menggelar bakti sosial paripurna operasi celah bibir dan celah langit-langit gratis bagi warga Kaltim di RSUD IA Moeis, Samarinda Seberang, 25-27 Maret 2022.

Sebanyak 21 peserta mengikuti kegiatan bakti sosial ini. Salah satu peserta,  Asep kini sudah bisa tersenyum. Bibir sumbing yang ia derita hingga usia 18 tahun sudah dioperasi. Ia sangat berterima kasih kepada Baznas Kaltim dan semua orang yang telah menyisihkan harta mereka demi kebaikan dan kemanusiaan.

“Atas nama keluarga Asep, kami menyampaikan rasa terima kasih yang luar biasa kepada Baznas Kaltim, PDGI, dan RS IA Moeis Samarinda,” kata Husni, mewakili keluarga Asep usai berpamitan kepada jajaran Baznas Kaltim di Kantor Baznas Kaltim di Jalan Harmonika Samarinda, Senin (27/3/2022).

Asep adalah siswa kelas 3 SMP yang tinggal di Desa Perdana, Kecamatan Kembang Janggut, Kabupaten Kutai Kartanegara. Peserta operasi bibir sumbing lainnya berasal dari beberapa daerah seperti Sangatta, Sandaran dan Kaubun, Kabupaten Kutai Timur.

“Sebelumnya dia malu buka masker. Sekarang dia sudah bisa tersenyum, bahkan sudah mau selfi,” canda Husni, Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Perdana yang sejak awal membantu Asep.

Ketua Baznas Provinsi Kaltim H Ahmad Nabhan menjelaskan pihaknya menanggung seluruh biaya untuk operasi tersebut. Seluruh biaya mulai dari transport dan penginapan para penderita bibir sumbing yang berasal dari daerah-daerah pun ditanggung oleh Baznas.

“Semua akan menerima pelayanan operasi ini sampai paripurna, sampai tuntas. Harapan kami mereka tidak akan minder lagi di rumah, terutama saat bergaul dengan teman-temannya di sekolah,” kata Ahmad Nabhan.

Harapannya, setelah operasi ini, para penderita bibir sumbing tidak minder lagi menyelesaikan pendidikan dan berusaha mendapat pekerjaan untuk peningkatan kesejahteraan keluarga mereka kelak.

“Ide awal kegiatan ini, karena saya menemukan seorang anak perempuan di Loajanan yang lulus SD, tapi tidak mau lanjut ke SMP karena minder. Sementara untuk operasi, tentu bukan biaya sedikit, sedangkan dia dari keluarga tidak mampu,” jelas Ahmad Nabhan.

“Semoga juga bacaan Alquran Asep makin fasih setelah operasi ini,” tandasnya.

Dia menambahkan, ke depan Baznas akan membuat program-program yang lebih menyentuh kaum miskin dan duafa. Dan khusus untuk program operasi bibir sumbing ini, Baznas bekerjasama dengan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Rumah Sakit IA Moeis dan Yayasan Senyum Harapan Nusantara. Operasi bibir sumbing selanjutnya akan dilaksanakan pada November mendatang.

Ahmad Nabhan juga menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Isran Noor dan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi yang telah banyak membantu kelancaran pengumpulan zakat, infaq dan sedekah melalui Baznas. Harapannya, semakin banyak masyarakat, perusahaan dan yayasan yang menyalurkan zakat, infaq dan sedekah termasuk dukungan dari CSR, maka penyaluran bantuan akan lebih tepat sasaran dan tepat manfaat.

Ketua Dewan Pengawas Baznas Kaltim HM Jauhar Efendi yang hadir secara online meminta agar Asep dan seluruh peserta operasi terus bersemangat setelah operasi.

“Manfaatkan waktu jangan berhenti untuk belajar. Dan satu hal yang sangat penting, selalu berbakti kepada orang tua,” pesan mantan Asisten Pemkesra Setda Provinsi Kaltim itu.

Acara pamitan itu juga dihadiri seluruh wakil ketua Baznas Kaltim, yaitu Miswan Thahadi (Waka 1), Abdurrahman (Waka 2), Badrus Syamsi (Waka 3), Ahmad Suparno (Waka 4) dan Direktur Pelaksana Baznas Kaltim Mutamam Harir. (sam)

Mebel Rotan dan Kayu UKM Kaltim Harus Siap Masuk IKN

SAMARINDA – Kemampuan para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Kaltim harus terus ditingkatkan. Penetapan Kaltim sebagai ibu kota negara baru pengganti Jakarta merupakan peluang yang sudah semestinya bisa dimanfaatkan para pelaku UKM, termasuk untuk pemenuhan berbagai kebutuhan furnitur dan mebel. Apalagi Presiden Joko Widodo sudah menegaskan agar kementerian, BUMN dan pemerintah daerah minimal membelanjakan 40% anggaran mereka dengan membeli produk lokal, bukan impor.

“Masalah pasar itu adalah persaingan. Kita harus menyiapkan UKM kita menuju ke sana,” kata Ketua Tim Gubernur Untuk Pengawalan Percepatan Pembangunan (TGUP3) H Adi Buchari Muslim usai menyaksikan pembukaan pelatihan keterampilan usaha produktif mebel kayu dan rotan dan pelatihan manajemen usaha koperasi bagi anggota, pengurus dan pengawas koperasi, Selasa (29/3/2022).  Acara dilaksanakan di UPTD Pelatihan Koperasi Dinas Perindagkop dan UKM Kaltim di Jalan DI Panjaitan Samarinda.

Mantan kepala Bappeda Kaltim itu menguraikan proses pemindahan Ibu Kota Nusantara pasti juga akan berimplikasi terhadap peningkatan produk barang dan jasa akibat peningkatan jumlah penduduk secara signifikan.

Sebab itu, para pelaku UKM di Kaltim harus bisa menangkap peluang ini dengan menghadirkan produk-produk berdaya saing dan berkualitas agar tidak kalah dengan produk dari luar. Harus juga disadari, bahwa orang-orang yang masuk ke Kaltim tentulah mereka yang sudah melihat banyak produk berkualitas dengan berbagai daya tarik.

“Mereka pasti akan mencari produk berkualitas dan menarik. Harus yakin pelaku UKM kita pasti bisa memanfaatkan peluang ini,” tegas Adi Buchari. “Jangan sampai UKM kita nanti hanya jadi penonton,”  timpal anggota TGUP3 lainnya, Abdussamad.

Lebih dari itu, produk UKM Kaltim diharapkan juga bisa masuk ke IKN dengan mengisi furnitur perkantoran baik di istana maupun kantor-kantor kementerian dan BUMN. Caranya, UKM Kaltim juga harus go digital dan mampu bersaing dalam e-Katalog.

Pelatihan dibuka oleh Kepala UPTD Pelatihan Koperasi Zainuddin Panani mewakili Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kaltim HM Yadi Robyan Noor. Mengingat pentingnya pelatihan ini, diharapkan semua peserta bisa mengikuti seluruh materi secara seksama hingga tuntas.

Ketua panitia pelatihan ini Eka Sarjana Bhakti melaporkan, kegiatan diikuti 60 orang secara offline terdiri dari 30 peserta pelatihan mebel kayu dan rotan, serta 30 peserta pelatihan manajemen usaha koperasi. Untuk peserta pelatihan mebel akan dilatih selama 5 hari sedangkan manajemen usaha koperasi akan dilatih selama 3 hari.

Untuk peserta pelatihan mebel kayu dan rotan ditujukan untuk memberikan motivasi peningkatan produktivitas dengan meningkatkan keterampilan dalam proses produksi dan memberikan kreativitas dalam desain produk mebel dengan kombinasi kayu dan rotan sebagai produk bernilai jual. Mereka juga akan diberikan teori dan praktik langsung untuk membuat produk kombinasi tersebut.

Sedangkan untuk peserta pelatihan manajemen usaha koperasi akan dibekali praktik bisnis yang sehat, tertib administrasi, administrasi keuangan dengan sistem akuntansi koperasi, dan bagaimana membuat rapat anggota tahunan tepat waktu.  Tampak hadir anggota TGUP3 Kaltim seperti Prof Abdul Rachim, Bambang dan lainnya. (sam)

Optimalkan Pelayanan, Berikut Rumah Sakit yang Bekerja Sama Dengan Jasa Raharja Samarinda

SAMARINDA – PT Jasa Raharja Perwakilan Samarinda terus meningkatkan sinergi khususnya dengan rumah sakit di wilayah kerja Kantor Perwakilan Samarinda. Kerjasama yang baik dengan pihak rumah sakit menjadi hal yang penting karena Jasa Raharja merupakan penjamin pertama korban kecelakaan yang dirawat di rumah sakit.

Kepala PT Jasa Raharja Perwakilan Samarinda Pahala Hendra Hasian menyampaikan, upaya ini dilakukan untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada korban kecelakaan. Dengan adanya sinergitas antara Jasa Raharja dengan mitra rumah sakit, maka proses penjaminan biaya perawatan bisa semakin cepat serta pasien dapat segera memperoleh penanganan maksimal dari rumah sakit.

Dijelaskan Pahala, PT Jasa Raharja Perwakilan Samarinda memiliki wilayah kerja yang mencakup 6 Kabupaten/Kota yaitu Kota Samarinda, Kota Bontang, Kabupaten Kukar, Kabupaten Kutim, Kabupaten Kubar dan Kabupaten Mahakam Ulu. Dengan wilayah kerja yang cukup luas maka PT Jasa Raharja Perwakilan Samarinda terus berupaya menjalin hubungan kerjasama dengan rumah sakit yang berada di wilayah tersebut.

Perjanjian kerjasama dengan rumah sakit merupakan upaya Jasa Raharja dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat khususnya di Kalimantan Timur.

“Puji syukur 25 rumah sakit di wilayah kerja Jasa Raharja Samarinda telah melakukan PKS dengan kami dan yang terbaru di tahun 2022 kami telah menambah jangkauan pelayanan dengan ditandatanganinya 3 PKS diantaranya dengan RS H. Darjad Samarinda, RS Santa Familia Kutai Barat, dan RS Pratama Gerbang Sehat Mahulu,” kata Pahala Hendra Hasian.

Dengan adanya penandatanganan PKS dengan berbagai rumah sakit di wilayah kerja Perwakilan Samarinda, menunjukkan komitmen yang kuat dari Jasa Raharja Samarinda untuk melayani masyarakat khususnya para korban kecelakaan lalu lintas. Ke depannya, Jasa Raharja Samarinda selalu berupaya memperluas jangkauan pelayanan dengan menggandeng rumah sakit lainnya di wilayah kerjanya.

Berikut 25 rumah sakit yang telah menandatangani perjanjian kerjasama dengan PT Jasa Raharja Samarinda,

Kota Samarinda

1. RSUD AW Sjahranie Samarinda
2. RS Dirgahayu Samarinda
3. RS Bhakti Nugraha Samarinda
4. RSUD IA Moeis Samarinda
5. RS SMC Samarinda
6. RS Hermina Samarinda
7. RS Siaga Al-Munawwarah Samarinda
8. RS Tingkat IV Samarinda
9. RSUD Korpri AW Sjahranie Samarinda
10. RS H. Darjad Samarinda

Kota Bontang

1. RSUD Taman HusadaBontang
2. RS PKT Bontang
3. RS Islam Yabis Bontang
4. RSAmaliaBontang
5. RS LNG Bontang

Kabupaten Kukar

1. RSUD Parikesit Tenggarong
2. RSUD Dayaku Raja

Kabupaten Kubar

1. RSUD Harapan Insan Sendawar
2. RS Santa FamiliaKutai Barat

Kabupaten Kutim

1. RSUD Kudungga Sangatta
2. RS MeloySangatta
3. RS PupukKaltim Prima Sangatta
4. RS MedikaSangatta – SOHC
5. RSUD Sangkulirang

Kabupaten Mahakam Ulu

1. RS Pratama Gerbang Sehat Mahulu

Informasi lebih lanjut mengenai pelayanan Jasa Raharja Perwakilan Samarinda bisa menghubungi melalui kontak email jasaraharja.smdkaltim@gmail.com atau telepon 0541-207038. (*)

 

Penerbangan Komersial di Bandara Melalan Kubar Masih Kosong

SENDAWAR – Selama pandemi covid 19, slot penerbangan komersial di Bandara Melalan, Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Kalimanan Timur (Kaltim) mengalami kekosongan hingga saat ini.

“Bandara Melalan sudah siap untuk operasionalnya. Terbukti beberapa waktu yang lalu pernah ada penerbangan Wing Air dan Juga Nam Air, karena terkendala pandemi covid 19 semua armada akhirnya macet hingga saat ini,” kata Kepala Bandara Melalan Indra Rohman saat ditemui vivaborneo.com di ruang kerjanya, Selasa (29/3/2022).

Dikatakan Indra kekosongan slot penerbangan komersial disebabkan maskapai yang belum menjadwalkan penerbangan ke Kubar. Pihak bandara serta Kepala Dinas Perhubungan sudah melakukan beberapa upaya dengan meminta bantuan Kepala bandara APT Pranoto. Selain itu juga melakukan komunikasi dengan maskapai Citilink. Respon yang didapat, Citilink sangat berminat sekali untuk terbang ke Kubar, namun terkendala dengan armada. Saat ini  Citilink hanya memiliki satu armada ATR 72  dan dipakai untuk penerbangan ke Kalimantan Tengah.

“Mereka sudah berjanji kepada kami setelah pesawat ATR 72 ready mereka siap akan langsung terbang ke Kubar dan di perkirakan tahun depan siap katanya,”bebernya.

Indra Rohman  mengatakan, saat ini penerbangan ke kubar hanya ada perintis yaitu Susi Air serta pesawat carteran perusahaan. Pesawat perintis Susi Air seminggu sekali setiap hari selasa dengan rute dari Samarinda ke Datadawai Mahulu, Datadawai ke Kubar, kemudian dari Kubar ke Datadawai kemduian ke Samarinda.

Indra juga menjelaskan saat ini Bandara Melalan dalam tahap pengembangan runway. Saat ini runway sepanjang 1.300 meter akan ditambah  100 meter sehingga menjadi 1.400 meter.  Penambahan 100 meter ini masih dalam tahap pengerjaan dan memasuki tahap persiapan lahan.

“Kendala kami saat ini hanya faktor cuaca,”ungkapnya.

Ia membeberkan, sudah setahun lebih pengerjaan lahan yang 100 meter mengalami kendala cuaca. Sering terjadi pekerjaan baru dilakukan selama dua terhenti karena hujan hingga 3 sampai empat hari.

“Hal ini membuat lahan tidak bisa digarap dan menunggu panas dulu baru bisa bekerja lagi, akhirnya pekerjaan menjadi lambat,” katanya.

Indra meyakini pada tahun ini pekerjaan penambahan tersebut bisa selesai sehingga tahun depan bisa dipersiapkan pembangunan jalannya. (arf).

 

« Previous Page — Next Page »