ITM Group Bagikan 1.240 Paket Ramadan di Enam Kecamatan
April 30, 2022 by admin
Filed under Religi, Sosial & Budaya
SENDAWAR – Group Indo Tambangraya Megah (ITM) beroperasi di Kutai Barat (Kubar), Trubhaindo Coal Mining (TCM), Bharinto Ekatama (BEK) Tepian Indah Sukses (TIS) dan Graha Pasca Karsa (GPK) beserta subcountraktornya membagikan paket Ramadhan 1.240 sembako, dan beras 1.240 sak 5 kg ke beberapa masjid di enam kecamatan yang ada daerah binaannya di Kutai Barat (Kubar).
Dari enam kecamatan Disebar di kecamatan Melak ( 2 mesjid Melak, Empakuq dan Muara Bunyut), Kecamatan Damai 3 masjid, Kecamatan Muara Lawa 3 Masjid, Kecamatan Long Iram dan Kecamatan Tering, Kecamatan Bentian Besar. Mewakili
Manajemen TCM Kristinawati Government Relation (GR) TCM, Wahyu Firanto (GR) BEK, Jones Silas (PPM) TCM, beserta rombongan subkontraktor saat ditemui usai menyerahkan sembako di Masjid Al-Huda dan Masjid Al-Amin di Kampung Damai Kota Kecamatan Damai mengatakan, paket ramadan tersebut memang sudah disiapkan setiap tahun sekali di bulan suci ramadhan oleh perusahaan ITM group yang ada di Kubar.
ITM group yang tergabung dalam satu manajemen yang ada di Kubar antara lain TCM, BEK, TIS dan GPK beserta para subcountnya, setiap tahun di bulan suci ramadan selalu berbagi. Tujuannya adalah untuk meringankan beban masyarakat miskin dan kurang mampu, dan juga para kaum muslimin dan muslimat yang menjalankan ibadah puasa di bulan suci ramadan dan idul fitri, apalagi masih didalam masa pandemi seperti sekarang ini.
“Meski bantuan ini tidak seberapa namun kami berharap semoga bisa meringankan beban warga di Kampung Damai Kota ini dan di seluruh area binaan TCM BEK,” kata Kristinawati didampingi Jones Silas dari TCM dan Wahyu Ferianto dari BEK.
Dijelaskan Kristin, sumber dana daripada paket sembako ini adalah dari semua group ITM yaitu TCM & BEK beserta subkontraktor sedangkan TIS dan GPK sebagai bagian dari ITM group. Selain bantuan dana mereka juga membantu dengan tenaga serta ikut membagikan sembako ini ke masjid masjid yang ada di kampung binaan.
“Sementara kita bagikan sembako ini ke masjid binaan dari perusahaan. Apabila nanti masih ada lebihnya akan kita bagikan kepada masjid masjid tetangga,”ungkapnya.
Kristin berharap semoga bingkisan ini meringankan beban masyarakat dan juga bisa bermanfaat, ia berharap masyarakat tetap menjaga kesehatan dan tetap menjaga prokes agar semua tetap sehat dalam menjalankan ibadah di bulan suci ramadan hingga idul fitri nanti.
Sementara Wahyu Firanto menambahkan, pembagian paket ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan kepada masyarakat sekitar sekaligus membangun hubungan baik dengan para stakeholders.
“Ini bagian dari program kami bersama dengan para kontraktor, semoga dapat meringankan beban masyarakat. Semoga di tahun selanjutnya kami masih bisa berbagi. Jadi mohon doanya dari seluruh masyarakat agar perusahaan dapat beroperasi dengan baik dan lancar serta masih memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar,” katanya.
Sementara itu muspika Kecamatan Damai ikut menyaksikan penyerahan sembako dari pihak perusahaan ITM group. Camat Damai Iman Setiadi saat di temui usai menyaksikan penyerahan sembako menyampaikan sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas bantuan dari TCM & BEK beserta subcoundnya yang telah memberikan bingkisan berupa sembako di bulan suci ramadan ini.
Ia mengatakan, bentuk kepedulian dari dunia usaha berbagi kebahagiaan menjelang hari raya idul fitri, inilah wujud program pemberdayaan masyarakat, atau CSR perusahaan yang cukup memberikan dampak ekonomi dan sosial bagi masyarakat di wilayah kampung binaan dari perusahaan.
Ia menuturkan menjelang hari raya idul fitri masyarakat banyak membutuhkan seperti sembako. Dimasa pandemi covid 19 yang belum usai banyak warga yang secara perekonomian mengalami penurunan yang cukup luar biasa.
“Saya berharap bantuan sembako yang diberikan CSR TCM & BEK beserta subcoundnya bisa membantu meringankan beban masyarakat dalam situasi seperti sekarang ini,”ungkapnya.
Ia berharap, program seperti ini akan rutin dilakukan oleh pihak perusahaan TCM & BEK beserta subcoundnya, terutama di hari hari besar keagamaan dan juga bencana alam seperti banjir, dengan hanya berbagi senyuman kepada masyarakat sekitar, namun juga memberikan rasa bahagia dan bersyukur bagi yang menerima maupun yang memberi.
“Dengan bantuan seperti ini kita dapat meningkatkan hubungan yang harmonis antara pihak perusahaan dengan masyarakat sekitar,”bebernya.
Secara terpisah pengurus Masjid Al Huda Indaq Indaq mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh perusahaan, yang mana bingkisan ini memang rutin dibagikan oleh PT. TCM & BEK. Pengurus masjid akan menyampaikan amanah dari perusahaan untuk membagikan paket sembako ini kepada warga yang membutuhkan, terutama fakir miskin dan muallaf yang ada.
“Bingkisan ini kami bagikan bukan hanya di Kampung Damai Kota saja melainkan ke kampung tetangga seperti kampung Sempant Kelauq, Damai Sebrang dan Mendika,”kata Indaq.
Ia berharap, semoga apa yang sudah di berikan oleh perusahaan menjadi berkah dan berkelanjutan.
“Kami hanya bisa membalas dengan doa untuk keselamatan manajemen dan karyawan dalam bekerja semoga perusahaan TCM & BEK tetap exis beserta subcoundnya serta tetap dalam lindungan tuhan yang maha esa,”tutupnya.
Senada apa dengan apa yang disampaikan pengurus masjid al amin Maulana, ia juga mengucapkan terima kasih kepada perusahaan PT. TCM & BEK beserta sucoundnya, dimasa pandemi seperti ini sangat berarti sekali bingkisan sembako yang di berikan kepada warga, ini betul betul sangat membantu sekali apalagi di bulan suci ramadhan seperti sekarang ini.
pengurus masjid al amin berharap, semoga kedepannya perusahaan tetap berkelanjutan untuk selalu berbagi dengan mayarakat sekitar, ini bentuk silaturrahmi dari perusahaan kepada warga sekitar, agar warga di Kampung Damai Kota lebih akrab dengan orang orang yang bekerja disekitarnya.
“Kami hanya bisa berdoa agar managemen dan seluruh karyawannya tetap dalam lindungan tuhan yang maha esa dan selamat dalam bekerja,”harapnya. (arf)
Komisi II Dukung Upaya Penertiban POM MINI di Samarinda
April 29, 2022 by admin
Filed under DPRD Samarinda

Fuad Fakhruddin
SAMARINDA – DPRD Samarinda mendukung upaya Pemerintah Kota Samarinda dalam upaya menertibkan seluruh pom mini atau Pertamini di seluruh wilayah Kota Samarinda. DPRD bahkan siap membuat peraturan daerah untuk memayungi upaya tersebut.
Ketua Komisi II DPRD Kota Samarinda, Fuad Fakhruddin menuturkan upaya penertiban yang dilakukan pemkot itu wajib dilakukan. Pasalnya Pertamini dinilai ilegal dan menyalahi aturan distribusi BBM. Alat yang digunakan tidak standar, seperti jarak tangki dan dispanser yang terlalu berdekatan. Jika penertiban ini tidak dilakukan, dikhawatirkan akan terjadi bencana kebakaran disekitar penjualan pertamini.
“Kita tentu mendukung apa yang dilakukan Pemkot, bahkan kami sudah menyampaikan jauh-jauh hari,” serunya. (29/04/2022)
Fuad menambahkan sebelum penertiban itu dilakukan, Pemkot diharapkan mensosialisasikan bahaya pertamini di lingkungan perumahan. Agar masyarakat mendapat wawasan cukup dan menerima kebijakan pelarangan ini.
“Karena nanti kalau terus dibiarkan pasti akan terus bertambah. Namun tentu perlu dilakukan sosialisasi juga sehingga masyarakat juga bisa memahami,” terangnya.
Fuad menambahkan, DPRD Samarinda siap membantu Pemkot jika penertiban ini perlu payung hukum baru seperti Peraturan Daerah. (man)
Angkut Penumpang Lebaran, KM Cattleya Bawa 1.400 Penumpang
SAMARINDA – Pelabuhan Samarinda akhirnya benar-benar kosong melompong, setelah kapal tambahan sekaligus kapal terakhir, diberangkatkan dari Samarinda menuju Pare-pare, Jumat (29/4/2022) pukul 13.00 Wita, selepas salat Jumat.
KM Cattleya Express yang biasanya melayani rute Nunukan – Pare-pare, terpaksa didatangkan ke Samarinda untuk mengangkut penumpang yang menumpuk di Pelabuhan Samarinda, sejak Kamis (28/4) siang tadi.
Penumpukan penumpang terjadi, setelah tiga kapal sebelumnya masing-masing KM Pantokrator, KM Queen Soya, dan KM Adhitya, tidak mampu mengangkut semua penumpang dengan tujuan Sulawesi Selatan ini. Beruntung, KM Cattleya Express akhirnya tiba di Pelabuhan Samarinda, pagi tadi, dan langsung mengangkut 1.400-an penumpang menuju Pelabuhan Pare-pare.
Direktur Navigasi Ditjen Perhubungan Laut, Hengki Angkasawan yang ditugaskan Menteri Perhubungan untuk memantau pelaksanaan mudik di Samarinda menyampaikan, sehari sebelumnya memang terjadi kendala karena kurangnya kapasitas kapal.
“Siang ini kita berangkatkan semua, termasuk penumpang yang baru datang hari ini. Semoga saudara kita bisa berlebaran di kampung halaman,” sebutnya.
Dikatakan, peningkatan sudah diprediksi, namun animo masyarakat memang sangat tinggi setelah selama pandemi tidak bisa mudik. Lonjakan \ itulah yang menyebabkan tidak semua penumpang bisa diangkut.
Disebutkan, kapal yang didatangkan terakhir ini berkapasitas 1.500 orang, sehingga semua penumpang yang sempat bermalam di Pelabuhan Samarinda, bisa terangkut seluruhnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Samarinda Mukhlish Tohepaly mengaku lega karena akhirnya semua pemudik bisa diangkut dengan kapal tambahan yang didatangkan.
“Ada kepuasan, setelah beberapa hari lumayan berat mengurai pemudik. Akhirnya hari ini bisa diselesaikan dengan baik,” sebut Mukhlish.
Kepala Kepolisian Resor Kota Samarinda Kombes Pol Ary Fadli yang juga memantau situasi arus mudik di Pelabuhan Samarinda juga menyampaikan, antusiasme masyarakat untuk mudik sangat luar biasa.
Namun, Ary bersyukur semua berjalan dengan lancar. “Saya juga sudah mengecek kondisi kapal. Semua sudah siap. Nanti akan tetap kita evaluasi untuk mudik selanjutnya,” sebutnya.
General Manager PT Pelindo Samarinda, Jusuf Junus juga menyebutkan, dalam pemberangkatan kapal terakhir ini, tim sudah melakukan berbagai antisipasi, setelah dua hari sebelumnya, penumpang sangat padat. “Pengamanan lebih ketat, dan secara teratur terus dilakukan perbaikan. Semua demi kenyamanan masyarakat,” sebutnya.
Ia mengakui, ada beberapa fasilitas pelabuhan yang belum sesuai standar. Namun, proses pengalihan ini akan terus dilakukan dengan penataan dan upaya menghindari kemacetan di pelabuhan. “Sehingga semua bisa tertib dan lancar,” tegasnya.
Sementara itu, dibanding sehari sebelumnya, proses keberangkatan kali ini jauh lebih tertib. Aparat gabungan dari berbagai unsur, bekerja-sama, bahu-membahu membantu para pemudik naik ke atas kapal. Kapolresta Samarinda, GM Pelindo, Kepala KSOP, hingga KPLP termasuk Kesehatan Pelabuhan, seluruhnya turun membantu proses keberangkatan kapal.
Khusus penumpang membawa bayi, anak hingga orang tua, diberikan prioritas. Kapolresta Samarinda pun beberapa kali turun langsung mengantar penumpang orang tua dan anak-anak naik ke atas kapal.
Begitu juga penumpang yang kesulitan membawa barang bawaan, hampir semua petugas langsung sigap membantu untuk membawakan barang atau membantu menggendongkan anak para pemudik. Setelah semua proses pemuatan kapal tuntas, kapal akhirnya diberangkatkan menuju Pare-pare. (*)
Taman Rekreasi Andalan Belanda Selecta, Dilengkapi Aquarium Ikan Langkah
BATU – Kota Batu sebagai kawasan tujuan wisata mulai mempesolek diri, utamanya obyek wisata. Mereka seakan berlomba bagaimana menarik minat wisatawan untuk menikmati wahana di obyek wisata yang dikelolanya. Liburan Idul Fitrih 1443 Hijriah,merupakan peluang dan kesempatan meraup rejeki bagi pelaku wisata,setelah 2 tahun mengalami tidur panjang.
Di Kota Batu, puluhan obyek wisata ada disana ada wisata edukasi, petualangan dan olahraga serta banyak lagi. Taman rekreasi Selecta, sebagai tempat wisata ini terletak di Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.
Berada di ketinggian sekitar 1.150 meter dari permukaan laut. Taman cantik seluas 20 hektare ini dikelilingi Gunung Arjuno dan Welirang serta Gunung Panderman. Selecta dibangun oleh seorang Belanda, De Ruyter De Wildt pada 1920-1928. Selectia yang dalam bahasa Belanda berarti Pilihan.
Lokasi ini awalnya ditujukan sebagai tempat peristirahatan pembesar Pemerintah Hindia Belanda. Tempat pelesir pilihan golongan eropa. Sebagai tempat wisata bersejarah, namun terus berbenah agar tidak ditinggal pengunjungnya.
Direktur Utama Taman Rekreasi Selecta Sujud Hariadi menyebutkan kolam renang andalan Belanda menjadi idaman, karena airnya jernih dan segar karena dialirkan dari mata air dan setiap mnggu selalu dibersihkan, sehingga heiginist.
“Air kolam renang sangat awgar dan jernih, karena memang dari mata air langsung dan seminggu sekali dikuras ” ungkap Sujud.
Taman Rekreasi Selecta kota Batu di momen liburan hari Raya Idul Fitri nanti akan melaunching sebuah wahana baru berupa Aquarium yang cukup besar dan panjang mengusung tema “Akar” dengan menggunakan sistem teknologi filter terbaru.
“Aquarium tersebut nantinya akan diisi dengan berbagai jenis ikan terutama ikan Koi, Tombro, ikan mas, Ikan breakcaf dan ikan biskus. Lokasi Aquarium diletakan di luar pintu masuk loket,” kata Sujud Hariadi kepada Viva Borneo.com kamis (28/4/2022).
Direktur Taman Rekreasi Selecta Kota Batu, menjelaskan proses pembuatan Aquarium ini sudah hampir 100 persen selesai tinggal pengerjaan finishing saja.
“Aquarium ini akan diisi dengan ikan jenis texas dan breakcaf yang sekarang masih dalam proses karantina agar ikan tersebut bisa beradaptasi nantinya,” terang Sujud.
Menurut Sujud Hariadi hampir 2 tahun ini Taman Rekreasi Selecta belum melakukan inovasi cuma mengerjakan perawatan saja, baru di tahun ini kita ada inovasi seiring dalam pengerjaanya agar lebih terkesan alami sehingga ikan yang berada di dalam Aquarium seperti melewati pohon rindang dibawah akar,” ujar Sujud.
Ia berharap dengan adanya inovasi ini para wisatawan bisa terkesan dan bisa kembali berkunjung ke Taman Rekreasi Selecta Kota Batu.
Sujud optimis di lebaran kali ini pengunjung akan lebih meningkat dari sebelumnya karena sudah tidak adanya penyekatan.
“Dalam hal penerapan prokes kami tetap mengoptimalkan biar pun sekarang kota Batu berada di level dua kita tetap waspada jangan lengah. Harga tiket masuk masih tetap normal tidak ada kenaikan,” ujarnya. (Buang Supeno)
Persepsi Masyarakat Pada Kejaksaan Meningkat
April 29, 2022 by admin
Filed under Serba-Serbi
BATU — Kajari Batu Agus Rujito SH.MH melalui Kasi intel Edy Sutomo SH.MH yang dihubungi melalui WA (whatsapp) menanggapi hasil survei yang dirilis Indikator Politik menjadi tertantang untuk semakin meningkatkan kinerja sekaligus sebagai motivasi dalam bekerja.
“Adanya survei Indikator Politik ini,kami merasa termotivasi untuk bekerja lebih baik lagi,” ujarnya.
Lembaga Survey Indikator merilis hasil survey yang dilakukannya dalam beberapa waktu terakhir salah satu hasilnya kepercayaan masyarakat meningkat atau naik terhadap instansi Kejaksaan Republik Indonesia.
Burhanudin Muhtadi, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, mengatakan gencarnya penanganan perkara korupsi yang dilakukan Kejaksaan RI akhir-akhir ini seperti penanganan perkara PT. Garuda Indonesia (persero) Tbk., perkara PT. Krakatau Steel, perkara mafia pelabuhan (Impor Besi atau Baja, Baja Paduan dan Produk Turunannya),yang direspon positif masyarakat.
“Teranyar adalah perkara mafia minyak goreng, yang notabene menjadi perhatian publik karena kasus tersebut dipersepsikan sebagai langkah yang tepat dalam melindungi kepentingan masyarakat banyak,” katanya.
Menurutnya, beberapa indikator yang menyebabkan tren kinerja Kejaksaan RI semakin baik menurut hasil survey Indikator antara lain
- Tampak indikasi sangat jelas, persepsi umum masyarakat kita terhadap penegakan hukum mulai membaik atau makin positif. Penurunan persepsi atas penegakan hukum tertahan di posisi 65% dan optimis naik di periode berikutnya;
- Hal tersebut juga diikuti tren kepuasan terhadap kinerja Presiden RI yang sebelumnya menyentuh posisi 59,9% dan kini naik ke posisi 64,1% antara lain karena persepsi masyarakat terhadap penegakan hukum yang mulai membaik dan juga karena persepsi masyarakat atas kondisi ekonomi kita terus kembali naik;
- Kinerja Kejaksaan dianggap paling baik dalam hal menjerat koruptor ke pengadilan (dari 59% ke 66%). Beberapa tugas utama Kejaksaan juga dipersepsikan naik seperti dalam hal pembuktian (dari 47% ke 61%). Kenaikan signifikan dalam hal kemampuan Kejaksaan untuk bersikap mandiri, netral bahkan dari tekanan institusi lain termasuk Presiden RI dari 35% ke 52%.
- Optimisme masyarakat terhadap kemampuan dan kinerja Kejaksaan dalam kasus paling aktual saat ini: mafia minyak goreng (migor). Kejaksaan Agung dipercayai masyarakat mampu menuntaskan kasus tersebut. Ada 61,5% masyarakat Indonesia yang percaya dan sangat percaya bahwa kasus tersebut bisa dituntaskan dan diselesaikan Kejaksaan dengan baik.
- Angka 61,5% tersebut cukup besar menunjukkan optimisme masyarakat terhadap Kejaksaan dalam menyelesaikan kasus. Bahkan, masyarakat juga percaya sebanyak 72,2% bahwa mereka yang ditangkap oleh Kejaksaan (baik dari pejabat maupun pengusaha) telah melakukan kesalahan dalam melakukan penyelewengan distributor migor, khususnya dengan mengekspor migor, khususnya dengan mengekspor migor ke luar negeri.
“Sementara itu, kepercayaan pada institusi (lembaga) Kejaksaan RI naik ke peringkat 4 dari sebelumnya (berdasarkan hasil survei 20-25 April 2022 yang hanya menduduki peringkat 8.,” tandasnya.
Menurut Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Prof. Mahfud MD, dirinya sependapat dengan hal tersebut oleh karena Kejaksaan Agung telah melakukan penindakan secara berturut-turut.
“Dan beruntun yang masih melekat di benak publik antara lain kasus yang masih bergulir seperti kasus Jiwasraya, kasus Asabri, Garuda, dan kasus lainnya,” ungkapnya.
Namun demikian, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Prof. Mahfud MD juga menyampaikan indeks persepsi publik terhadap penengakan hukum sangat rendah yang dulunya 46%, saat ini juga sudah naik menjadi 61% dan mengalami kenaikan 15% sudah mulai bagus dan mengalami kemajuan.
“Semoga hasil survey ini dapat dijadikan motivasi untuk kemajuan institusi penegakan hukum.” Tutupnya. (Buang Supeno)